Sabtu, 11 Mei 2019

BERGEMBIRALAH KETIKA ENGKAU DAPAT SHAF PERTAMA


BERGEMBIRALAH KETIKA  ENGKAU DAPAT SHAF PERTAMA

Oleh : Azwir B. Chaniago

Ketahuilah saudaraku, sungguh Rasulullah Salallahu ‘alaihi Wasallam  telah mengingatkan kita semua bahwa shaf pertama adalah paling utama bagi seorang laki laki yang shalat berjamaah di masjid. Bukan shaf yang sesudahnya. Rasulullah telah menjelaskan hal ini dalam banyak hadits, diantaranya adalah :

(1) Rasulullah Salallahu ‘alaihi Wasallam  bersabda :

لَوْ يَعْلَمُ النَّاسُ مَا فِي النِّدَاءِ وَالصَّفِّ الْأَوَّلِ ثُمَّ لَمْ يَجِدُوا إِلَّا أَنْ يَسْتَهِمُوا عَلَيْهِ لَاسْتَهَمُوا

Seandainya manusia mengetahui pahala yang terdapat pada seruan azan dan shaf pertama, kemudian mereka tidak bisa mendapatkannya kecuali dengan melakukan undian, niscaya mereka akan melakukannya. (H.R Imam Bukhari dari Abu Hurairah) 

(2) Rasulullah Salallahu ‘alaihi Wasallam bersabda :

إِنَّ اللهَ وَمَلاَئِكَتَهُ يُصَلُّوْنَ عَلَى الصَّفِ اْلأَوَّلِ.

Sungguh Allah dan para MalaikatNya bershalawat kepada (orang orang) yang berada pada shaf pertama. (H.R. Abu Dawud dan dishahihkan oleh Syaikh al Albani dalam shahih Sunan Abu Dawud).

(3) Dari alIrbadh bin Sariyah : Bahwasanya Rasulullah Salallahu ‘alaihi Wasallam bersabda : Nabi memohonkan ampunan kepada mereka yang berdiri pada shaf pertama sebanyak tiga kali dan untuk yang berdiri pada shaf kedua satu kali. (H.R an Nasai dan  Ibnu Majah,  dishahihkan oleh Syaikh al Albani).
  
Kalau kita perhatikan, ketika shalat berjamaah akan dimulai, ternyata sebagian saudara saudara kita suka menghindar dari shaf pertama. Ada yang sudah berada di shaf pertama atau ada kesempatan untuk dapat shaf pertama lalu mundur  dan mempersilahkan orang lain untuk mengambil shaf pertama.

Sungguh merugi mereka karena tak mendapatkan keutamaan shaf pertama sebagaimana disebutkan dalam sabda Rasulullah Salallahu ‘alaihi Wasallam  diatas. 

Selanjutnya, ketahuilah bahwa Rasulullah Shallalahu 'alaihi Wasallam memberi peringatan bagi orang yang sengaja memilih shaf belakang atau shaf akhir.

أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّه عَلَيْهِ وَسَلَّمَ رَأَى فِي أَصْحَابِهِ تَأَخُّرًا فَقَالَ لَهُمْ تَقَدَّمُوا فَأْتَمُّوا بِي وَلْيَأْتَمَّ بِكُمْ مَنْ بَعْدَكُمْ لَا يَزَالُ قَوْمٌ يَتَأَخَّرُونَ حَتَّى يُؤَخِّرَهُمُ اللَّهُ

Rasulullah Shallalahu 'alaihi Wasallam melihat ada yang mengambil shaf belakang. Maka beliau bersabda : “Majulah kalian dan ikutilah aku, dan hendaklah yang setelah kalian mengikuti kalian. Kaum yang senantiasa mengambil shaf akhir akan diakhirkan Allah Ta’ala (dari masuk ke dalam surga). (H.R Imam Muslim dari Abu Sa’id al Khudri)

Ketahuilah saudaraku bahwa  ulama terdahulu ada yang berkata, diantaranya Sa’id bin Musyayyab seorang Tabi’in : “Aku telah shalat berjamaah 30 tahun dan tidak pernah melihat punggung orang”. Maksud beliau adalah jika shalat berjamaah beliau selalu berada di shaf pertama.

Oleh karena itu, orang orang beriman hendaklah berazzam, memasang niat yang kuat untuk selalu bisa mendapatkan shaf pertama pada setiap shalat berjamaah. Caranya adalah dengan selalu bersegera ke masjid memenuhi panggilan adzan bahkan lebih baik lagi sebelum adzan. Jika seseorang sungguh sungguh berniat untuk mendapatkan shaf pertama Allah akan mudahkan dia untuk memperolehnya.

Seseorang yang bersegera ke masjid untuk melaksanakan shalat berjamaah tentulah  sangat besar kemungkinannya dapat shaf pertama dan mendapat keutamaannya. Insya Allah ada manfaatnya bagi kita semua. Wallahu A’lam. (1.624)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar