Kamis, 28 Juli 2016

DAPAT BANYAK KEBAIKAN DENGAN MEMBACA AL QUR-AN



DAPAT BANYAK KEBAIKAN DENGAN  MEMBACA AL QUR-AN

Oleh : Azwir B. Chaniago

Seorang muslim haruslah  melazimkan dirinya untuk membaca al Qur-an. Sungguh ini  akan mendatangkan  keuntungan dan  kebaikannya yang banyak baginya. Apalagi jika diiringi pula dengan amal shalih yang lainnya seperti shalat, berinfak dan yang lainnya.
Tentang hal ini telah dijelaskan Allah Ta’ala dalam firman-Nya : “Sesungguhnya orang orang yang selalu membaca Kitab Allah (al Qur an) dan malaksanakan shalat dan menginfakkan sebagian rizki yang kami anugerahkan kepadanya dengan diam diam dan terang terangan, mereka itu mengharapkan perdagangan  yang tidak akan rugi. Agar Allah menyempurnakan pahalanya kepada mereka dan menambah karnia-Nya. Sungguh Allah Maha Pengampun Maha Mensyukuri. (Q.S Faathir 29-30). 

Ketahuilah bahwa diantara keutamaan membaca al Qur-an adalah sebagaimana dijelaskan oleh Rasulullah tentang adanya syafaat dari al Qur an. Beliau bersabda : Aqra-ul qur-aana fa innahu ya’tii yaumal qiyamati syafii’an li ash-haabih. Bacalah al Qur an karena ia akan datang pada hari kiamat memberi syafaat kepada orang orang yang membacanya. (H.R Imam Muslim).

Dalam  hadits yang yang diriwayatkan oleh at Tirmidzi, al Hakim dan dishahihkan oleh Syaikh al Albani,  Rasulullah bersabda : “Man qara-a harfan min kitaabillah falahu bihi hasanatun. Wal hasanatun bi’asyri amtsalihaa. Laa aquulu “aliflammim” harfun. Walakin alifun harfun, wa laamun harfun wa miimmun harfun” .Barang siapa yang membaca satu huruf dari Kitab Allah, maka baginya satu kebaikan, dan setiap kebaikan dibalas dengan sepuluh kebaikan. Aku tidak mengatakan Alif Lam Mim satu huruf, akan tetapi Alif satu huruf, Lam satu huruf dan Mim satu huruf. (H.R Imam at Tirmidzi).

Perhatikanlah saudaraku, berapa banyak huruf yang ada dalam setiap ayat, setiap surat dan setiap juz dari al Qur an. Diantara surat yang pendek dalam al Qur an adalah surat al Kautsar yang terdiri dari 42 huruf. Untuk membacanya membutuhkan waktu hanya kira kira 13 detik dan mendatangkan 420 pahala. Kemudiaan surat al Ikhlas. Surat ini terdiri dari 47 huruf dan untuk membacanya butuh waktu kira kira 15 detik. Ini akan mendatangkan 470 pahala bagi yang membacanya.

Lalu bagaimana dengan surat surat  lain yang lebih panjang. Pastilah akan mendatangkan kebaikan yang lebih banyak lagi bagi pembacanya. Tinggal menghitung jumlah huruf dan mengalikannya dengan sepuluh. Diantaranya adalah surat an Naba’ terdiri dari 690 huruf, surat al Insan terdiri dari 1054 huruf, surat al Waqi’ah 1703 huruf dan surat al Baqarah terdiri dari 25.500 huruf. Bukankah ini seharusnya menjadi pendorong yang kuat bagi kita untuk senantiasa membaca al Qur an karena ada kebaikan yang banyak disitu. 

Itulah diantara ayat dan hadits yang  seharusnya menjadi pendorong bagi setiap hamba untuk terus melazimkan dirinya membaca al Qur-an di setiap waktu dan keadaan. 

Dan tentu yang lebih penting  adalah  berusaha memahami dan mentadaburi makna maknanya untuk diamalkan. Perhatikanlah apa yang dikatakan Syaikh as Sa’di dalam menafsirkan potongan awal dari surat Fathir 29 : “Sesungguhnya orang orang yang selalu membaca kitab Allah” maknanya, mengkaji  perintah perintahnya dan melaksanakannya. 
Terhadap larangan larangannya lalu mereka meninggalkannya. Terhadap kabar yang dibawanya lalu mereka membenarkan dan meyakininya. Mereka tidak mengutamakan apa apa yang bertentangan dengannya dari pendapat pendapat manusia. Dan merekapun membaca lafazh lafazhnya dengan mempelajarinya membaca artinya dengan menghayati dan menyimpulkannya. (Tafsir Taisir Karimir Rahman).

Insya Allah ada  manfaatnya bagi kita semua. Wallahu A’lam. (735).



 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar