Rabu, 26 Februari 2020

WUDHU BISA MEMBUKA PINTU SURGA YANG DELAPAN


WUDHU BISA MEMBUKA PINTU SURGA YANG DELAPAN

Disusun oleh : Azwir B. Chaniago

Ketika akan melakukan shalat fardhu, shalat sunnah bahkan shalat jenazah kita wajib dalam keadaan suci dari hadats besar dan kecil. Hadats besar dihilangkan dengan mandi besar sedangkan hadats kecil dihilangkan dengan berwudhu.

Ketahuilah bahwa meskipun bukan karena segera mau melakukan shalat, ternyata sangatlah banyak orang orang shalih yang selalu menjaga dirinya dari hadats kecil. Ketika wudhunya batal lalu mereka segera berwudhu lagi.

Bahkan sebelum tidur sangat banyak pula saudara saudara kita yang sengaja dan membiasakan dirinya  berwudhu karena memang disyariatkan meskipun tak wajib. Dalam satu hadits dari al Bara’ bin “Azib, dia berkata, Rasulullah Salallahu ‘alaihi Wasallam bersabda :

إِذَا أَتَيْتَ مَضْجَعَكَ فَتَوَضَّأْ وُضُوءَكَ لِلصَّلاَةِ ، ثُمَّ اضْطَجِعْ عَلَى شِقِّكَ الأَيْمَنِ

Jika kamu mendatangi tempat tidurmu maka wudhulah seperti wudhu untuk shalat, lalu berbaringlah pada sisi kanan badanmu.  (H.R Imam Bukhari  dan Imam Muslim)

Ketahuilah bahwa ketika seseorang menyempurnakan wudhunya lalu berdoa setelahnya maka akan dibukakan pintu surga yang delapan baginya dan dia boleh masuk dari pintu yang dipilihnya.

Diriwayatkan dari Umar bin Khaththab, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda :

مَا مِنْكُمْ مِنْ أَحَدٍ يَتَوَضَّأُ فَيُسْبِغُ الْوَضُوءَ ثُمَّ يَقُولُ: أَشْهَدُ أَنْ لَا إِلَهَ إِلَّا اللهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيكَ لَهُ وَأَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُ اللهِ وَرَسُولُهُ إِلَّا فُتِحَتْ لَهُ أَبْوَابُ الْجَنَّةِ الثَّمَانِيَةُ يَدْخُلُ مِنْ أَيِّهَا شَاءَ

Tidaklah salah seorang di antara kalian berwudhu dan menyempurnakan wudhunya, kemudian mengucapkan : Asyhadu an laa ilaaha illallah wahdahu laa syariika lahu, wa asyhadu anna Muhammadan ‘abduhu wa rasuluhu. (Aku bersaksi bahwa tidak ada sesembahan yang berhak disembah selain Allah semata, tidak ada sekutu bagi-Nya. Dan aku bersaksi bahwa Muhammad adalah hamba dan utusan Allah), kecuali Allah akan bukakan untuknya delapan pintu surga yang bisa dia masuki dari pintu mana saja yang dia suka. (H.R Imam Muslim dan yang selainnya).

Selanjutnya, dalam riwayat at Tirmidzi ada tambahan  doa setelah berwudhu  yang juga shahih :

اللَّهُمَّ اجْعَلْنِي مِنَ التَّوَّابِينَ، وَاجْعَلْنِي مِنَ المُتَطَهِّرِينَ

Ya Allah jadikanlah aku termasuk hamba hamba-Mu yang  bertaubat dan mensucikan diri (H.R at Tirmizi dan Abu Dawud, dishahihkan oleh Syaikh al Albani).

Nah, dengan bersandar kepada dua hadits diatas maka  lengkapnya doa setelah wudhu adalah : 

أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلَـهَ إِلاَّ اللهُ وَحْدَهُ لاَ شَرِيْكَ لَهُ وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ
اَللَّهُمَّ اجْعَلْنِيْ مِنَ التَّوَّابِيْنَ وَاجْعَلْنِيْ مِنَ الْمُتَطَهِّرِيْنَ

“Asyhadu allaa ilaaha illallah wahdahu laa syariika lahu, wa asyhadu anna Muhammadan ‘abduhu wa rasuluhu. Allahumma ja’alnii minat tauwaabiin wa ja’alnii minal mutathahhiriin”. (Aku bersaksi bahwa tidak ada sesembahan yang berhak disembah selain Allah, tidak ada sekutu bagi-Nya. Dan aku bersaksi bahwa Muhammad adalah hamba dan utusan Allah. Ya Allah jadikanlah aku termasuk hamba hamba-Mu yang  bertaubat dan mensucikan diri).

Oleh karena itu maka seorang hamba hendaklah senantiasa menyempurnakan wudhunya dan JANGAN LUPA MEMBACA DOA SESUDAH WUDHU sebagaimana yang disyariatkan. Insya Allah ada manfaatnya bagi kita semua. Wallahu A’lam. (1.901)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar