TETAP BERSYUKUR DENGAN
NIKMAT YANG TAMPAKNYA SEDIKIT
Disusun oleh : Azwir B. Chaniago
Hakikatnya, Allah Ta'ala telah memberi nikmat yang
sangat banyak keada hamba hamba-Nya. Bahkan nikmat tidak terhitung jumlahnya.
Allah Ta'ala berfirman :
وَإِنْ تَعُدُّوا
نِعْمَتَ اللَّهِ لَا تُحْصُوهَا
ۗ
Dan jika kamu menghitung nikmat
Allah, niscaya kamu tidak akan mampu menghitungnya. (Q.S Ibrahim 34).
Ketahuilah bahwa terkadang
seseorang merasa mendapat nikmat yang
tampak atau terasa sedikit. Tetapi SANGAT SANGAT DIANJURKAN UNTUK TETAP
BERSYUKUR.
Sungguh Allah Ta'ala mengingatkan
bahwa tambahan nikmat akan mendatangi orang orang yang bersyukur yaitu
sebagaimana firman-Nya :
وَإِذْ تَأَذَّنَ رَبُّكُمْ لَئِنْ شَكَرْتُمْ لَأَزِيدَنَّكُمْ ۖ وَلَئِنْ كَفَرْتُمْ
إِنَّ عَذَابِي لَشَدِيدٌ
Dan
(ingatlah) ketika Rabbmu memaklumkan sesungguhnya jika kamu
bersyukur, pasti Kami menambah (nikmat) kepadamu. Dan jika kamu
mengingkari (nikmat-Ku) maka sesungguhnya adzab-Ku amat pedih. (Q.S
Ibrahim 7).
Dan juga Rasululah Salallahu 'alaihi Wasallam
telah mengingatkan agar tetap bersyukur meskipun terasa dapat nikmat sedikit. Dari An Nu’man bin Basyir, Nabi shallallahu
‘alaihi wa sallam bersabda :
مَنْ لَمْ يَشْكُرِ الْقَلِيلَ لَمْ يَشْكُرِ الْكَثِيرَ
Barang siapa yang tidak mensyukuri yang sedikit,
maka ia tidak akan mampu mensyukuri sesuatu yang banyak. (H.R Imam Ahmad, dihasankan oleh Syaikh al Albani).
Tentang hadits ini, Imam Ash Shan'ani berkata : Maksudnya bahwa
barangsiapa yang tidak bersyukur dengan sesuatu yang sedikit maka ia tidak
mendapat taufiq untuk mensyukuri sesuatu yang banyak. Atau (juga) maksudnya
adalah barangsiapa yang tidak mensyukuri sesuatu yang sedikit maka ia tidak (akan)
mendapatkan sesuatu yang banyak. (At Tanwir Syarh al Jami'ish Shaghir).
Sungguh, Allah Ta'ala telah menjelaskan bahwa banyak hamba hamba-Nya yang tidak bersyukur yaitu sebagaimana firman-Nya :
Pertama : Q.S al A’raf ayat 10
وَلَقَدْ
مَكَّنَّاكُمْ فِي الْأَرْضِ وَجَعَلْنَا لَكُمْ فِيهَا مَعَايِشَ ۗ قَلِيلًا مَا
تَشْكُرُونَ
Dan sungguh, Kami telah menempatkan kamu
di bumi dan disana Kami sediakan (sumber) penghidupan untukmu. (Tetapi) sedikir
sekali kamu bersyukur.
Kedua : Q.S al Baqarah ayat 243
إِنَّ
اللَّهَ لَذُو فَضْلٍ عَلَى النَّاسِ وَلَٰكِنَّ أَكْثَرَ النَّاسِ لَا
يَشْكُرُونَ
Sesungguhnya Allah memberikan karunia kepada manusia tetapi kebanyakan mereka tidak bersyukur.
Ketiga : Q.S al Mu’minun ayat 78.
وَهُوَ
الَّذِي أَنْشَأَ لَكُمُ السَّمْعَ وَالْأَبْصَارَ وَالْأَفْئِدَةَ ۚ قَلِيلًا مَا
تَشْكُرُونَ
Dan Dia-lah yang telah menciptakan bagimu pendengaran,penglihatan dan hati nurani, tetapi sedikit sekali kamu bersyukur.
Oleh karena itu hamba
hamba Allah hendaklah selalu bersyukur meskipun tampak atau terasa mendapat
nikmat sedikit. Dan ketahuilah bahwa
Rasulullah Salallahu 'alaihi Wasallam mengajarkan doa agar selalu menjadi hamba
yang bersyukur yaitu satu doa yang diajarkan Rasulullah
kepada Muadz bin Jabbal :
اللَّهُمَّ
أَعِنِّي عَلَى ذِكْرِكَ وَشُكْرِكَ وَحُسْنِ عِبَادَتِكَ
Wallahu A'lam. (3.589).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar