Kamis, 01 September 2022

SEMUA ORANG BERIMAN PUNYA KESEMPATAN BERDAKWAH

 

SEMUA ORANG BERIMAN PUNYA KESEMPATAN BERDAKWAH

Disusun oleh : Azwir B. Chaniago

Sungguh, berdakwah adalah sebaik baik amal yang bisa dilakukan semua orang beriman sesuai dengan kemampuan dan keadaannya. Lalu apa makna berdakwah ?. Imam Ibnul Qayyim tentang dakwah,  beliau berkata : Berdakwah adalah mengajak manusia agar beriman kepada Allah dan segala yang dibawa oleh Rasul-Nya dengan membenarkan apa yang diberitakan dan mengikuti apa yang diperintahkan.  (Madarijus Saalikin).

Syaikh Fawwas as Suhaimi berkata : Dakwah adalah mengajak orang lain agar melakukan segala perintah Allah baik berupa ucapan atau perbuatan dan meninggalkan segala larangan Allah baik berupa ucapan atau perbuatan (Usus Manhaj as Salaf fi ad Da’wah).

Allah Ta'ala memuji orang orang yang berdakwah sebagaimana firman-Nya :

وَمَنْ أَحْسَنُ قَوْلا مِمَّنْ دَعَا إِلَى اللَّهِ وَعَمِلَ صَالِحًا وَقَالَ إِنَّنِي مِنَ الْمُسْلِمِينَ

Dan siapakah yang yang lebih baik perkataannya daripada orang orang yang menyeru kepada Allah dan mengerjakan amal shalih dan berkata, sungguh aku termasuk orang orang muslim.  (Q.S Fussilat 33).

Selain itu, ketahuilah bahwa  orang orang yang berdakwah adalah orang orang yang beruntung dan disebutkan Allah Ta’ala dalam firman-Nya :  

وَلْتَكُن مِّنكُمْ أُمَّةٌ يَدْعُونَ إِلَى ٱلْخَيْرِ وَيَأْمُرُونَ بِٱلْمَعْرُوفِ وَيَنْهَوْنَ عَنِ ٱلْمُنكَرِ ۚ وَأُو۟لَٰٓئِكَ هُمُ ٱلْمُفْلِحُونَ

Dan hendaklah di antara kamu ada segolongan orang yang menyeru kepada kebajikan, menyuruh (berbuat) yang ma’ruf dan mencegah dari yang mungkar. Dan mereka itulah orang orang yang beruntung. (Q.S Ali Imran 104).

Nah, ketika berbicara tentang dakwah maka yang pertama masuk dalam pikiran kita umumnya adalah berdiri di mimbar, memegang mikrofon lalu mengajak orang orang yang hadir kepada kebaikan dan mengingatkan tentang kemungkaran dengan mengambil dalil dari al Qur an, as Sunnah dengan pemahaman salafush shalih dan dilakukan oleh orang orang yang mumpuni ilmunya. Dan juga menulis kitab atau artikel nasehat lalu dishare di media sosial. Ini benar.

Namun demikian ketahuilah bahwa orang orang beriman yang memiliki ilmu sedikit bahkan sangat sedikit masih mempunyai kesempatan untuk berdakwah, diantara contohnya :

(1) Ketika seseorang melazimkan akhlak yang baik dalam bergaul dengan orang lain. Ini juga berdakwah namanya.

(2) Ketika berada dalam suatu rapat dan waktu shalat sudah dekat bahkan sudah sangat dekat lalu ada satu orang mengajak agar rapat ditunda dulu untuk shalat. Ini juga berdakwah namanya.

(3) Ketika seseorang bertemu temannya yang punya harta banyak lalu disarankan untuk menunaikan ibadah haji. Ini juga berdakwah namanya.

(4) Ketika ada tulisan masuk ke WhatsApp  tentang nasehat yang baik lalu di reshare ke group WhatsApp yang lain. Ini juga berdakwah namanya.

(5) Ketika hendak makan bersama teman temannya lalu ada seseorang membaca basmalah agak dikeraskan sedikit sehingga kedengaran oleh yang lain untuk diamalkan pula. Ini juga berdakwah namanya.

(6) Ketika seseorang mendapat informasi baik lisan maupun tulisan seperti WhatsApp dan yang lainnya tentang jadwal kajian yang akan diadakan di suatu masjid lalu disebarkan pula kepada yang lain. Ini juga berdakwah namanya.

Sungguh dalam hal ini sangatlah banyak contohnya. Jadi ketika  seseorang memang punya niat yang kuat untuk berdakwah meskipun ilmu masih sangat sedikit ternyata juga memiliki kesempatan yang luas meskipun berdakwah dengan hal yang dianggap sederhana.    

Ketahuilah bahwa  sangatlah banyak keutamaan serta pahala yang akan didapat oleh orang orang yang mengajak kepada kebaikan, diantaranya adalah mendapat pahala seperti orang yang mengerjakannya.

Dari Abu Mas’ud Uqbah bin Amir Al Anshari radhiyallahu ‘anhu, ia berkata bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda :

مَنْ دَلَّ عَلَى خَيْرٍ فَلَهُ مِثْلُ أَجْرِ فَاعِلِهِ

Barangsiapa yang MENUNJUKKAN KEPADA KEBAIKAN maka dia akan mendapatkan pahala seperti pahala orang yang mengerjakannya. (H.R Imam Muslim).

Bahkan pahala orang yang diajak kepada kebaikan atau yang didakwahi  tidak berkurang sebagaimana sabda Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam :

مَنْ دَعَا إِلَى هُدًى كَانَ لَهُ مِنَ الأَجْرِ مِثْلُ أُجُورِ مَنْ تَبِعَهُ لاَ يَنْقُصُ ذَلِكَ مِنْ أُجُورِهِمْ شَيْئًا

Barangsiapa memberi petunjuk pada kebaikan, maka ia akan mendapatkan pahala seperti pahala orang yang mengikuti ajakannya tanpa mengurangi pahala mereka sedikit pun juga. (H.R Imam Muslim)

Hamba hamba Allah hendaklah BERUSAHA DAN CERDAS MENGGUNAKAN KESEMPATAN untuk mengajak orang lain DENGAN IKHLAS kepada kebaikan dalam rangka berdakwah. Insya Allah ada manfaatnya bagi kita semua. Wallahu A'lam. (2.727).

 

 

 

 

 

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar