Kamis, 25 September 2014

PENYESALAN DATANG BELAKANGAN



PENYESALAN DATANG BELAKANGAN

Oleh : Azwir B. Chaniago

Sungguh telah banyak peringatan dari Allah bahwa manusia yang tidak menggunakan waktu hidupnya di dunia untuk beribadah kepada Allah pastilah akan merugi dan menyesal. Ketahuilah bahwa  penyesalan yang datang di kemudian hari tidak akan bermanfaat sedikitpun.
   
Allah menjelaskan bagaimana penyesalan orang yang masuk Neraka, dalam firman-Nya  : “Waqaaluu lau kunnaa nasma’u au na’qilu maa kunnaa fii ashhaabis sa’ir. Dan mereka berkata, sekiranya (dahulu) kami mau mendengarkan atau memikirkan (peringatan itu) tentulah kami tidak termasuk penghuni neraka yang menyala-nyala. (Q.S. al Mulk 10).

Sungguh ini adalah pengakuan atas penyesalan yang sangat besar. Imam Ibnu Katsir dalam kitab Tafsirnya antara lain berkata : Maksud ayat ini adalah seandainya kami memiliki akal yang dapat kami manfaatkan atau mendengarkan kebenaran yang diturunkan Allah, niscaya kami tidak akan pernah kafir kepada-Nya dan tidak akan melakukan tipu daya kepada-Nya. 
 
Allah juga menjelaskan bagaimana penyesalan manusia yang telah mati minta dikembalikan ke dunia untuk bisa beramal shalih. Ini Allah jelaskan dalam firman-Nya : “Rabbana absharna wa sami’na farji’na na’mal shalihan inna muqinuun”  (Mereka berkata)  Ya Rabb kami,  kami telah melihat dan mendengar, maka kembalikanlah kami (ke dunia), niscaya kami akan mengerjakan amal saleh. Sungguh kami adalah orang-orang yang  yakin (Q.S. As Sajdah 12).

Dalam ayat diatas antara lain dijelaskan tentang penyesalan orang orang yang telah meninggal dan semasa hidupnya lalai dalam melakukan amal shalih. Mereka memohon kepada Allah untuk sesuatu yang tidak mungkin yaitu agar bisa dikembalikan lagi kedunia.
Untuk apa. Apakah untuk bisa bersenang senang lagi, untuk ketemu keluarga dan saudara saudaranya, untuk bisa menyaksikan wisuda  atau pernikahan anaknya, untuk bisa menempati rumahnya yang baru dan belum sempat dihuni atau untuk jalan jalan ke Eropah karena paspor dan visa sudah diurus,  tiket sudah dibeli dan uang Euro sudah disiapkan lebih dari cukup, tapi keburu meninggal. Ternyata tidak, tidak untuk semua urusan duniawi itu. Jika dikembalikan kedunia hanya satu yang akan dilakukan yaitu beramal shalih, tidak yang lain.

Sungguh, ini adalah  peringatan dan pelajaran  berharga bagi kita yang masih hidup. Al Qur an telah mengingatkan dengan sangat jelas  kepada kita bahwa orang yang sudah meninggal  akan menyesal dan minta dikembalikan ke dunia untuk bisa beramal shalih. Lalu bagaimana dengan kita yang saat ini masih diberi kesempatan untuk  berada di dunia.

Apakah kita masih belum tergugah dengan peringatan ini.  Apakah kita tidak akan menggunakan waktu kita untuk segera melakukan amal shalih. Ataukah kita tunggu meninggal dulu, lalu menyesal dan minta dikembalikan kedunia. Ketahuilah bahwa  tidak ada penyesalan di depan tapi penyesalan itu selalu datang belakangan.

Allahu a’lam.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar