Minggu, 24 November 2024

ADAKAH TANDA SEORANG HAMBA DICINTAI ALLAH

 

ADAKAH TANDA SEORANG HAMBA DICINTAI ALLAH

Disusun oleh : Azwir B. Chaniago

Setiap hamba wajib mencintai Allah Ta’ala, karena Allah  telah  berbuat baik dan memberi nikmat yang sangat banyak kepadanya. Allah Ta'ala berfirman :   

وَمَا بِكُم مِّن نِّعْمَةٍ فَمِنَ ٱللَّهِ ۖ

Dan apa saja nikmat yang ada pada kamu maka dari Allah-lah (datangnya)… (Q.S an Nahal 53).

Ketahuilah bahwa sungguh sangatlah banyak tanda bahwa seorang hamba mencintai Allah Ta’ala. Satu diantaranya yang paling utama adalah bahwa seseorang disebut mencintai Allah Ta’ala jika dia MENGIKUTI APA YANG DIBAWA DAN DIAJARKAN NABI DALAM SUNNAH BELIAU. Allah Ta'ala berfirman :  

قُلْ إِنْ كُنْتُمْ تُحِبُّونَ اللَّهَ فَاتَّبِعُونِي يُحْبِبْكُمُ اللَّهُ وَيَغْفِرْ لَكُمْ ذُنُوبَكُمْ ۗ وَاللَّهُ غَفُورٌ رَحِيمٌ

Katakanlah (Muhammad) :  Jika kamu mencintai Allah, ikutilah aku. Niscaya Allah akan mencintaimu dan mengampuni dosa dosamu. Allah Maha Pengampun, Maha penyayang. (Q.S Ali Imran 31).

Syaikh as Sa’di berkata : Ayat ini merupakan patokan dimana dengannya kita dapat membedakan orang yang mencintai Allah dengan sebenar benarnya dan orang yang hanya sekedar mengaku ngaku semata.

Tanda tanda kecintaan kepada Allah adalah mengikuti Rasulullah dimana Allah menjadikan tindakan mencontoh Rasulullah dan mengikuti apa yang diserukannya sebagai jalan kepada kecintaan kepada Allah dan keridhaan-Nya. (Tafsir Taisir Karimir Rahman).

Bahwa satu hal penting bahkan paling penting BAGI SEORANG HAMBA ADALAH BUKAN HANYA MENCINTAI ALLAH TA'ALA TETAPI JUGA MENDAPAT KECINTAAN ALLAH atau dengan kata lain seseorang itu dicintai Allah Ta’ala.

Sungguh, kecintaan Allah Ta'ala kepada hamba hamba-Nya hakikatnya dapat dirasakan pada diri kita masing masing yang bersangkutan.

Cuma saja sebagian orang di zaman ini  mungkin merasa bahwa ketika dirinya diberi nikmat dunia yang banyak seperti rizki yang luas, pangkat dan jabatan yang tinggi, dimuliakan banyak orang maka MEREKA ANGGAP SEBAGAI TANDA BAHWA ALLAH TA'ALA MENCINTAINYA. Bukan, bukan begitu.

Ketahuilah bahwa SALAH SATU tanda yang bisa dirasakan oleh seorang hamba tentang CINTA ALLAH pada dirinya  adalah dengan melihat apakah seseorang itu memiliki LEBIH BANYAK ILMU SYARIAT ATAU ILMU DUNIA. Sungguh Allah Ta'ala mengingatkan tentang sebagian orang yang memiliki banyak ilmu dunia tetapi sangat sedikit ilmunya tentang kehidupan akhirat. Allah Ta'ala berfirman  :

يَعْلَمُونَ ظَاهِرًا مِنَ الْحَيَاةِ الدُّنْيَا وَهُمْ عَنِ الْآَخِرَةِ هُمْ غَافِلُونَ        

Mereka mengetahui yang zhahir (tampak) dari kehidupan dunia sedangkan terhadap (kehidupan) akhirat mereka lalai. (Q.S ar Ruum 7).

Ketahuilah bahwa jika Allah mencintai seorang hamba, maka Allah  memberikan agama (ilmu agama dan mengamalkannya) kepadanya. Dengan demikian, dia pun akan mudah melakukan perbuatan baik dan jauh dari perbuatan dosa. Rasulullah Salallahu 'alaihi Wasallam menjelaskan perkara ini dalam sabda beliau :

إِنَّ اللَّهَ عَزَّ وَجَلَّ يُعْطِي الدُّنْيَا مَنْ يُحِبُّ وَمَنْ لَا يُحِبُّ وَلَا يُعْطِي الدِّينَ إِلَّا لِمَنْ أَحَبَّ فَمَنْ أَعْطَاهُ اللَّهُ الدِّينَ فَقَدْ أَحَبَّهُ

Sesungguhnya Allah Azza wa Jalla memberikan dunia kepada orang yang dicintai dan kepada yang tidak dicintai, namun tidak memberikan (ilmu) agama KECUALI KEPADA ORANG YANG DICINTAI-NYA. Maka, barangsiapa yang Allah berikan agama, berarti Allah mencintainya. (H.R  Imam Ahmad).

Wallahu A'lam. (3.423).

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar