Sabtu, 09 Mei 2015

IKHLAS DALAM MENUNTUT ILMU



IKHLAS DALAM MENUNTUT ILMU

Oleh : Azwir B. Chaniago

Sungguh belajar ilmu terutama ilmu syar’i dan ilmu ilmu lainnya yang bermanfaat bagi kaum muslimin  adalah wajib bagi seorang hamba baik laki laki maupun perempuan. Rasulullah bersabda : “Thalabul ‘ilmi faridhatun ‘ala kulli muslim” Belajar ilmu adalah wajib bagi setiap Muslim (H.R Imam Ahmad dan Ibnu Majah). 

Para pakar bahasa Arab ada yang mengatakan bahwa kata fardhu dalam bahasa Arab  bermakna wajib sedangkan faridhatun  bermakna betul betul wajib atau sangat wajib.
Ketahuilah bahwa tentang wajibnya belajar ilmu, Imam al Qurtubi menjelaskan bahwa wajib itu terbagi dua :
Pertama : Hukumnya wajib ‘ain seperti belajar ilmu tentang shalat, puasa, zakat, haji dan lainnya. Inilah yang dimaksud dalam riwayat yang mengatakan menuntut ilmu itu (hukumnya) wajib.
Kedua : Hukumnya wajib kifayah, seperti belajar ilmu tentang pembagian waris, pelaksanaan hadd tentang perdamaian dan yang lainnya. 
Menuntut ilmu adalah suatu kemuliaan yang besar dan menempati kedudukan tinggi yang tidak sebanding dengan menjalankan amalan (sunnah) apapun. (Lihat Tafsir al Qurtubi).
Sungguh menuntut ilmu adalah suatu ibadah dan diwajibkan oleh Rasulullah kepada umatnya. Ketahuilah bahwa segala ibadah hanya akan bermanfaat dan bernilai disisi Allah adalah jika dilakukan dengan ikhlas dan ittiba’ yaitu mengikuti apa yang dicontohkan dan diajarkan oleh Rasulullah. 
Syaikh Muhammad bin Shalih al Utsaimin, pernah ditanya tentang bagaimana  bisa ikhlas dalam menuntut ilmu, Beliau menjawab :
Pertama : Engkau harus berniat bahwa menutut ilmu itu engkau lakukan untuk menjalankan perintah Allah. 
Kedua : Engkau menuntut ilmu juga harus berniat untuk menjaga syari’at Allah. Seandainya tidak ada orang berilmu maka syari’at ini tidak akan terjamin kebenarannya dan juga tidak ada yang membelanya.
Ketiga : Engkau menuntut ilmu juga harus berniat untuk mengikuti dan mengamalkan ajaran Rasulullah Salallahu ‘alaihi wasallam, karena engkau tidak mungkin mengikuti ajaran beliau kecuali jika engkau telah mengetahuinya.
Kita bermohon kepada Allah agar kita diberi kekuatan untuk selalu belajar ilmu dengan ikhlas karena Allah saja.
Mudah mudahan bermanfaat bagi kita semua. Wallahu A’lam. (302) 


Tidak ada komentar:

Posting Komentar