Minggu, 09 April 2017

SHALAT SUNNAH SESUDAH WUDHU PENGHAPUS DOSA



SHALAT SUNNAH SETELAH WUDHU  PENGHAPUS DOSA

Oleh : Azwir B. Chaniago

Sungguh sangatlah banyak amalan yang bermanfaat bagi kaum muslimin untuk menghapus dosanya. Diantaranya adalah mengerjakan shalat dua rakaat setelah wudhu dengan khusyu, menjaga thuma’ninah dan tidak disibukkan urusan duniawi. Ada banyak hadits yang menjadi sandaran dalam hal ini, diantaranya :

Pertama : Dari Utsman bin Affan, dia berkata bahwa Rasulullah bersabda kepada kami : “Barangsiapa berwudhu semisal wudhuku ini – wudhu Nabi kita, Muhammad Salallahu ‘alaihi wasallam- dan dia mengerjakan dua rakaat tanpa memikirkan apa pun, maka akan diampuni dosa dosanya yang telah lalu”. (H.R Imam Bukhari no. 155 dan Imam Muslim no. 331). 

Lafazh “tanpa memikirkan apa pun” yaitu bermakna segala apa yang menyibukkan pikiran ataupun hati manusia padahal sanggup ditolaknya. Karena sabda beliau “memikirkan” menunjukkan itu adalah usaha pribadinya. Ada pun apa apa yang terbesit dalam hati atau was was yang tidak mungkin ditolak kehadirannya, maka dimaafkan. Siapa saja yang mamu meninggalkan pikiran pikiran duniawi saat shalat maka dia pasti memperoleh derajat yang tinggi. (Fathul Bari).

Kedua :  Rasulullah Salallahu ‘alaihi wasallam yang mengabarkan kepada kita melalui sabda beliau dalam sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Imam Muslim No.  244 dan juga yang selainnya, yaitu : 

“Apabila seorang hamba muslim atau mu’min berwudhu’ : (1) Lalu dia membasuh wajahnya, niscaya keluarlah dari wajahnya setiap kesalahan dari (tersebab) pandangannya dengan kedua belah matanya bersama air atau bersama tetes terakhir dari air tersebut. (2) Apabila dia membasuh kedua tangannya, niscaya keluarlah semua kesalahan yang telah dilakukan oleh kedua tangannya bersama air atau  tetes air terakhir. (3) Apabila dia membasuh kedua kakinya, niscaya akan keluarlah setiap kesalahan yang dijalani oleh kedua kakinya bersama air atau atau tetes air terakhir.   Sehingga dia keluar dalam kondisi bersih dari segala dosa”.

Al Hafizh Ibnu Hajar berkata : Tentang wudhu yang mendatangkan ampunan, zhahirnya mencakup dosa besar dan dosa kecil. Akan tetapi para ulama mengkhususkannya dengan dosa dosa kecil, karena pada riwayat yang lain tercantum pengecualian terhadap dosa dosa besar.

Ketiga : Ali bin Abi Thalib berkata, bahwa sesungguhnya Abu Bakar mengabarkan kepadaku – dan dia seorang terpercaya – bahwasanya Nabi bersabda : Tdaklah seorang hamba melakukan suatu dosa lalu dia berwudhu dengan sempurna dan shalat dua rakaat –perawi bernama Mis’ar menyebutkan, kemudian dia shalat serta memohon ampun- kecuali Allah pasti akan mengampuni dosa dosanya. (H.R Ibnu Majah no. 1385, dishahihkan oleh Syaikh al Albani).

Keempat : Dari Abdullah bin Buraidah dari ayahnya, dia bercerita, pada suatu pagi Rasulullah memanggil Bilal dan bertanya : “Wahai Bilal, apakah yang engkau lakukan sehingga bisa mendahuluiku masuk kedalam surga ?. Semalam aku masuk surga dan aku mendengar suara sandal mu tepat di depanku.

Bilal pun menjawab : Wahai Rasulullah, tidaklah aku berbuat dosa apa pun melainkan aku langsung shalat dua rakaat dan tidaklah ada hadats apa pun yang menimpaku melainkan aku langsung berwudhu. “Karena itulah kamu bisa mendahuluiku” jawab beliau dengan tegas. (H.R Ibnu Khuzaimah no 1145, dishahihkan oleh Syaikh al Albani).  
Itulah diantara hadits yang menjelaskan keutamaan shalat sunnah setelah berwudhu. Insya Allah ada manfaatnya bagi kita semua. Wallahu A’lam. (1.010)



Tidak ada komentar:

Posting Komentar