Kamis, 10 Januari 2019

TAK BOLEH BERBUAT ZHALIM KEPADA SESAMA


TAK BOLEH BERBUAT ZHALIM KEPADA SESAMA

Oleh : Azwir B. Chaniago

Sungguh sebagian manusia di zaman ini bermudah mudah melakukan kezhaliman kepada saudaranya. Pada hal perbuatan zhalim kepada sesama adalah sangat tercela dalam syariat Islam. Dan dalam perkara ini tentu yang lebih tercela dan lebih berbahaya lagi apabila PERBUATAN ZHALIM  DILAKUKAN PEMIMPIN KEPADA ORANG ORANG YANG DIPIMPINNYA.

Lalu apa yang dimaksud zhalim kepada manusia. Imam Al Jurjani berkata : Kezhaliman adalah meletakkan sesuatu bukan pada tempatnya. Dan dalam istilah syar’i adalah suatu ungkapan yang menunjukkan berpaling dari kebenaran menuju kebatilan atau mengambil  hak milik orang lain dan melampaui batas.

Diantara contoh perbuatan zhaliman adalah sebagaimana disebutkan oleh Imam adz Dzahabi, yaitu :

Pertama : Memakan harta dengan cara yang bathil.
Kedua : Menzhalimi manusia dengan cara membunuh, melukai, memukul dan yang lainnya.
Ketiga : Menzhalimi manusia dengan celaan, laknat dan tuduhan dusta.

Sungguh Allah Ta’ala mengharamkan kezhaliman atas diri-Nya dan dengan tegas mengharamkan pula kepada manusia.

عَنْ أَبِيْ ذَرٍّ الْغِفَارِي رَضِيَ اللهُ عَنْهُ عَنِ النَّبِيِّ صلى الله عليه وسلم فِيْمَا يَرْوِيْهِ عَنْ رَبِّهِ أَنَّّهُ قَالَ يَا عِبَادِيْ إِنِّي حَرَّمْتُ الظُّلْمَ عَلَى نَفْسِيْ وَجَعَلْتُهُ بَيْنَكُمْ مُحَرَّمًا فَلاَ تَظَالَمُوْا

Dari Abi Dzar al Ghifari, semoga Allah meridhainya,    dari Nabi Salallahu ‘alaihi Wasallam  menyampaikan apa yang diterimanya dari Rabbnya, bersabda : Wahai hamba hamba-Ku, sesungguhnya Aku telah mengharamkan kezaliman atas diri-Ku dan Aku menjadikannya haram di antara kalian, maka janganlah kalian saling menzalimi.

Allah Ta’ala berfirman :

وَمَا أَنَا بِظَلاَّمٍ لِلْعَبِيْدِ

Dan Aku tiadalah  menzalimi hamba-hamba-Ku. (Q.S. Qaf 29)

Allah Ta’ala mengingatkan pula dengan tegas tentang larangan berbuat zhalim, sebagaimana  firman-Nya : 

وَ لَا تَرۡکَنُوۡۤا اِلَی الَّذِیۡنَ ظَلَمُوۡا فَتَمَسَّکُمُ النَّارُ ۙ وَ مَا لَکُمۡ مِّنۡ دُوۡنِ اللّٰہِ مِنۡ اَوۡلِیَآءَ ثُمَّ لَا تُنۡصَرُوۡنَ

Dan janganlah kamu cenderung kepada orang orang yang zhalim yang menyebabkan kamu disentuh api neraka. Sedangkan kamu tidak mempunyai seorang penolong pun selain Allah, sehingga kamu tidak akn diberi pertolongan. (Q.S Hud 113).

Imam al Baghawi menerangkan bahwa : Ayat ini bisa dikatakan sebagai ayat yang paling keras tentang larangan dan ancaman  terhadap perbuatan zhalim.

Rasulullah Salallahu ‘alaihi Wasallam juga memberi peringatan yang tegas kepada umatnya agar tidak berlaku zhalim sebab akan memberi mudharat bagi dirinya. Beliau  bersabda : 

 “اتَّقُوا الظُّلْمَ فَإِنَّ الظُّلْمَ ظُلُمَاتٌ يَوْمَ الْقِيَامَةِ”.

Hati-hatilah dari perbuatan zalim. Sesungguhnya kezaliman itu adalah kegelapan yang sangat gelap di hari kiamat. (H.R Imam Muslim dari Jabir bin Abdullah).

Oleh karena itu seorang hamba haruslah berusaha melakukan perbuatan baik bagi saudaranya dan SELALU MENJAUHKAN DIRINYA DARI PERBUATAN ZHALIM. Insya Allah ada manfaatnya bagi kita semua. Wallahu A’lam. (1.504)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar