Kamis, 30 Desember 2021

SUKA BERBOHONG ADALAH DOSA BESAR

 

SUKA BERBOHONG ADALAH DOSA BESAR

Disusun oleh : Azwir B. Chaniago

Di zaman kita ini semakin banyak manusia yang bermudah mudah mengucapkan perkataan bohong. Si pembohong ini biasanya memberi bumbu bumbu dalam ucapan bohongnya sehingga sebagian manusia tertipu. Akibat buruk dari berbohong akan semakin parah apabila dilakukan oleh orang yang punya jabatan untuk memimpin orang banyak. Apalagi jika kebohongannya didukung oleh para penjilat dan munafik yang ada di sekeliling pemimpin itu.

Sungguh, berbohong adalah salah satu DOSA BESAR (Lihat al Kaba’ir, Imam adz Dzahabi). Ketahuilah bahwa untuk menghapus dosa besar haruslah dengan TAUBAT NASUHA yaitu dengan sebenar benar taubat.

Banyak hal yang membuat atau mendorong  sebagian orang suka berbohong.  Tetapi pada intinya adalah karena kepentingan dunia. Diantaranya adalah karena mengejar harta, mengejar atau mempertahankan pangkat dan jabatan serta yang lainnya.

Sangatlah banyak keburukan yang akan mendatangi orang orang yang suka berbohong, diantaranya :

Pertama : Allah Ta’ala tidak memberinya petunjuk. Allah Ta’ala berfirman :

إِنَّ ٱللَّهَ لَا يَهْدِى مَنْ هُوَ كَٰذِبٌ كَفَّارٌ

Sungguh Allah tidak memberi petunjuk kepada pembohong dan orang orang yang sangat ingkar. (Q.S az Zumar 3) 

Kedua : Menjadi manusia terkutuk. Allah Ta’ala berfirman :

قُتِلَ الْخَرَّاصُونَ

Terkutuklah orang YANG BANYAK BERBOHONG. (Q.S adz Dzariyat 10)

Ketiga : Mendapat laknat Allah Ta’ala. Allah Ta’ala berfirman :

ثُمَّ نَبْتَهِلْ فَنَجْعَلْ لَعْنَتَ اللَّهِ عَلَى الْكَاذِبِينَ

Kemudian marilah kita bermubahalah agar laknat Allah ditimpakan kepada orang orang yang berbohong. (Q.S Ali Imran 61).

Keempat : Menuntun  diri  ke neraka.

Rasulullah Salallahu ‘alaihi Wasallam mengingatkan tentang salah satu akibat buruk berbohong yaitu sebagaimana sabda beliau : 

وَإِيَّاكُمْ وَالْكَذِبَ ، فَإِنَّ الْكَذِبَ يَهْدِيْ إِلَى الْفُجُوْرِ ، وَإِنَّ الْفُجُوْرَ يَهْدِيْ إِلَى النَّارِ ، وَمَا يَزَالُ الرَّجُلُ يَكْذِبُ وَيَتَحَرَّى الْكَذِبَ حَتَّى يُكْتَبَ عِنْدَ اللهِ كَذَّابًا

Dan hindarilah olehmu berlaku bohong karena kebohongan menuntunmu pada kejahatan, dan kejahatan menuntunmu ke neraka. Dan seseorang senantiasa berlaku bohong dan selalu berbohong sehingga dia tercatat di sisi Allah Ta’ala sebagai pembohong (H.R Imam Muslim)

Diantara bahaya berbohong adalah jika seseorang memulai perbuatan bohong maka bohong itu akan terus berlanjut. Kenapa bisa begitu ?. Iya karena : (1) Sebagai cara menjaga atau menutup kebohongan sebelumnya. (2) Ketika seseorang sering berbohong maka akhirnya merasa tidak ada beban untuk berbohong lagi, berbohong lagi.

Orang bijak ada yang mengatakan : Kebohongan itu memiliki potensi efek bola salju, dimana sebuah kebohongan kecil di awalnya, demi mempertahankan kebohongan itu, terkadang harus membuat kebohongan baru yang semakin besar dan terus membesar.

Wallahu A’lam. (2.500).  

Tidak ada komentar:

Posting Komentar