Jumat, 12 Februari 2021

MASUK PINTU SURGA PALING TENGAH DENGAN BERBAKTI KEPADA ORANG TUA

 

MASUK PINTU SURGA PALING TENGAH DENGAN BERBAKTI KEPADA ORANG TUA

Disusun oleh : Azwir B. Chaniago

Adalah menjadi kewajiban setiap anak untuk selalu berbuat baik atau birrul walidain kepada kedua orang tuanya. Ketahuilah bahwa diantara makna tentang birrul walidain artinya berbuat baik atau BERBAKTI kepada  orang tua adalah menyangkut semua yang bisa dilakukan untuk membahagiakan  kedua orang tua baik ketika keduanya masih hidup ataupun telah wafat.

Ketika menjelaskan  ayat 23 surat al Isra’ tentang kewajiban berbuat baik kepada kedua orang tua,  Syaikh Muhammad bin Shalih al Utsaimin berkata : Allah Ta’ala memerintahkan untuk berbuat baik kepada ibu bapak. “Jika salah seorang diantara keduanya atau kedua duanya sampai berusia lanjut dalam pemeliharaanmu”. MAKA HENDAKLAH ENGKAU BERSABAR MENGURUS KEDUANYA. Karena apabila seseorang telah memasuki USIA TUA  terkadang ia mengalami kepikunan dan bisa menyusahkan semua orang. (Lihat Syarah Kitab al Kabair).

Sungguh Allah Ta’ala  mengingatkan kewajiban  berterima kasih kepada orang tua atas  jasanya melahirkan, memelihara dan mendidik   anaknya. Allah Ta’ala berfirman :

أَنِ اشْكُرْ لِي وَلِوَالِدَيْكَ إِلَيَّ الْمَصِيرُ

Bersyukurlah kepada-Ku dan kepada kedua orang tuamu. Hanya kepada-Ku kamu dikembalikan. (Q.S Luqman 14).

Dalam ayat ini Allah Ta’ala menggandengkan perintah untuk bersyukur kepada-Nya dengan perintah untuk bersyukur (baca : berterima kasih) kepada kedua orang tua. Kemudiaan Allah Ta’ala menutup ayat ini dengan berfirman : “Hanya kepada-Ku kamu dikembalikan”. Artinya, kalian akan diminta pertanggung jawaban oleh Allah Ta’ala. Apakah kalian bersyukur atau berterima kasih kepada kedua orang tua atau tidak. (Syarah Kitabul Jami’, Ustadz DR. Firanda Andirja, MA).

Ketahuilah bahwa diantara keutamaan berbuat baik  dengan menjaga memelihara kedua orang tua adalah seorang anak bisa memasuki pintu surga yang paling tengah. Rasulullah Salallahu ‘alaihi Wasallam bersabda :

الْوَالِدُ أَوْسَطُ أَبْوَابِ الْجَنَّةِ فَإِنْ شِئْتَ فَأَضِعْ ذَلِكَ الْبَابَ أَوِ احْفَظْهُ

Orang tua adalah PINTU SURGA PALING TENGAH. Kalian bisa sia-siakan pintu itu, atau kalian bisa menjaganya. (H.R Imam Ahmad, at Tirmidzi dan Ibn Majah.   Dihasankan oleh Syuaib al Arnauth).

Al Qadhi Baidhawi berkata : Makna hadits, bahwa cara terbaik untuk masuk surga, dan sarana untuk mendapatkan derajat yang tinggi di surga adalah mentaati orang tua dan berusaha mendampinginya. Ada juga ulama yang mengatakan bahwa di surga ada banyak pintu. Yang PALING NYAMAN DIMASUKI ADALAH PINTU PALING TENGAH. Dan sebab untuk bisa masuk surga melalui pintu itu adalah menjaga hak orang tua. (Tuhfatul Ahwadzi).

Oleh karena itu, hamba hamba Allah hendaklah senantiasa berbuat baik kepada kedua orang tuanya. Sungguh berbuat baik kepada orang tua adalah TERMASUK AMALAN PALING DICINTAI ALLAH TA’ALA. Rasulullah Salallahu ‘alaih Wasallam bersabda :

عَنْ ابْنِ مَسْعُودٍ قَالَ سَأَلْتُ النَّبِيَّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَيُّ الْعَمَلِ أَحَبُّ إِلَى اللهِ قَالَ الصَّلاَةُ عَلَى وَقْتِهَا قَالَ ثُمَّ أَيٌّ قَالَ ثُمَّ بِرُّ الْوَالِدَيْنِ قَالَ ثُمَّ أَيٌّ قَالَ الْجِهَادُ فِي سَبِيلِ اللَّهِ

Dari Ibnu Mas’ud, aku bertanya kepada Rasulullah Salallahu ‘alaihi Wasallam : Amalan apakah yang paling dicintai Allah ?. Rasulullah Salallahu ‘alaihi Wasallam   menjawab : Mengerjakan shalat pada waktunya.

Aku bertanya : Kemudian apa ?. Beliau menjawab : Kemudian BERBAKTI KEPADA KEDUA ORANG TUA. Aku bertanya : Kemudian apa ?. Beliau menjawab, kemudian jihad di jalan Allah. (H.R Imam Bukhari dan Imam Muslim).

Insya Allah ada manfaatnya bagi kita semua. Wallahu A’lam. (2.227)

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar