Kamis, 21 Desember 2023

MEMUJI ALLAH SETELAH MAKAN DAN MINUM MENDAPAT RIDHA-NYA

 

MEMUJI ALLAH SETELAH MAKAN DAN MINUM MENDAPAT RIDHA-NYA

Disusun oleh : Azwir B. Chaniago

Sungguh, Allah Ta'ala telah menyediakan semua rizki di bumi yang merupakan kebutuhan setiap makhluk-Nya termasuk manusia. Ketahuilah bahwa makan dan minum adalah kebutuhan fisik manusia yang paling mendesak setiap hari. Dan Allah Ta'ala telah menyediakan di bumi makanan dan minuman terutama dari tumbuhan dan hewan.

Oleh karena itu kewajiban utama setiap hamba terhadap nikmat adalah bersyukur atau berterima kasih kepada Allah Ta'ala.   Ketahuilah bahwa  Allah Ta'ala memerintahkan manusia untuk bersyukur atas semua nikmat yang diberikan-Nya.  Allah Ta’ala berfirman :

فَكُلُوا مِمَّا رَزَقَكُمُ اللَّهُ حَلَالًا طَيِّبًا وَاشْكُرُوا نِعْمَتَ اللَّهِ إِنْ كُنْتُمْ إِيَّاهُ تَعْبُدُونَ

Maka makanlah yang halal lagi baik dari rizki yang telah diberikan Allah kepadamu. DAN SYUKURILAH NIKMAT ALLAH, jika kamu hanya menyembah kepada-Nya. (Q.S an Nahl 114)  

Sungguh, Rasulullah Salallahu ‘alaihi Wasallam mengajarkan kita semua jika  selesai makan dan minum hendaklah memuji Allah Ta’ala yang telah memberi nikmat sehingga kita bisa makan dan minum. Paling tidak kita disuruh membaca kalimat Alhamdulillah.

Ini adalah kalimat yang mudah untuk diucapkan oleh orang orang beriman setiap saat termasuk setelah makan dan minum. Dari Anas bin Malik, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda :

إِنَّ اللَّهَ لَيَرْضَى عَنِ الْعَبْدِ أَنْ يَأْكُلَ الأَكْلَةَ فَيَحْمَدَهُ عَلَيْهَا أَوْ يَشْرَبَ الشَّرْبَةَ فَيَحْمَدَهُ عَلَيْهَا

Sesungguhnya ALLAH TA’ALA RIDHA kepada hamba-Nya yang mengucapkan tahmid (alhamdulillah) sesudah makan dan minum. (H.R Imam Muslim).

Mengucapkan alhamdulillah yaitu memuji Allah Ta'ala  setelah makan dan minum adalah salah satu tanda seorang hamba  bersyukur dengan nikmat Allah Ta'ala yang telah memberinya makan dan minum.   Ketahuilah bahwa sesungguhnya orang yang bersyukur akan mendapatkan  ridha-Nya. Allah Ta'ala  berfirman : 

إِنْ تَكْفُرُوا فَإِنَّ اللَّهَ غَنِيٌّ عَنْكُمْ ۖ وَلَا يَرْضَىٰ لِعِبَادِهِ الْكُفْرَ ۖ وَإِنْ تَشْكُرُوا يَرْضَهُ لَكُمْ ۗ 

Jika kamu kafir maka sesungguhnya Allah tidak memerlukan (iman) mu dan Dia tidak meridhai kekafiran bagi hamba-Nya. Dan jika kamu bersyukur niscaya dia meridhai bagimu kesyukuranmu itu. (Q.S az Zumar 7).

Sebagai penutup tulisan ini, dinukil satu ayat dalam al Qur an tentang janji Allah Ta'ala kepada hamba hamba-Nya yang bersyukur yaitu akan diberi tambahan nikmat. Allah Ta'ala berfirman :  

وَإِذْ تَأَذَّنَ رَبُّكُمْ لَئِنْ شَكَرْتُمْ لَأَزِيدَنَّكُمْ ۖ وَلَئِنْ كَفَرْتُمْ إِنَّ عَذَابِي لَشَدِيدٌ

Dan (ingatlah) ketika Rabb-mu memaklumkan, sesungguhnya jika kamu bersyukur, niscaya Aku akan menambah (nikmat) kepadamu, tetapi jika kamu mengingkari (nikmat-Ku) maka pasti adzab-Ku sangat pedih. (Q.S Ibrahim 7).

Wallahu A'lam (3.177)

 

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar