Selasa, 17 Desember 2019

BISMILLAH ATAU BISMILLAHIR RAHMAANIR RAHIM KETIKA MAKAN


BISMILLAH ATAU BISMILAHIR RAHMAANIR RAHIM 
KETIKA MAKAN ?

Oleh : Azwir B. Chaniago

Kita betul betul bersyukur kepada Allah Ta’ala karena dilahirkan dari keluarga yang beriman, sehingga sejak kecil sudah diajarkan berbagai adab Islam. Ingatlah, saat kita mulai bisa berbicara telah diajarkan orang tua menyebut nama Allah ketika hendak mengerjakan suatu yang baik termasuk ketika hendak makan.

Tentang menyebut nama Allah ketika hendak makan adalah sebagaimana petunjuk Rasulullah Salallahu ‘alaihi Wasallam dalam sabda beliau :

إِذَا أَكَلَ أَحَدكُمْ طَعَامًا فَلْيَقُلْ بِسْمِ اللَّه ، فَإِنْ نَسِيَ فِي أَوَّله فَلْيَقُلْ : بِسْمِ اللَّه فِي أَوَّله وَآخِره

Apabila salah seorang di antara kalian makan, maka hendaknya ia ucapkan : “Bismillah”. Jika ia lupa untuk menyebutnya, hendaklah ia mengucapkan : Bismillaahi fii awwalihi wa aakhirihi (dengan nama Allah pada awal dan akhirnya). (H.R Abu Dawud, at Tirmidzi dan al Hakim).

Cuma saja, terkadang mungkin ada yang ragu, apakah ucapan sebelum makan itu BISMILLAH ATAU BISMILAHIR RAHMAANIR RAHIM ?. Mungkin juga ada pula yang beranggapan bahwa membaca Bismillahir rahmaanir Rahim lebih baik karena dirasa lebih lengkap.

Ketahuilah bahwa Syaikh Al Albani rahimahullah mengatakan : Dalam hadits disebutkan ketika makan hendaklah ucapkan : BISMILLAH , tanpa adanya tambahan.  (As Silsilah ash Shahihah)

Syaikh Abdul Aziz as Sayyid Nada, dalam Kitab Ensiklopedi Adab Islam, mengatakan bahwa ucapan sebelum makan yang benar adalah : BISMILLAH. Tidak boleh menambahnya dengan kalimat lain walaupun seseorang menganggap kalimat tambahan itu baik. Karena hal itu bertentangan dengan apa yang pernah dilakukan dan diperintahkan oleh Rasulullah.

Jika ucapan (sebelum makan) adalah “Bismillahir Rahmaannir Rahiim” itu lebih baik, tentunya Rasulullah telah melakukannya dan kita diperintahkan untuk mengikuti dan meneladani beliau. Selanjutnya Syaikh Abdul Aziz  menukil dua ayat al Quran berikut ini :

Allah Ta’ala berfirman : 

وَاتَّبِعُوهُ لَعَلَّكُمْ تَهْتَدُونَ

…Dan ikutilah dia (Muhammad), supaya kamu mendapat petunjuk. (Q.S al A’raaf 158).

Allah Ta’ala berfirman :

لَقَدْ كَانَ لَكُمْ فِي رَسُولِ اللَّهِ أُسْوَةٌ حَسَنَةٌ لِمَنْ كَانَ يَرْجُو اللَّهَ وَالْيَوْمَ الْآخِرَ وَذَكَرَ اللَّهَ كَثِيرًا

Sesungguhnya telah ada pada (diri) Rasulullah itu suri tauladan yang baik bagimu (yaitu) bagi orang orang yang mengharap (rahmat) Allah dan (kedatangan) hari Kiamat dan yang banyak mengingat Allah. (Q.S al Ahdzaab 21).

Insya Allah ada manfaatnya bagi kita semua. Wallahu A’lam. (1.833)





Tidak ada komentar:

Posting Komentar