Sabtu, 24 Desember 2022

NASEHAT BERMANFAAT DARI IMAM IBNUL MUBARAK

 

NASEHAT BERMANFAAT DARI IMAM IBNUL MUBARAK

Disusun oleh : Azwir B. Chaniago

Al Imam Ibnul Mubarak, nama lengkapnya adalah Abdullah bin al Mubarak bin Wadhih wafat tahun 181 Hijriah. Beliau ulama besar di zamannya. Beliau sangat sering melakukan rihlah atau perjalanan dalam rangka menuntut ilmu. Beliau seorang yang zuhud, pemberani dalam berjihad melawan musuh, pedagang dan sangat dermawan.

Satu perkara yang sangat baik untuk kita teladani dari  Ibnul Mubarak yaitu  SANGAT SUKA MENYEMBUNYIKAN AMALNYA. Ibnu Asakir berkata : Salah satu akhlak beliau yang menonjol adalah selalu berusaha menyembunyikan amal kebaikannya dari penglihatan manusia.

Al Marwazi mengatakan bahwa aku pernah mendengar Imam Ahmad bin Hambal berkata : IBNUL MUBARAK TIDAK DIANGKAT DERAJATNYA OLEH ALLAH TA'ALA KECUALI KARENA DIA TELAH BANYAK MELAKUKAN KEBAIKAN YANG TIDAK DIKETAHUI ORANG BANYAK. (Taarikh Dimasyqi).

Salah satu kebaikan atau amal ibadah yang disembunyikan oleh Ibnul Mubarak adalah sebagaimana diceritakan oleh  Muhammad bin A’yun  bahwa dia bersama Ibnul Mubarak dalam suatu peperangan di negeri Rum. Ketika kami selesai shalat Isya Ibnul Mubarak pun merebahkan kepalanya untuk menampakkan kepadaku  bahwa dia sudah tertidur. Maka akupun, dengan tombak di tanganku meletakkan kepalaku diatas tombak itu, seakan akan aku juga sudah tertidur. 

Ibnul Mubarak menyangka aku sudah tertidur. Lalu dia bangun diam diam agar tidak ada seorang pun dari pasukan yang mendengarnya dan dia shalat malam hingga datang fajar. Pada  saat fajar telah terbit maka dia pun datang untuk membangunkan aku karena dia menyangka aku telah tidur, seraya berkata : Wahai Muhammad, bangunlah !. Aku pun berkata : Sesungguhnya aku tidak tidur. Ketika Ibnul Mubarak mendengar hal ini dan mengetahui bahwa aku telah melihat shalat malamnya.

Sejak itu aku tidak pernah melihatnya lagi berbicara denganku dalam setiap peperangan, seakan akan dia tidak suka aku mengetahui shalat malamnya. Aku tidak pernah melihat orang yang lebih menyembunyikan kebaikan kebaikannya daripada Ibnul Mubarak. (Ibnu Abi Hatim, al Jarh wa at Ta’dil).

Sungguh, Ibnul Mubarak telah banyak mengajarkan ilmu dan memberi nasehat kepada orang banyak di zamannya dan alhamdulillah sebagian nasehat itu sampai kepada kita. Dalam satu riwayat disebutkan bahwa  pada suatu kali ada seseorang datang kepada al Imam Ibnul Mubarak lalu berkata : Berikanlah nasehat kepadaku. Maka beliau pun mengatakan :

= Jauhilah olehmu dari banyak melihat sesuatu yang tidak bermanfaat, niscaya engkau akan dimudahkan untuk lebih khusyu’ (dalam beribadah).

= Jauhilah olehmu dari banyak berbicara yang tidak bermanfaat, niscaya engkau akan dimudahkan untuk  memiliki hikmah (dalam segala keadaan).

= Jauhilah olehmu dari banyak makan secara berlebih-lebihan, niscaya engkau akan dimudahkan untuk beribadah.

= Jauhilah olehmu dari keinginan untuk mengetahui dan mencari-cari aib orang lain, niscaya engkau akan dimudahkan untuk melihat dan mengetahui aib dirimu sendiri.

= Dan tinggalkan untuk berdebat (berbalas komentar) dalam berbicara tentang Dzat Allah (dalam masalah agama), niscaya engkau akan dilindungi dari penyakit kebimbangan dan kemunafikan. (Tanbihul Mughtaribin).

Insya Allah ada manfaatnya bagi kita semua. Wallahu A'lam. (2.850)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar