Senin, 08 September 2025

TETAP BERSYUKUR DENGAN NIKMAT YANG TAMPAKNYA SEDIKIT

 

TETAP BERSYUKUR DENGAN NIKMAT YANG TAMPAKNYA SEDIKIT

Disusun oleh : Azwir B. Chaniago

Hakikatnya, Allah Ta'ala telah memberi nikmat yang sangat banyak keada hamba hamba-Nya. Bahkan nikmat tidak terhitung jumlahnya. Allah Ta'ala berfirman :

وَإِنْ تَعُدُّوا نِعْمَتَ اللَّهِ لَا تُحْصُوهَا ۗ

Dan jika kamu menghitung nikmat Allah, niscaya kamu tidak akan mampu menghitungnya. (Q.S Ibrahim 34).

Ketahuilah bahwa terkadang seseorang merasa mendapat nikmat  yang tampak atau terasa sedikit. Tetapi SANGAT SANGAT DIANJURKAN UNTUK TETAP BERSYUKUR.

Sungguh Allah Ta'ala mengingatkan bahwa  tambahan nikmat akan mendatangi orang orang yang bersyukur yaitu sebagaimana firman-Nya :


وَإِذْ تَأَذَّنَ رَبُّكُمْ لَئِنْ شَكَرْتُمْ لَأَزِيدَنَّكُمْ ۖ وَلَئِنْ كَفَرْتُمْ إِنَّ عَذَابِي لَشَدِيدٌ

Dan (ingatlah)  ketika Rabbmu memaklumkan sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasti  Kami menambah (nikmat) kepadamu. Dan jika kamu mengingkari (nikmat-Ku) maka sesungguhnya adzab-Ku amat pedih. (Q.S Ibrahim 7).

 

Dan juga Rasululah Salallahu 'alaihi Wasallam telah mengingatkan agar tetap bersyukur meskipun terasa dapat nikmat sedikit. Dari An Nu’man bin Basyir, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda :

 

مَنْ لَمْ يَشْكُرِ الْقَلِيلَ لَمْ يَشْكُرِ الْكَثِيرَ

 

Barang siapa yang tidak mensyukuri yang sedikit, maka ia tidak akan mampu mensyukuri sesuatu yang banyak. (H.R Imam Ahmad, dihasankan oleh  Syaikh al Albani).

 

Tentang hadits ini, Imam Ash Shan'ani berkata : Maksudnya bahwa barangsiapa yang tidak bersyukur dengan sesuatu yang sedikit maka ia tidak mendapat taufiq untuk mensyukuri sesuatu yang banyak. Atau (juga) maksudnya adalah barangsiapa yang tidak mensyukuri  sesuatu yang sedikit maka ia tidak (akan) mendapatkan sesuatu yang banyak. (At Tanwir Syarh al Jami'ish Shaghir).

 

Sungguh, Allah Ta'ala telah menjelaskan bahwa banyak hamba hamba-Nya yang tidak bersyukur yaitu sebagaimana firman-Nya : 

Pertama : Q.S al A’raf ayat 10

وَلَقَدْ مَكَّنَّاكُمْ فِي الْأَرْضِ وَجَعَلْنَا لَكُمْ فِيهَا مَعَايِشَ ۗ قَلِيلًا مَا تَشْكُرُونَ

Dan sungguh, Kami telah menempatkan kamu di bumi dan disana Kami sediakan (sumber) penghidupan untukmu. (Tetapi) sedikir sekali kamu bersyukur. 

Kedua : Q.S  al Baqarah ayat 243 

إِنَّ اللَّهَ لَذُو فَضْلٍ عَلَى النَّاسِ وَلَٰكِنَّ أَكْثَرَ النَّاسِ لَا يَشْكُرُونَ

Sesungguhnya Allah memberikan karunia kepada manusia tetapi kebanyakan mereka tidak bersyukur.

Ketiga : Q.S al Mu’minun ayat 78. 

وَهُوَ الَّذِي أَنْشَأَ لَكُمُ السَّمْعَ وَالْأَبْصَارَ وَالْأَفْئِدَةَ ۚ قَلِيلًا مَا تَشْكُرُونَ

Dan Dia-lah yang telah menciptakan bagimu pendengaran,penglihatan dan hati nurani, tetapi sedikit sekali kamu bersyukur. 

 

Oleh karena itu hamba hamba Allah hendaklah selalu bersyukur meskipun tampak atau terasa mendapat nikmat sedikit. Dan ketahuilah  bahwa Rasulullah Salallahu 'alaihi Wasallam mengajarkan doa agar selalu menjadi hamba yang bersyukur yaitu satu doa yang diajarkan Rasulullah kepada Muadz bin Jabbal :

اللَّهُمَّ أَعِنِّي عَلَى ذِكْرِكَ وَشُكْرِكَ وَحُسْنِ عِبَادَتِكَ

 Ya Allah aku mohon pertolongan agar aku selalu ingat kepada Engkau, agar aku selalu bersyukur kepada Engkau dan agar aku beribadah kepada Engkau dengan baik. (H.R Imam Ahmad dan Abu Dawud)

 

Wallahu A'lam. (3.589).

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

  

 

 

 

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar