Senin, 12 Agustus 2019

SANGAT BERSEMANGAT BERIBADAH KETIKA DI TANAH SUCI


SANGAT BERSEMANGAT BERIBADAH KETIKA DI TANAH SUCI

Oleh : Azwir B. Chaniago

Alhamdulillah, setiap tahun ratusan ribu kaum muslimin dari negeri kita berangkat ke tanah suci untuk melaksanakan ibadah haji. Sementara itu ribuan pula jumlahnya yang berangkat diluar musim haji yaitu  untuk melaksanakan umrah.

Kalau kita perhatikan, sebagian besar jamaah haji dan umrah  sangatlah hebat semangatnya  ketika berada di tanah suci untuk melakukan berbagai ibadah baik yang fardhu maupun yang sunnah. Hampir tak ada waktu lowong, semua diisi dengan berbagai ibadah terutama ritual ibadah haji dan umrah. Dan juga dilakukan berbagai ibadah lainnya seperti shalat berjamaah di masjid, shalat sunnah, berdzikir, berdoa, membaca al Qur an dan yang lainya.

Kenapa sangat bersemangat ?. Iya karena ada beberapa alasan dan alasan paling utama adalah untuk mendekatkan diri kepada Allah dan bertaubat serta memohon ampun agar dosa dosa selama ini diampuni-Nya. Selain itu adalah : 

(1) Adanya niat yang ikhlas dan lurus sebelum berangkat ke tanah suci yaitu untuk beribadah sebanyak banyaknya di Makkah dan Madinah. Apalagi untuk bisa berangkat ke tanah suci  dibutuhkan biaya yang relatif besar  dan  sebagian jamaah mempersiapkan dana dengan menabung bertahun tahun. 

(2) Lingkungan yang sangat kondusif dan mendukung untuk melakukan ibadah. Berada dilingkungan orang orang yang semangat dalam beribadah memberikan pengaruh besar bagi yang lain. Ketika waktu shalat sudah dekat bahkan terkadang masih jauh, orang orang sudah berbondong bondong menuju masjid. Orang orang menghentikan semua kegiatan dan menutup tempat berjualannya. 

Keadaan ini tentu sangat berpengaruh dan menyentuh hati setiap orang untuk juga bersegera shalat ke masjid dan juga untuk melakukan ibadah lainnya. 

(3) Dan yang  penting juga sebagai pemberi semangat beribadah yaitu adanya nilai lebih atau berlipat ganda kebaikan dan pahala yang sangat besar jika beribadah di masjidil Haram dan di Masjid Nabawi. Dari Jabir,  shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda :

صَلاَةٌ فِى مَسْجِدِى أَفْضَلُ مِنْ أَلْفِ صَلاَةٍ فِيمَا سِوَاهُ إِلاَّ الْمَسْجِدَ الْحَرَامَ وَصَلاَةٌ فِى الْمَسْجِدِ الْحَرَامِ أَفْضَلُ مِنْ مِائَةِ أَلْفِ صَلاَةٍ فِيمَا سِوَاهُ

Shalat di masjidku (masjid Nabawi) lebih utama daripada 1.000 shalat di masjid lainnya selain Masjidil Haram. Shalat di Masjidil Haram lebih utama daripada 100.000 shalat di masjid lainnya. (H.R Imam Ahmad dan Ibnu Majah., dishahihkan oleh Syaikh al Albani). 

(4) Diantara pendorong juga untuk SANGAT BERSEMANGAT beribadah  di tanah suci adalah ingin mendapatkan pahala yang sangat besar yang dijanjikan Allah melalui Rasul-Nya yaitu HAJI MABRUR DAN UMRAH YANG MAKBUL. Rasulullah Salallahu ‘alaihi Wasallam bersabda : 

عن أبي هريرة رضي الله عنه أن رسول الله صلى الله عليه وسلم قال: العمرةُ إلى العمرةِ كفَّارَةٌ لمَا بينَهمَا ، والحجُّ المبرورُ ليسَ لهُ جزاءٌ إلا الجنَّةُ

Dari Abu Hurairah radhiallahu’anhu, Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam bersabda : Ibadah umrah ke ibadah umrah berikutnya adalah penggugur (dosa) di antara keduanya, dan haji yang mabrur tiada balasannya MELAINKAN SURGA. (H.R Imam Bukhari dan Imam Muslim).

Itulah sebagian perkara yang mendorong orang beriman untuk sangat bersemangat beribadah ketika di tanah suci Makkah dan Madinah. Lalu datang pertanyaan : APAKAH SEMANGAT BERIBADAH INI TETAP BERLANJUT SETELAH KEMBALI KE TANAH AIR ?.  WALLAHU A’LAM karena memang Allah Ta’ala Yang Maha Mengetahui. (1.725)


1 komentar:

  1. Thanks for sharing, artikelnya menarik..
    Kunjungi juga http://bit.ly/2yrc9pw

    BalasHapus