SURGA DIBAWAH TELAPAK KAKI IBU

SURGA DIBAWAH TELAPAK KAKI IBU

Oleh : Azwir B. Chaniago

Ada satu ungkapan yang sangat masyhur, bahkan banyak orang menyebutnya sebagai hadits, yaitu : “Al jannatu tahta aqdaamil ummahaati”. Surga ada di bawah telapak kaki para ibu. 

Dalam riwayat yang lain, dari Ibnu Abbas, disebutkan pula lafazh yang sama dengan ungkapan diatas dan ada tambahan kalimat pada bagian akhirnya. Lengkapnya adalah : Surga ada di bawah telapak kaki para ibu, barangsiapa diinginkan oleh para ibu (untuk masuk surga) maka dia masuk surga. Dan barangsiapa yang diinginkan oleh para ibu (untuk dikeluarkan-tidak masuk surga) maka ia tidak masuk surga. 

Ketahuilah bahwa para ulama ahli hadits menghukumi ungkapan ini yang disebut sebagai hadits adalah HADITS PALSU. Diantaranya adalah :

Pertama : Ini adalah hadits palsu. Dalam sanadnya ada rawi Musa bin Muhammad bin Atha’. Musa ini dinyatakan sebagai pendusta oleh Imam Abu Zur’ah dan Abu Hatim ar Razi. Ibnu Hibban dan Ibnu ‘Adi menyatakan bahwa Musa adalah pemalsu hadits.

Kedua : Syaikhul Islam, Ibnu Taimiyah berkata : Aku tidak mengetahui lafazh hadits ini dari Rasulullah Salallahu ‘alaihi Wasallam dengan sanad yang shahih. (Ahaaditsul Qashshash).

Ketiga : Hadits ini dinyatakan sebagai hadits yang palsu oleh Syaikh Nashiruddin al Albani, dalam Kitab Silsilah Dah’if dan Maudhu’).

Namun demikian perlu diketahui bahw ada hadits lain yang memiliki makna yang sama dengan hadits palsu diatas. 

 

Dari Mu’awiyah Jahimah as Sulami bahwa ayahnya datang kepada Rasulullah Salallahu ‘alaihi Wasallam dan berkata, Wahai Rasulullah !. Aku ingin ikut didalam peperangan (berjihad di jalan Allah) dan aku datang untuk meminta pendapatmu. Maka Rasulullah bersabda : “Apakah kamu mempunyai ibu ?”. Dia menjawab : Iya. Rasulullah bersabda : “Tetaplah bersamanya !. Karena sesunguhnya surga ada di bawah kedua kakinya”. (H.R an Nasa’i, al Hakim dan ath Thabrani).

Hadits ini dihukumi shahih oleh al Hakim, adz Dzahabi, al Munziri, al Haitsami. Syaikh al Albani mengatakan hadits ini Hasan dalam Silsilah hadits Dha’if dan Maudhu’).

Jadi hadits ini dapat dijadikan sandaran dalam beramal dan bermanfaat untuk disebarkan. Syaikhul Islam berkata bahwa makna hadits ini : “Fa innal jannata tahta rijlaihaa” Karena sesunguhnya surga ada di bawah kedua kakinya”. Adalah bahwa  (kewajiban) merendahkan diri di hadapan ibu dan berusaha mencari keridhaannya dalam hal hal yang tidak melanggar syariat Allah Ta’ala, adalah sebab masuk surga. (Ahaditsul Qashshash).

Insya Allah ada manfaatnya untuk kita semua. Wallahu A’lam. (1.219).