Rabu, 01 April 2020

JANGAN BERHENTI MEMOHON AMPUN DISETIAP KEADAAN


JANGAN BERHENTI MEMOHON AMPUN DI SETIAP KEADAAN

Disusun oleh : Azwir B. Chaniago

Hamba hamba Allah tak boleh  berhenti memohon ampun kepada Rabb-Nya. Kenapa begitu ? :

(1)  Karena kita,  hamba hamba Allah sering sekali berbuat dosa, malam dan siang. Dan kita sangat menginginkan dosa dosa kita diampuni. Dalam satu hadits qudsi disebutkan : 

يَا عِبَادِي إِنَّكُمْ تُخْطِئُونَ بِاللَّيْلِ وَالنَّهَارِ وَأَنَا أَغْفِرُ الذُّنُوبَ جَمِيعًا فَاسْتَغْفِرُونِي أَغْفِرْ لَكُمْ

Wahai hamba hamba-Ku sesungguhnya KALIAN SEMUA BERBUAT SALAH  di waktu malam dan siang, sedangkan Aku mengampuni segala dosa semuanya, maka MINTALAH AMPUN KALIAN SEMUA   kepada-Ku niscaya Aku ampuni kalian. (H.R Imam Muslim).

(2) Sungguh Rasulullah Salallahu ‘alaihi Wasallam yang dihapus dosanya yang telah lalu dan yang akan datang  tapi beliau senantiasa banyak memohon ampun. Rasulullah Salallahu ‘alaihi Wasallam bersabda :

وَاللَّهِ إِنِّى لأَسْتَغْفِرُ اللَّهَ وَأَتُوبُ إِلَيْهِ فِى الْيَوْمِ أَكْثَرَ مِنْ سَبْعِينَ مَرَّةً

Rasulullah Salallahu ‘alaihi Wasallam  juga bersabda : Demi Allah, sungguh aku selalu beristighfar dan bertaubat kepada Allah dalam sehari lebih dari 70 kali. (H.R Imam Bukhari).

Dalam riwayat lain disebutkan bahwa beliau memohon ampun 100 kali sehari, sebagaimana sabda beliau :

يَا أَيُّهَا النَّاسُ تُوبُوا إِلَى اللَّهِ فَإِنِّى أَتُوبُ فِى الْيَوْمِ إِلَيْهِ مِائَةَ مَرَّةٍ

Wahai manusia bertaubatlah kamu kepada Allah dan mintalah ampunan kepada-Nya. Sesungguhnya aku bertaubat dalam sehari 100 kali. (H.R Imam Muslim).

Sungguh sangatlah banyak ayat ayat Allah yang memerintahkan hamba hamba-Nya untuk terus menerus memohon ampun kepada-Nya. Ketika seseorang senantiasa meminta ampun dan bertaubat maka pastilah akan mendatangkan kebaikan dan keberuntungan, diantaranya adalah sebagaimana firman Allah Ta’ala : 

وَأَنِ اسْتَغْفِرُوا رَبَّكُمْ ثُمَّ تُوبُوا إِلَيْهِ يُمَتِّعْكُمْ مَتَاعًا حَسَنًا إِلَىٰ أَجَلٍ مُسَمًّى

Dan hendaklah kamu memohon ampun kepada Rabb-mu dan bertaubat kepada-Nya niscaya Dia akan memberikan kenikmatan yang baik kepadamu sampai waktu yang telah ditentukan. (Q.S Huud 3).

Syaikh as Sa’di berkata : “Dan hendaklah kamu meminta ampun kepada Rabbmu”, dari dosa dosa yang kamu kerjakan “dan bertaubat kepada-Nya”. Pada (sisa) umurmu yang kamu hadapi dengan kembali dan mendekatkan diri kepada-Nya, meninggalkan sesuatu yang dibenci-Nya kepada sesuatu yang dicintai dan diridhai-Nya. (Tafsir Taisir Karimir Rahman)

Perhatikanlah bahwa Nabi Shalih mengingatkan kaumnya agar memohon ampun agar mendapat  rahmat Allah Ta’ala yaitu sebagaimana firman-Nya 

قَالَ يَا قَوْمِ لِمَ تَسْتَعْجِلُونَ بِالسَّيِّئَةِ قَبْلَ الْحَسَنَةِ ۖ لَوْلَا تَسْتَغْفِرُونَ اللَّهَ لَعَلَّكُمْ تُرْحَمُونَ

Dia (Nabi Shalih) berkata: Wahai kaumku !. Mengapa kamu meminta disegerakan keburukan sebelum (kamu meminta) kebaikan ?. Mengapa kamu tidak memohon ampunan kepada Allah, agar kamu mendapat rahmat”. (Q.S an Naml 46).

Oleh karena itu teruslah memohon ampun dan Allah Ta’ala Maha Pengampun dan Maha Penyayang. Allah Ta’ala berfirman : 

وَمَنْ يَعْمَلْ سُوءًا أَوْ يَظْلِمْ نَفْسَهُ ثُمَّ يَسْتَغْفِرِ اللَّهَ يَجِدِ اللَّهَ غَفُورًا رَحِيمًا

Dan barangsiapa yang mengerjakan kejahatan dan menganiaya dirinya, kemudian ia mohon ampun kepada Allah, niscaya ia mendapati Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang. (Q.S an Nisa’ 110).

Ketahuilah bahwa  orang orang yang SELALU BERISTIGHFAR tak akan di adzab. Allah Ta’ala berfirman : 

وَمَا كَانَ اللَّهُ لِيُعَذِّبَهُمْ وَأَنْتَ فِيهِمْ ۚ وَمَا كَانَ اللَّهُ مُعَذِّبَهُمْ وَهُمْ يَسْتَغْفِرُونَ

Dan tidaklah (pula) Allah akan mengadzab mereka sedang mereka (masih) memohon ampunan. (Q.S al Anfaal 33). 

Ayat ini sejalan pula dengan sabda Rasulullah Salallahu 'alaihi wasallam yaitu : 

العبْدُ آمنٌ منْ عذابِ الله عَزّ وجلَّ ما استغفر

Hamba akan aman dari ADZAB ALLAH TA'ALA selama dia memohon ampun kepada Allah Ta'ala. (H.R Imam Ahmad).

Bahwa sangatlah banyak lafazh memohon ampun dan bertaubat yang diajarkan Rasulullah Salallahu ‘alaihi Wasallam dan sering dibaca beliau, diantara adalah :

رَبِّ اغْفِرْ لِى وَتُبْ عَلَىَّ إِنَّكَ أَنْتَ التَّوَّابُ الرَّحِيمُ

Ya Allah ampunilah aku dan terimalah taubatku, sesungguhnya Engkau Maha Penerima Taubat lagi Maha Penyayang. (H.R Abu Dawud). 

Selain ketahuilah bahwa ada kesempatan yang baik untuk memohon ampun kepada Allah yaitu pada dzikir pagi dan petang karena salah satu bacaan dalam dzikir tersebut adalah memohon ampun dan bertaubat, seratus kali, yaitu dengan membaca :

  أَسٌتَغٌفِرُ اللهَ وَأتوبُ إلَيهِ

Aku memohon ampunan kepada Allah dan bertaubat kepada-Nya.

Oleh karena itu ketika hamba hamba Allah membiasakan dirinya membaca dzikir pagi dan dzikir petang maka ada kesempatan baginya memohon ampun dan bertaubat dua ratus kali setiap hari. Dan tentu juga sangat baik jika ditambah lagi pada  kesempatan lainnya. Insya Allah ada manfaatnya bagi kita semua. Wallahu A’lam. (1.932)









 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar