Selasa, 15 November 2022

ORANG BERIMAN WAJIB MENUNDUKKAN PANDANGANNYA

 

ORANG BERIMAN WAJIB MENUNDUKKAN PANDANGANNYA

Disusun oleh : Azwir B. Chaniago

Di zaman ini, hidup ditengah masyarakat banyak, orang orang beriman haruslah semakin bersungguh sungguh untuk menundukkan atau menjaga pandangannya. Kenapa ?, karena di mana mana tempat setiap saat akan dengan mudah tampak aurat aurat yang terbuka dan lainnya yang tidak pantas dilihat.

Sungguh Allah Ta'ala telah mengingatkan orang orang beriman dengan sangat tegas dan jelas tentang perkara  kewajiban menundukkan pandangan yaitu sebagaimana firman-Nya :

قُلْ لِلْمُؤْمِنِينَ يَغُضُّوا مِنْ أَبْصَارِهِمْ وَيَحْفَظُوا فُرُوجَهُمْ ۚ ذَٰلِكَ أَزْكَىٰ لَهُمْ ۗ إِنَّ اللَّهَ خَبِيرٌ بِمَا يَصْنَعُونَ

Katakanlah kepada laki laki yag beriman agar mereka menjaga pandangannya dan memelihara kemaluannya, yang demikian itu lebih suci bagi mereka. Sungguh, Allah Maha Mengetahui apa yang kamu perbuat. (Q.S an Nuur 30).

Syaikh as Sa'di berkata : Yaitu menjaga pandangan dan kemaluan lebih suci, lebih baik serta lebih meningkatkan amal amal mereka. Karena sesungguhnya orang yang menjaga kemaluan dan pandangannya akan tersucikan dari keburukan yang mengotori para pelaku kemaksiatan. Amalan amalan mereka menjadi bersih lantaran telah meninggalkan sesuatu yang haram.

Barangsiapa yang meninggalkan keburukan karena Allah, niscaya Allah akan memberikan ganti baginya dengan sesuatu yang lebih baik darinya. Barangsiapa yang menjaga pandangannya dari perkara haram maka ALLAH AKAN MENYINARI MATA HATINYA. (Tafsir Taisir Karimir Rahman).

Ketahuilah sangatlah banyak kebaikan yang akan mendatangi hamba hamba Allah yang menjaga  pandangannya. Imam Ibnul Qayyim menjelaskan beberapa hal tentang perkara  ini,  diantaranya kata beliau adalah bahwa : (Jika pandangan tidak dijaga maka akan terjadi) Masuknya syaithan menuju hati  lebih cepat dibandingkan masuknya udara ketempat yang kosong.

Syaithan akan menggambarkan dan menghiasi rupa orang yang tadi dipandangnya. Kemudian menjadikannya sebagai berhala yang senantiasa diagungkan oleh hati. Sesudah itu, syaithan menjanjikan, menimbulkan angan angan, menyalakan gejolak api syahwat di hati.   

Selanjutnya Imam Ibnul Qayyim juga menjelaskan : Ketika seorang hamba menundukkan pandangan dari hal hal yang diharamkan maka dia telah  mewujudkan atau mengamalkan perintah Rabb-nya Tabaraka wa Ta'ala .

Ketahuilah bahwa tidak ada yang lebih bermanfaat bagi seorang hamba ketika dia melaksanakan perintah Allah Ta'ala. Tidaklah terdapat seseorang yang BERBAHAGIA DI DUNIA DAN DI AKHIRATNYA melainkan dikarenakan tekun melaksanakan perintah Allah Ta'ala.

Tidaklah pula terdapat seseorang yang sengsara di dunia dan di akhiratnya melainkan disebabkan menyia nyiakan perintah Rabb-nya. (Ad Daa' wad Dawaa').

Insya Allah ada manfaatnya bagi kita semua. Wallahu A'lam. (2.814)  

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar