Kamis, 24 Maret 2016

ADZAB DI ALAM KUBUR PASTI ADANYA



ADZAB DI ALAM KUBUR PASTI ADANYA

Oleh : Azwir B. Chaniago

Sungguh adzab khubur atau adzab dialam kubur atau alam barzakh  sudah pasti adanya yaitu bagi orang yang pantas menerimanya dan Allah Ta’ala Maha Adil. Allah dan Rasul-Nya telah mengabarkan tentang hal ini kepada manusia dengan sangat jelas. Diantaranya adalah :

Pertama : Allah Ta’ala berfirman : “Sanu’adzdzibuhum marrataini tsumma yuradduna ilaa ‘adzaabin ‘azhiim”. Nanti Kami (Allah) akan menyiksa mereka dua kali kemudian mereka akan dikembalikan kepada adzab yang besar. (Q.S at Taubah 101).
Imam Hasan al Bashri berkata : Kami (Allah) akan menyiksa mereka dua kali, yaitu siksa dunia dan siksa kubur. (Fathul Bari).

Imam Juraij berkata : (Menyiksa mereka dua kali) yaitu adzab di dunia dan adzab di kubur. Baru kemudian mereka dikembalikan ke adzab yang besar yaitu adzab neraka (Dinukil dari Tafsir Ibnu Katsir).

Kedua : Dari Ibnu Umar, Nabi berAsabda : “Innal maiyita yu’adzabu bibukaa-I ahlihi ‘alaihi”. Sesungguhnya mayit itu akan di adzab karena ratapan keluarganya. (Muttafaqun ‘alahi). 

Dalam riwayat Imam Muslim disebutkan : “Al mayyitu yu’adzdzabu fi qabrihi niiha ‘alaihi”  Mayit itu akan diadzab di kuburnya dengan ratapan atasnya.

Rasulullah Salallahu ‘alaihi Wasallam mengajarkan umatnya untuk berdoa agar terhindar dari adzab kubur. Doa ini biasa dibaca Rasulullah dalam shalat yaitu pada tasyahud akhir   sebelum salam.Hadits tentang  doa ini diriwayatkan oleh Imam Muslim dari Abu Hurairah, yakni : “Allahumma inni a’udzubika min ‘adzabi jahannam wamin ‘adzabil qabri, wa min fitnatil mahyaa wal mamaati wa min syarri fitnatil masiihid dajjal”. Ya Allah, sesungguhnya aku berlindung kepada-Mu dari siksa Neraka Jahannam, siksa kubur, fitnah kehidupan dan fitnah setelah mati, serta dari kejahatan fitnah al Masihi ad Dajjal.
 
Utsman bin Affan pernah ditanya ketika pada suatu waktu beliau menangis melewati pekuburan, lalu beliau  menjawab : Sesungguhnya aku pernah mendengar Rasulullah bersabda : “Innal qabru auwalu manaazilil aakhirati fa innaja minhu famaa ba’dahu aisaru minhu, wa in lam yanju minhu famaa ba’dahu asyaddu minhu”. Sesungguhnya lubang kubur adalah awal perjalanan akhirat. Jika seseorang selamat dari (adzab) nya maka perjalanan selanjutnya akan lebih mudah. Namun jika dia tidak selamat dari (adzab) nya maka (adzab) selanjutnya akan lebih berat lagi. (H.R at Tirmidzi, dihasankan oleh Syaikh al Albani).  

Sufyan ats Tsauri berkata : Barangsiapa yang banyak mengingat kubur maka ia akan mendapatinya sebagai salah satu taman dari berbagai taman surga. Barangsiapa yang lengah maka ia akan mendapatinya sebagai salah satu lubang neraka. (Dinukil dari Kitab Rihlah ilaa Darul Aakhirah)  

Demikianlah dalil dalil yang sangat kuat tentang adanya adzab kubur. Oleh karena itu maka tidak ada pilihan terbaik bagi seorang hamba kecuali mempersiapkan diri dengan amal shalih yang dilandasi iman dan takwa sehingga insya Allah bisa terhindar dari adzab kubur dan juga terhindar dari adzab neraka.

Insya Allah bermanfaat bagi kita semua. Wallahu A’lam. (611).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar