Sabtu, 12 Februari 2022

DATANG MUSIBAH BERUPA ADZAB JIKA TAK MAU BERSYUKUR

 

DATANG MUSIBAH BERUPA ADZAB JIKA TAK MAU BERSYUKUR

Disusun oleh : Azwir B. Chaniago

Sungguh Allah Ta’ala telah menjelaskan bahwa semua nikmat apapun bentuknya, yang besar dan yang kecil, yang tampak dan yang tersembunyi adalah dari Allah Ta’ala datangnya. Allah Ta’ala berfirman :

وَمَا بِكُمْ مِنْ نِعْمَةٍ فَمِنَ اللَّهِ ۖ

Dan apa saja nikmat yang ada padamu (datangnya) dari Allah. (Q.S an Nahal 53).

Sungguh Allah Ta’ala telah memerintahkan hamba hamba-Nya untuk bersyukur kepada-Nya. Allah Ta’ala  berfirman :

فَاذْكُرُونِي أَذْكُرْكُمْ وَاشْكُرُوا لِي وَلَا تَكْفُرُونِ

Maka ingatlah kepada-Ku, Akupun ingat kepadamu. BERSYUKURLAH KEPADA-KU dan janganlah kamu ingkar kepada-Ku. (Q.S al Baqarah 152) 

Ketahuilah bahwa SALAH SATU CARA BERSYUKUR terhadap nikmat adalah dibuktikan dengan perbuatan yaitu dengan menggunakan nikmat nikmat itu sebagai sarana untuk  ketaatan kepada Allah Ta’ala. Menjadi fasilitas  untuk melaksanakan  perintah Allah Ta’ala serta sebagai jalan untuk berhenti dari larangan-Nya dan untuk jalan untuk mencari ridha-Nya.

Syaikh as Sa’di berkata : Bersyukur hakikatnya adalah pengakuan hati terhadap nikmat nikmat Allah Ta’ala dan memuji Allah Ta’ala karena (diberi nikmat oleh-Nya) SERTA MEMPERGUNAKANNYA DALAM KERIDHAAN ALLAH TA’ALA. (Tafsir Taisir Karimir Rahman)

Sungguh ternyata terhadap nikmat nikmat Allah Ta’ala   sangat banyak manusia melakukan perbuatan tercela  :

Pertama : Tidak bersyukur dengan nikmat Allah Ta’ala sebagaimana disebutkan dalam firman-Nya :

وَلَقَدْ مَكَّنَّٰكُمْ فِى ٱلْأَرْضِ وَجَعَلْنَا لَكُمْ فِيهَا مَعَٰيِشَ ۗ قَلِيلًا مَّا تَشْكُرُونَ

Sesungguhnya Kami telah menempatkan kamu sekalian di muka bumi dan Kami adakan bagimu di muka bumi (sumber) penghidupan. AMAT SEDIKITLAH KAMU BERSYUKUR.  (Q.S al A’raf 10).

Kedua :  Zhalim dan mengingkari nikmat Allah Ta’ala, sebagaimana disebutkan dalam firman-Nya : 

وَإِنْ تَعُدُّوا نِعْمَتَ اللَّهِ لَا تُحْصُوهَا ۗ إِنَّ الْإِنْسَانَ لَظَلُومٌ كَفَّارٌ

Dan jika kamu menghitung nikmat Allah niscaya kamu tidak akan mampu menghitungnya. Sungguh manusia itu sangat ZHALIM DAN MENGINGKARI (NIKMAT ALLAH). Q.S Ibrahim 34.

Allah Ta’ala berfirman :               

وَهُوَ الَّذِي أَحْيَاكُمْ ثُمَّ يُمِيتُكُمْ ثُمَّ يُحْيِيكُمْ إِنَّ الْإِنسَانَ لَكَفُورٌ

Dan Dialah Allah yang telah menghidupkanmu, kemudian mematikanmu, kemudian menghidupkanmu (lagi), sesungguhnya manusia itu, benar-benar SERING MENGINGKARI NIKMAT. (Q.S Al Hajj 66).

Tentang manusia yang tidak bersyukur dan mengingkari nikmat  Allah Ta’ala dapatlah dengan mudah dilihat dan diketahui. Sebagian diantara adalah :

(1) Ketika diberi anggota badan dan indra yang sempurna tetapi digunakan untuk menerjang larangan Allah. Mata digunakan untuk melihat hal hal yang diharamkan Allah. Mulut digunakan untuk  berbicara kotor, kasar dan menghina oran lain. Tangan digunakan untuk menanda tangani kwitansi bodong dan yang lainnya.

(2) Ketika diberi harta yang banyak ternyata tak pernah mau membantu orang lain yang kekurangan dan membutuhkan.  Bahkan hartanya digunakan untuk sarana berbuat dosa dan maksiat. Diantaranya adalah harta digunakan sebagai modal untuk berjudi, berzina termasuk menyediakan fasilitas untuk mengajak orang banyak berbuat dosa dan maksiat.  

(3) Ketika diberi  pangkat, jabatan dan amanah sebagai pemimpin ternyata digunakan untuk berbuat zhalim dengan BERBOHONG, MENIPU, MENGHUKUM SECARA TIDAK ADIL bahkan bermudah mudah mengambil harta orang banyak tanpa hak.

Ketahuilah bahwa terhadap orang orang zhalim yang tak mau bersyukur dan sering mengingkari nikmat Allah sungguh Allah Ta’ala akan mendatangkan adzab yang pedih. Allah Ta’ala berfirman : 

وَإِذْ تَأَذَّنَ رَبُّكُمْ لَئِنْ شَكَرْتُمْ لَأَزِيدَنَّكُمْ ۖ وَلَئِنْ كَفَرْتُمْ إِنَّ عَذَابِي لَشَدِيدٌ

Dan (ingatlah) ketika Rabb-mu memaklumkan,  sesungguhnya jika kamu bersyukur, niscaya Aku akan menambah (nikmat) kepadamu, tetapi jika kamu mengingkari (nikmat-Ku) maka PASTI ADZAB-KU SANGAT PEDIH. (Q.S Ibrahim 7).

Sungguh satu hal penting yang SANGAT PERLU KITA SADARI bahwa bisa jadi musibah yang sangat sering mendatangi kita akhir akhir ini adalah sebagai akibat dari masih banyaknya manusia YANG TIDAK MAU BERSYUKUR BAHKAN BERANI MENGINGKARI NIKMAT NIKMAT ALLAH TA’ALA.

Wallahu A’lam. (2.538)

 

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar