Kamis, 30 November 2017

DALIL TENTANG ANJURAN BERDZIKIR PAGI DAN PETANG



DALIL TENTANG ANJURAN BERDZIKIR PAGI DAN PETANG

Oleh Azwir B. Chaniago

Sungguh berdzikir kepada Allah Ta’ala  adalah sebaik baik amalan bagi orang orang beriman. Perhatikanlah bahwa  Rasulullah Salallahu ‘alaihi wasallam telah  mengabarkan kepada para sahabat dalam sabda beliau : “Maukah aku kabarkan kepada kalian amal amal kalian  yang terbaik, yang paling suci di sisi Raja kalian, yang paling meningkatkan derajat kalian, dan lebih baik bagi kalian daripada memberikan emas dan perak, serta lebih baik bagi kalian daripada bertemu musuh, lalu kalian memenggal leher mereka dan mereka memenggal leher kalian ? Para sahabat menjawab : Tentu saja wahai Rasulullah. Maka beliau salallahu ‘alaihi wasallam bersabda : Yaitu dzikir kepada Allah ‘azza wa Jalla”. (H.R Imam Ahmad, Imam Ibnu Majah, al Hakim dishahihkan oleh Syaikh al Albani).

Diantara waktu berdzikir yang  sangat dianjurkan adalah pada pagi dan petang hari, sebagaimana firman-Nya : 

Pertama : Allah berfirman : “Wahai orang orang yang beriman, berdzikirlah (dengan menyebut Nama) Allah dzikir yang sebanyak banyaknya. Dan bertasbihlah kepada-Nya diwaktu pagi dan petang.(Q.S al Ahzaab 41-42)

Kedua : “Maka bersabarlah kamu, karena sesungguhnya janji Allah itu benar dan mohonlah ampunan untuk dosamu dan bertasbihlah seraya memuji Rabb-mu pada waktu petang dan pagi”. (Q.S al Mu’min 55)
  
Ketiga : “Maka bersabarlah kamu terhadap apa yang mereka katakana dan bertasbihlah sambil memuji Rabb-mu sebelum terbit matahari dan sebelum terbenam(nya). Q.S Qaaf 39.

Keutamaan berdzikir pada pagi dan petang hari  juga  ada dijelaskan oleh Rasulullah Salallahu ‘alaihi wasallam. Dari Anas bin Malik ia berkata, Rasulullah bersabda : “Aku duduk bersama orang orang yang berdzikir kepada Allah dari mulai shalat Shubuh sampai matahari terbit lebih aku sukai daripada memerdekakan empat budak dari anak (keturunan) Ismail.
Dan aku duduk bersama orang orang yang berdzikir kepada Allah dari mulai shalat ‘Ashar sampai terbenam matahari lebih aku cintai daripada memerdekakan empat orang budak. “(H.R  Abu Dawud no. 3667).

Dari hadits diatas dapatlah diketahui bahwa waktu yang dianjurkan untuk mengamalkan  dzikir pagi dan petang adalah : (1) Dzikir pagi adalah antara (selesai) shalat shubuh sampai terbit matahari. (2) Dzikir petang adalah antara (selesai) shalat ‘ashar sampai matahari terbenam.


Jadi, kesimpulannya adalah bahwa Allah Ta’ala telah memerintahkan hamba hamba-Nya untuk selalu berdzikir kepada-Nya dalam setiap waktu dan keadaan. Juga Allah Ta’ala telah menjanjikan kebaikan yang banyak bagi yang mengamalkannya. Dan diantara dzikir  yang sangat dianjurkan adalah berupa dzikir pagi dan dzikir petang sebagaimana dalil dari al Qur an dan as Sunnah.

Insya Allah ada manfaatnya untuk kita semua. Wallahu A’lam. (1.176)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar