Selasa, 05 Januari 2016

JALAN MUDAH KE SURGA DENGAN BELAJAR ILMU SYAR'I



JALAN MUDAH KE SURGA DENGAN BELAJAR ILMU SYAR’I

Oleh : Azwir B. Chaniago

Tujuan paling puncak dari seorang hamba adalah menjadi orang yang beruntung  didunia dan diakhirat yakni mendapatkan surga yang disediakan Allah Ta’ala. Sungguh banyak jalan yang dijanjikan Allah untuk mendapatkan surga, diantaranya haji mabrur. Rasulullah bersabda : 

Dan haji mabrur tidak ada balasan yang pantas baginya selain surga.” (H.R Imam Bukhari  dan Imam Muslim). Imam an Nawawi rahimahullah menjelaskan : Yang dimaksud, tidak ada balasan yang pantas baginya selain surga, bahwasanya haji mabrur tidak cukup jika pelakunya dihapuskan sebagian kesalahannya. Bahkan ia memang pantas untuk masuk surga.” (Syarh Shahih Muslim)

Beberapa tahun terakhir ini, jutaan orang setiap tahun melaksanakan ibadah haji tapi siapakah dan berapakah diantara mereka mendapat predikat haji mabrur. Insya Allah sangatlah banyak. Wallahu a’lam.

Selain itu, seorang yang mati syahid dalam perang membela agama Allah juga dijanjikan surga baginya. Jabir berkata, "Seorang laki-laki bertanya, "Dimanakah tempatku jika aku  terbunuh (dalam perang ini)  ya Rasulullah?" Beliau menjawab: "Di surga”. (H.R Imam Muslim)

Tapi, dimanakah kemungkinan kita yang hidup dizaman ini mendapat kesempatan mati syahid dalam perang menegakkan dan membela agama Allah. ?.  Jika Allah Ta’ala berkehendak tentu pasti bisa terjadi. 

Namun demikian ada lagi jalan mudah untuk menuju surga yang insya Allah bisa kita lakukan adalah dengan belajar ilmu syar’i. Rasulullah bersabda : “Man salaka thariiqan yaltamizu bihi ilman salallahu lahu bihi  thariqan  illal  jannah.” Barangsiapa yang menempuh suatu jalan untuk mencari ilmu,  Allah mudahkan jalannya menuju surga. (H.R Imam Muslim).  

Imam Ibnu Rajab al Hambali menjelaskan bahwa menempuh jalan untuk menuntut ilmu memiliki dua makna yaitu :
 
Pertama : Menempuh jalan dalam arti sebenarnya yaitu melangkahkan kaki menuju majelis-majelis ilmu. 

Kedua : Menempuh  jalan (cara-cara) yang mengantarkan seseorang untuk mendapatkan ilmu seperti menghafal dan mengulangi pelajaran, membaca dan menelaah kitab-kitab. Juga termasuk cara-cara lain yang dapat menghantarkan seorang hamba memperoleh ilmu syar’i.

Kemudian  Allah akan memudahkan jalannya menuju surga. Ini juga   memiliki dua makna  yaitu :
Pertama : Allah akan memudahkan memasuki surga bagi orang yang menuntut ilmu dengan tujuan mencari wajah Allah yaitu dengan mengambil manfaat dari ilmunya dan mengamalkan sebagai buah dari ilmunya. 

Kedua : Allah akan memudahkan baginya jalan ke surga pada hari kiamat ketika melewati sirath dan dimudahkan dari berbagai  ketakutan yang ada sebelum dan sesudahnya.Wallahu a’lam. (Jami’ul ulum wal Hikam).

Semoga tulisan singkat ini memberi motivasi yang kuat bagi kita semua untuk senantiasa belajar ilmu syar’i, lalu mengamalkannya dan jika mampu mendakwahkannya. Kita bermohon kepada Allah Ta’ala agar memudahkan jalan bagi kita untuk menuju surga-Nya yang seluas langit dan bumi.  

Wallahu A’lam  (533)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar