Minggu, 08 Maret 2020

MENGHARAP CAHAYA YANG SEMPURNA DI AKHIRAT


MENGHARAP CAHAYA YANG SEMPURNA DI AKHIRAT

Disusun oleh : Azwir B. Chaniago

Di dunia manusia butuh cahaya untuk menerangi keadaan gelap. Pada siang hari kita diberi cahaya dari matahari. Bahkan  cahaya matahari ini dengan izin Allah Ta’ala, memiliki pula berbagai manfaat bagi manusia selain sebagai penerang. Ketika malam tiba kita diberi ilmu oleh Allah Ta’ala untuk membuat peralatan yang bisa memberi penerangan.

Lalu bagaimana di akhirat ?. Sungguh di akhirat kelak kita sangat butuh anugerah cahaya dari Allah Ta’ala bahkan sejak di alam barzakh sampai meniti shirat sehingga bisa memasuki surga dengan selamat. 

Ketahuilah, sungguh Allah Ta’ala melalui Rasul-Nya mengajarkan orang orang beriman agar senantiasa berdoa meminta cahaya bahkan cahaya yang sempurna, diantaranya adalah :

Pertama : Dalam firman Allah pada surat at Tahrim ayat 8.

رَبَّنَآ أَتْمِمْ لَنَا نُورَنَا وَٱغْفِرْ لَنَآ ۖ إِنَّكَ عَلَىٰ كُلِّ شَىْءٍ قَدِيرٌ

Ya Rabb kami, sempurnakanlah untuk kami cahaya kami dan ampunilah kami. Sungguh Engkau Mahakuasa atas segala sesuatu.

Syaikh as Sa’di berkata : Orang orang beriman memohon agar cahaya mereka disempurnakan. Allah Ta’ala mengabulkan permohonan mereka dan Allah Ta’ala mengantarkan mereka  beserta cahaya dan keyakinan yang ada pada diri mereka menuju surga yang penuh kenikmatan dan berada dekat Rabb Yang Mahamulia. (Tafsir Taisir Karimir Rahman).

Kedua : Dalam sabda Rasulullah yang diriwayatkan dari Ibnu Abbas.

Rasulullah Salallahu ‘alaihi Wasallam mengajarkan doa memohon cahaya, yaitu :

اَللّهُمَّ اجْعَلْ فِيْ قَلْبِيْ نُوْرًا وَفِيْ بَصَرِيْ نُوْرًا وَفِي سَمْعِيْ نُوْرًا وَعَنْ يَمِيْنِيْ نُوْرًا وَعَنْ يَسَارِيْ نُوْرًا وَفَوْقِيْ نُوْرًا وَتَحْتِيْ نُوْرًا وَأَمَامِيْ نُوْرًا وَخَلْفِيْ نُوْرًا وَاجْعَلْنِيْ نُوْرًا

Ya Allah  jadikanlah  cahaya di hatiku, dan pada penglihatanku cahaya, dan pada pendengaranku cahaya, dan dikananku cahaya, dan dikiriku cahaya, dan diatasku cahaya, dan dibawahku cahaya, dan didepanku cahaya, dan dibelakangku cahaya, dan jadikan untukku cahaya.  (H.R Imam  Bukhari)

Selain itu, ketahuilah bahwa ada beberapa upaya yang benar benar dianjurkan untuk diamalkan agar mendapat cahaya dari Allah Ta’ala, diantaranya adalah :

Pertama : Menjaga iman dan menjauhi sifat munafik

Allah Ta’ala menyebutkan bahwa di hari kiamat, orang-orang beriman dituntun oleh cahaya mereka, sedangkan kaum munafik di dalam kegelapan dan minta tolong kepada kaum beriman. Allah Ta’ala berfirman :

يَوْمَ تَرَى ٱلْمُؤْمِنِينَ وَٱلْمُؤْمِنَٰتِ يَسْعَىٰ نُورُهُم بَيْنَ أَيْدِيهِمْ وَبِأَيْمَٰنِهِم بُشْرَىٰكُمُ ٱلْيَوْمَ جَنَّٰتٌ تَجْرِى مِن تَحْتِهَا ٱلْأَنْهَٰرُ خَٰلِدِينَ فِيهَا ۚ ذَٰلِكَ هُوَ ٱلْفَوْزُ ٱلْعَظِيمُ

يَوْمَ يَقُولُ ٱلْمُنَٰفِقُونَ وَٱلْمُنَٰفِقَٰتُ لِلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ ٱنظُرُونَا نَقْتَبِسْ مِن نُّورِكُمْ قِيلَ ٱرْجِعُوا۟ وَرَآءَكُمْ فَٱلْتَمِسُوا۟ نُورًا فَضُرِبَ بَيْنَهُم بِسُورٍ لَّهُۥ بَابٌۢ بَاطِنُهُۥ فِيهِ ٱلرَّحْمَةُ وَظَٰهِرُهُۥ مِن قِبَلِهِ ٱلْعَذَابُ

Pada hari engkau akan melihat ORANG ORANG YANG BERIMAN laki laki dan perempuan, betapa cahaya mereka bersinar di depan dan disamping kanan mereka (dikatakan kepada mereka) : Pada hari ini ada berita gembira untukmu, (yaitu) surga surga yang menglir di bawahnya sungai sungai,mereka kekal di dalamnya. Demikian itulah kemenangan yang agung.

Pada hari orang orang munafik laki laki dan perempuan berkata kepada orang yang beriman : Tunggulah kami !. Kami ingin mengambil cahayamu. (Kepada mereka dikatakan) : Kembalilah kamu ke belakang dan carilah sendiri cahaya (untukmu). Lalu diantara mereka dipasang dinding (pemisah) yang berpintu. Di sebelah dalam ada rahmat dan di luarnya hanya ada adzab. (Q.S al Hadiid 12-13).

Dalam satu atsar dari al Hakim dan Ibnu Abi Syaibah, disebutkan bahwa  Abdullah bin Mas’ud radhiyallahu ‘anhu berkata : Diberikan kepada mereka cahaya mereka sesuai dengan amalan-amalan mereka.  Dari mereka ada yang cahayanya seperti gunung, dan yang rendah diantara mereka. Ada yang cahaya sejempolnya kadang menyala dan terkadang mati.

Kedua : Berjalan menuju shalat dalam kegelapan untuk shalat Fajar dan ‘Isya.
Rasulullah Salallahu ‘alaihi Wasallam bersabda :

عَنْ أَنَسِ بْنِ مَالِكٍ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- « بَشِّرِ الْمَشَّائِينَ فِى الظُّلَمِ إِلَى الْمَسَاجِدِ بِالنُّورِ التَّامِّ يَوْمَ الْقِيَامَةِ ».

Dari Anas bin Malik, dia berkata bahwa  Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda : Berikanlah kabar gembira kepada orang-orang yang berjalan di kegelapan menuju masjid-masjid dengan cahaya yang sempurna pada hari kiamat. (H.R Ibnu Majah, dishahihkan oleh Syaikh al Albani)

Rasulullah Salallahu ‘alaihi Wasallam bersabda :

عَنْ أَبِى مَالِكٍ الأَشْعَرِىِّ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- …وَالصَّلاَةُ نُورٌ

Dari Abu Malik al Asy’ary radhiyallahu ‘anhu, dia  berkata bahwa Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam, bersabda : …Dan shalat adalah cahaya… H.R Imam Muslim).

Berkata Ibnu Rajab rahimahullah : Dan ia di akhirat menjadi cahaya bagi orang orang yang beriman di dalam kegelapan dan di atas shirath, karena sesungguhnya cahaya-cahaya dibagikan kepada mereka sesuai dengan amalan-amalan mereka. (Jami‘ul Ulum  wal Hikam).

Insya Allah ada manfaatnya bagi kita semua. Wallahu A’lam. (1.908)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar