Senin, 27 November 2023

HAMBA ALLAH MESTILAH TERUS MENERUS BERDOA MEMOHON HIDAYAH

 

HAMBA ALLAH MESTILAH TERUS MENERUS BERDOA MEMOHON HIDAYAH

Disusun oleh : Azwir B.Chaniago

Ketahuilah bahwa hidayah adalah sebab utama keselamatan dan kebaikan hidup manusia di dunia dan akhirat.  Sungguh, barangsiapa yang dimudahkan oleh Allah Ta’ala untuk meraihnya, maka dia telah meraih keberuntungan yang besar dan tidak akan ada seorangpun yang mampu mencelakakannya. Allah Ta’ala berfirman:

مَنْ يَهْدِ اللَّهُ فَهُوَ الْمُهْتَدِي وَمَنْ يُضْلِلْ فَأُولَئِكَ هُمُ الْخَاسِرُونَ

Barangsiapa yang diberi petunjuk oleh Allah, maka dialah yang mendapat petunjuk (dalam semua kebaikan dunia dan akhirat); dan barangsiapa yang disesatkan Allah, maka merekalah orang-orang yang merugi (dunia dan akhirat). Q.S al A’raaf 178).

Oleh karena itu maka hamba hamba Allah mestilah terus menerus berdoa memohon kepada Allah Ta'ala untuk diberi petunjuk atau hidayah. Diantara doa yang sering kita baca bahkan diwajibkan untuk dibaca dalam semua shalat adalah :

اهْدِنَا الصِّرَاطَ الْمُسْتَقِيمَ

Tujukilah kami jalan yang lurus. (Q.S al Fatihah 6).

Selain itu, hidayah itu juga harus dicari dan dijemput dengan sungguh sungguh. Allah Ta’ala berfirman :

وَالَّذِينَ جَاهَدُوا فِينَا لَنَهْدِيَنَّهُمْ سُبُلَنَا ۚ وَإِنَّ اللَّهَ لَمَعَ الْمُحْسِنِينَ

Dan orang orang yang berjihad untuk (mencari ke ridhaan) Kami, Kami akan TUNJUKKAN kepada mereka jalan jalan Kami. Dan sungguh, Allah beserta orang orang yang berbuat baik. (Q.S al Ankabut 69)

Dalam menjelaskan ayat ini, Imam Ibnul Qayyim berkata : Allah Ta’ala mengkaitkan atau menggantungkan hidayah dengan perjuangan atau jihad. Manusia yang paling sempurna hidayahnya adalah yang paling besar jihadnya (kesungguh sungguhannya). Jihad yang paling utama yaitu jihad untuk mendidik jiwa, jihad melawan hawa nafsu, jihad melawan syaithan dan JIHAD MELAWAN FITNAH DUNIA. (Kitab al Fawaid).

Syaikh as Sa’di berkata : “Dan orang orang yang berjihad untuk di jalan Kami” yaitu : (1) Mereka yang berhijrah fii sabilillah, dan (2) Berperang melawan musuh musuh mereka. (3) Mengorbankan segenap kemampuan mereka mencari ridha-Nya, “benar benar akan Kami tunjukkan kepada mereka jalan jalan Kami”. Maksudnya, jalan jalan yang dapat mengantarkan mereka kepada Kami.

Hal itu karena mereka adalah orang orang yang berbuat kebajikan sedangkan Allah Ta’ala selalu bersama orang orang yang berbuat kebajikan, memberi pertolongan, kemenangan dan HIDAYAH. (Tafsir Taisir Karimir Rahman)

Wallahu A'lam. (3.150)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar