Kamis, 22 Oktober 2015

MEMBACA DOA DARI AL QUR-AN KETIKA SUJUD



MEMBACA DOA DARI AL QUR-AN KETIKA SUJUD

Oleh : Azwir B. Chaniago

Sangatlah banyak kesempatan atau saat saat bagi seorang hamba  untuk berdoa yang doanya menjadi lebih mudah diijabah Allah Ta’ala. Diantaranya adalah berdoa  pada saat sujud.

Rasulullah bersabda : Aqrabu maa yakuunul ‘abdu min rabbihi wa huwa sajidun. Fa aktsirud du‘aa-a” Seorang hamba berada paling dekat dengan Rabb-nya ialah ketika ia sedang bersujud. Maka perbanyaklah doa ketika itu. (H.R Imam Muslim).

Oleh karena itu sangatlah dianjurkan untuk tidak tergesa gesa bangkit dari sujud dalam shalat. Gunakan waktu untuk berdoa karena saat itu Allah paling dekat dengan hamba-Nya, sehingga doa akan lebih mudah diijabah.

 Dalam hal ini ada satu catatan bahwa berdoa dalam sujud tidaklah terbatas pada sujud terakhir saja sebagaimana sebagian orang memahami demikian. Hadits diatas tidak membatasi untuk berdoa pada sujud terakhir saja tapi ketika sedang sujud. Jadi boleh atau dianjurkan untuk berdoa pada sujud yang mana saja dalam shalat, tidak dibatasi hanya pada sujud terakhir. 

Lalu ada yang bertanya bolehkah seseorang membaca doa dari ayat ayat al Qur-an ketika sujud dalam shalat. ? Bukankah Rasulullah shallallahualaihi wa sallam melarang kita membaca Al Qur’an ketika ruku’ dan sujud.

Keterangan tentang hal ini adalah hadits Ibnu ‘Abbas radhiyallahu ‘anhuma, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda : “Ketahuilah bahwa aku dilarang membaca Al Qur'an di dalam rukuk atau sujud. Agungkanlah Allah Yang Maha Suci dan Maha Tinggi dalam rukuk, dan bersungguh-sungguhlah dalam berdoa ketika sujud. maka pasti doamu dikabulkan." (H.R Imam Muslim) 

Dan juga diriwayatkan oleh Imam Muslim dari Ali bin Abi Thalib radhiyallahuanhu bahwa Rasulullah bersabda : “Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam melarangku untuk membaca (ayat Al Qur-an) ketika ruku’ dan sujud.” 

Para ulama menjelaskan bahwa tidaklah mengapa jika kita berdoa dengan doa yang berasal dari Al Qur’an, dan memang sangatlah banyak doa doa terdapat dalam al Qur-an. Diantara alasannya adalah  karena niat ketika sujud itu adalah bukan untuk tilawah Al Qur’an, tapi untuk berdoa.

Rasulullah shallallahualaihi wa sallam  bersabda : “Innamal a’maalu binniyaati, wa innamaa li kullim ri-in maanawaa”  Setiap amalan tergantung pada niat. Setiap orang akan mendapatkan apa yang ia niatkan (H.R Imam Bukhari  dan Imam Muslim).

Kemudian Lajnah ad Daimah lil Buhuts Al ‘Ilmiyyah wal Ifta’, Komisi Tetap Riset Ilmiyah dan Fatwa Saudi  pernah ditanya tentang hal ini : Kami mengetahui bahwa tidak boleh membaca Al Qur’an di dalam sujud. Lalu bagaimana dengan sebagian ayat yang mengandung do’a seperti ”Rabbana laa tuzigh quluubana ba’da-idz hadaitanaa”  Ya Rabb kami, janganlah Engkau jadikan hati kami condong kepada kesesatan sesudah Engkau beri petunjuk kepada kami. (Q.S Ali Imran 8).
Pertanyaannya adalah : Bagaimana hukumnya membaca do’a yang berasal dari Al Qur’an ketika sujud?

Al Lajnah ad Daimah menjawab : Seperti itu tidaklah mengapa jika ayat tersebut dibaca untuk maksud doa, bukan maksud untuk membaca Al Qur’an” 

Insya Allah ada manfaatnya untuk kita semua. Wallahu A’lam. (440)






Tidak ada komentar:

Posting Komentar