Senin, 06 Maret 2023

BERLINDUNG DARI SYAITHAN KETIKA AKAN MEMBACA AL QUR AN

 

BERLINDUNG DARI SYAITHAN KETIKA AKAN MEMBACA AL QUR AN

Disusun oleh : Azwir B. Chaniago

Sungguh syaithan SANGAT TIDAK SUKA jika hamba hamba Allah membaca al Qur an. Ketika al Qur an dibaca maka :

Pertama : Syaithan sangat takut bahkan lari dari rumah yang di dalamnya dibaca al Qur an. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam  menjelaskan dalam sabda beliau :  

إِنَّ لِكُلِّ شَيْءٍ سَنَامًا وَسَنَامُ الْقُرْآنِ سُورَةُ الْبَقَرَةِ، وَإِنَّ الشَّيْطَانَ إِذَا سَمِعَ سُورَةَ الْبَقَرَةِ تُقْرَأُ خَرَجَ مِنَ الْبَيْتِ الَّذِي يُقْرَأُ فِيهِ سُورَةُ الْبَقَرَةِ

Sesungguhnya segala sesuatu punya puncak, dan puncak al Qur an adalah surah al Baqarah, dan sesungguhnya syaithan jika mendengar surah Al-Baqarah dibaca maka ia akan keluar dari rumah yang dibaca di dalamnya surah al Baqarah. (H.R Hakim, dinilai hasan oleh Syaikh Albani).

Syaikh Ibnu Utsaimin rahimahullah menjelaskan sebab mengapa membaca surat al Baqarah dapat mengusir syaithan dari rumah. Syaithan akan lari dari rumah yang di dalamnya dibacakan surat al Baqarah maksudnya adalah, jika anda membaca surat al Baqarah, maka syaithan akan lari keluar dari rumah anda dan tidak akan mendekat.

Sebabnya, karena dalam surat al Baqarah terdapat ayat kursi, nama-nama Allah serta terkandung ayat-ayat yang dapat mengusir syaithan dan ini membekas pada diri mereka. (Syarah Riyadhush Shalihin)

Abu Hurairah mengingat tentang rumah yang dibacakan al Qur an, beliau berkata : Rumah yang dibacakan Kitabullah akan banyak kebaikannya. Malaikat pun hadir dan syaithan syaithan PERGI DARINYA.

Adapun rumah yang TIDAK DIBACAKAN KITABULLAH akan terasa sempit bagi penghuninya, sedikit kebaikannya dan akan DIMASUKI SYAITHAN DAN MALAIKAT PUN KELUAR DARINYA. (Kitab az Zuhud Ibnul Mubarak).

Kedua :Keinginan syaithan adalah mengelincirkan manusia kepada kesesatan. Allah Ta'ala berfirman :  

وَيُرِيدُ الشَّيْطَانُ أَنْ يُضِلَّهُمْ ضَلالا بَعِيدًا

Dan syaithan itu bermaksud menyesatkan mereka (manusia) dengan kesesatan yang sejauh jauhnya. (Q.S an Nisa’ 60).

Ketahuilah bahwa syaithan sangat tidak suka jika manusia membaca al Qur an karena mereka tahu bahwa ketika manusia membaca dan mempelajari al Qur an akan mendapat pahala yang besar dan memudahkan jalannya ke surga. Padahal syaithan menginginkan agar manusia menemani mereka ke neraka.

Sungguh syaithan  akan mengganggu hamba hamba Allah yang membaca al Qur an. Oleh karena itu maka Allah Ta'ala memberi petunjuk kepada hamba hamba-Nya untuk membaca ta'awudz yaitu sebagaimana firman-Nya :

فَإِذَا قَرَأْتَ ٱلْقُرْءَانَ فَٱسْتَعِذْ بِٱللَّهِ مِنَ ٱلشَّيْطَٰنِ ٱلرَّجِيمِ

Maka apabila engkau hendak membaca al Qur an mohonlah perlindungan kepada Allah dari syaithan yang terkutuk. (Q.S an Nahl 98)

Syaikh as Sa'di berkata : Maka sesungguhnya syathan sangat antusias menggoda seorang hamba saat ia akan memulai mengerjakan amalan-amalan yang utama, lalu berusaha untuk membelokannya dari tujuan dan nilai nilainya.

Jalan menuju keselamatan dari gangguan syaithan ialah kembali kepada Allah dan berlindung kepada Allah dari kejahatannya. Membaca ta'awudz dengan merenungi maknanya dan hatinya berserah diri kepada Allah agar menyingkirkan syathan darinya, tekun untuk mengenyahkan bisikan-bisikan dan imajinasi-imajinasinya, mengerahkan tenaga untuk menempuh faktor paling kuat guna mengusirnya. Yaitu menghiasi diri dengan pakaian iman dan tawakal. Tafsir Taisir Karimir Rahman).

Insya Allah ada manfaatnya bagi kita semua. Wallahu A'lam. (2.943)

   

Tidak ada komentar:

Posting Komentar