Jumat, 20 Januari 2023

DOSA DIAMPUNI DAN DERAJAT DINAIKKAN DENGAN BERSUJUD

 

DOSA DIAMPUNI DAN DERAJAT DINAIKKAN DENGAN BERSUJUD

Disusun oleh : Azwir B. Chaniago

Salah satu rukun dalam shalat adalah melakukan sujud. Dan ijma’ para ulama bahwa sujud adalah rukun shalat, tidak sah salat jika sujud ditinggalkan. Imam an Nawawi  mengatakan : Sujud hukumnya wajib berdasarkan nash al Qur an, as sunnah dan ijma. (al Majmu').

Secara psiklogis sujud memiliki nilai lebih dibandingkan dengan rukun shalat yang lain. Karena ketika sujud posisi seseorang benar-benar mununjukkan kerendahan dirinya di hadapan Sang Khaliq. Bagaimana tidak, kepala yang menjadi bagian paling utama pada tubuh manusia dan tempat dimana  pancaindera berada, tiba tiba kepala yang sangat berharga  itu diposisikan begitu rendahnya ketika sujud hingga rata dengan tanah tempat kaki berpijak.

Ketika seorang hamba bersujud maka dia telah memenuhi salah satu rukun shalat. Selain itu  ketahuilah bahwa sujud dalam shalat akan meninggikan  beberapa derajat dan menghapus beberapa dosa.  Ma'dan bin Abi Thalhah al Ya'muri rahimahullah menceritakan :

لَقِيتُ ثَوْبَانَ مَوْلَى رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ، فَقُلْتُ لَهُ: حَدِّثْنِي بِحَدِيثٍ عَسَى اللَّهُ أَنْ يَنْفَعَنِي بِهِ، فَقَالَ: عَلَيْكَ بِالسُّجُودِ، فَإِنِّي سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ: مَا مِنْ عَبْدٍ يَسْجُدُ لِلَّهِ سَجْدَةً، إِلَّا رَفَعَ اللَّهُ لَهُ بِهَا دَرَجَةً، وَحَطَّ عَنْهُ بِهَا خَطِيئَةً

Aku pernah menjumpai Tsauban radhiallahu 'anhu, seorang bekas pelayan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam. Aku berkata kepadanya : Ceritakan padaku suatu hadits yang mudah-mudahan Allah akan memberikan manfaatnya kepadaku dengan hadits tersebut. Tsauban  menjawab : Hendaklah engkau (bersungguh-sungguh memperbanyak) sujud, karena aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda :

Tidaklah seorang hamba pun yang bersujud kepada Allah dengan sekali sujud, melainkan Allah akan mengangkatnya beberapa derajat dan menghapuskan beberapa dosa. (H.R Ibnu Hibban, Nasa’i, Ibnu Majah Imam Ahmad, Ibnu Khuzaimah,  Abu Nu’aim dan al Baihaqi

Selain itu ketika seorang hamba shalat lalu Allah Ta'ala tempatkan dosa  dosanya di kepala dan pundaknya. Dosa dosa itu berguguran pada saat  dia rukuk dan sujud. Rasulullah Salallahu ‘alaihi Wasallam bersabda :

إِنَّ الْعَبْدَ إِذَا قَامَ يُصَلِّي أُتِيَ بِذُنُوبِهِ فَوَضَعَتْ عَلَى رَأْسِهِ أَوْ عَاتِقِهِ فَكُلَّمَا رَكَعَ أَوْ سَجَدَ تساقطت عنه

Sesungguhnya, tatkala seorang hamba berdiri shalat, didatangkanlah seluruh dosanya, kemudian diletakkan di atas kepala dan kedua pundaknya, maka ketika ia ruku’ dan sujud, dosa-dosa tersebut berguguran. (H.R Ibnu Hibban, ath Thabrani, dan yang selainnya. Dishahihkan oleh Syaikh al Albani dalam ash Shahihah).

Oleh karena itu sangatlah baik dan bernilai jika seorang hamba memperbanyak shalat sunnah sehingga banyak kesempatan untuk sujud yang akan menghapus dosa dan meninggikan derajatnya di sisi Allah Ta'ala.

Insya Allah ada manfaatnya bagi kita semua. Wallahu A'lam. (2.885)

    

Tidak ada komentar:

Posting Komentar