Selasa, 14 Maret 2017

KEYAKINAN SESAT SYI'AH TENTANG TANAH HARAM



KEYAKINAN SESAT  SYI’AH TENTANG TANAH HARAM

Oleh : Azwir B. Chaniago

Diantara kesesatan kaum Syi’ah adalah  meyakini bahwa ada tanah haram selain Makkah dan Madinah. Mereka memiliki tanah haram sendiri. Kaum Syi’ah  mengatakan  bahwa Kuffah, Karbala dan Qumm adalah tanah haram. Kenapa karena kota atau tempat itu, menurut mereka,  adalah lokasi kuburan para imam. Baik karena memang sebenarnya ada lokasi kuburan imam mereka disitu ataupun hanya sekedar diakui belaka, tanpa bukti.

Diriwayatkan dari Ja’far ash Shadiq bahwa : (1) Allah memiliki tanah haram yaitu Makkah. (2) Rasulullah memiliki tanah haram yaitu Madinah. (3) Amirul Mukminin (Ali bin Abi Thalib) memikiliki tanah haram yaitu Kuffah. (4) Kami (Syi’ah) memiliki tanah haram yaitu Qumm. 

Sungguh ini penetapan tentang tanah haram yang aneh dan di ada adakan tanpa dalil. Nampaknya keyakinan  ini adalah berdasarkan khayalan kaum Syi’ah saja. Sungguh mereka telah mengada ada.

Masih dari Ja’far ash Shadiq diriwayatkan pula bahwa dia berkata : Sebaik-baik tanah haram setelah tanah haram Allah dan Rasul-Nya adalah tanah Kuffah, Karbala dan tanah Qumm. 

Disana terdapat : (1) Kuburan para Nabi dan Rasul. (2) Kuburan para washi, yaitu imam yang mendapat wasiat untuk meneruskan kekhalifahan. (3) Orang-orang jujur dan benar. (4) Tempatnya keadilan Allah. (5) Disana kekhalifahan hadir. (6) Disana pula tempat turunnya para Nabi, washi dan orang-orang shalih (Kitab Syi’ah  al Mazar, Muhammad an Nu’man, disebut juga dalam al Mufid). 
 
Adalah juga merupakan keyakinan batil, tanpa dalil,  bahwa Syi’ah meyakini bahwa tanah Karbala lebih utama dari pada Ka’bah. Abu Abdillah berkata : Allah menurunkan wahyunya kepada Ka’bah bahwa : (1) Jika kalau bukan karena tanah Karbala Aku tidak mengutamakanmu. (2) Jika bukan karena imam yang bersemayam di tanah Karbala, Aku tidak menciptakanmu (wahai Ka’bah, pen.) dan Aku tidak menciptakan Masjid yang engkau banggakan. Dan kamu jangan sombong kepada tanah Karbala. (Kitabul Bihar).

Demikianlah keyakinan aneh dan sesat dari kaum Syi’ah tentang tanah haram. Dan nampaknya semuanya berpegang kepada khayalan mereka saja tanpa ada dalil yang bisa dijadikan sandaran. 

Wallahu A’lam. (985)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar