Rabu, 11 Februari 2015

MERAIH KEBAIKAN DENGAN KETAATAN



MERAIH KEBAIKAN DENGAN KETAATAN

Oleh : Azwir B. Chaniago

Seorang hamba wajiblah taat kepada Rabb yang telah menciptakannya. Yang telah memberinya berbagai nikmat  untuk menjalani hidup di dunia dan menjanjikan baginya kehidupan akhirat yang lebih baik yaitu dengan menjaga ketaatan kepada-Nya.
Ketahuilah bahwa ketaatan yang dilakukan seorang hamba akan kembali kepada dirinya dalam berbagai bentuk kebaikan dan manfaat yang telah Allah janjikan baginya.

Diantara kebaikan yang akan  diperoleh bagi hamba hamba yang taat adalah : 

Pertama : Mendapat berkah dari langit dan bumi.
Allah berfirman : “Walau anna ahlal quraa aamanuu wattaqau lafatahnaa ‘alaihim barakaatin minas samaa-i wal ardhi, wa laakin kadzdzabuu fa akhadznaa hum bimaa kaanu yaksibuun”. Dan sekiranya penduduk negeri beriman dan bertakwa, pasti Kami akan melimpahkan kepada mereka berkah dari langit dan dari bumi. Tetapi ternyata (mereka) mendustakan (ayat ayat Kami) maka Kami siksa mereka sesuai dengan apa yang telah mereka kerjakan. (Q.S al A’raaf 96).  

Kedua : Tidak akan tersesat.
Allah berfirman : “Faimmaa yaktiyannakum minnii hudan, famanit taba’a hudaaya falaa yadillu walaa yasyqaa” Jika datang kepadamu petunjuk dari-Ku, maka (ketahuilah) barangsiapa mengikuti petunjuk-Ku dia tidak akan sesat dan tidak akan celaka (Q.S Thaahaa 123)

Ketiga : Selamat di akhirat.
Sungguh inilah puncak kebaikan dan kenikmatan yang akan diperoleh seorang hamba yang senantiasa melakukan ketaatan kepada Allah dan RasulNya, yaitu selamat di akhirat dengan mendapatkan surga Allah.

Allah berfirman : “Tilka huduudullahi, waman yuthi’illaha wa rasuulahuu yudkhilhu jannaatin tajriimin tahtihal anhaaru khaalidiina fiiha, wa dzaalikal fauzul ‘azhiim”  Itulah batas batas (hukum) Allah. Barangsiapa taat kepada Allah dan Rasul-Nya, Dia akan memasukkannya ke dalam surga surga yang mengalir di bawahnya sungai sungai , mereka kekal di dalamnya. Dan itulah kemenangan yang besar.   (Q.S an Nisa’ 13).
Inilah sebagian diantara kebaikan dan akan dapat  diraih seorang hamba yang senantiasa taat dan patuh kepada apa apa yang telah diperintahkan  Allah dan Rasul-Nya yaitu sebagai bukti ketaatan kita. 

Wallahu a’lam    (205)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar