ORANG BERIMAN BENAR
BENAR TAKUT MELALAIKAN SHALAT
Disusun oleh : Azwir B. Chaniago
Salah satu kewajiban paling utama
orang orang beriman adalah melaksanakan
shalat fardhu lima kali sehari semalam. Ketahuilah bahwa keislaman
seseorang tidak akan tegak kecuali dengan shalat.
Sungguh
Allah Ta’ala telah mengingatkan bahwa shalat adalah kewajiban yang
telah ditentukan waktunya :
إِنَّ الصَّلَاةَ كَانَتْ عَلَى الْمُؤْمِنِينَ كِتَابًا
مَوْقُوتًا
Sungguh,
shalat itu adalah kewajiban DITENTUKAN WAKTUNYA atas orang orang beriman. (Q.S
an Nisa’ 103).
Oleh karena itu sangatlah tercela dan
membahayakan dirinya jika orang beriman
melalaikan shalat. Sungguh Allah Ta'ala telah mengingatkan dalam firman-Nya :
الَّذِينَ هُمْ عَنْ صَلَاتِهِمْ سَاهُونَ فَوَيْلٌ
لِلْمُصَلِّينَ
Maka
CELAKALAH ORANG YANG SHALAT. (yaitu) ORANG ORANG YANG LALAI terhadap shalatnya.
(Q.S al Ma’un 4-5).
Dalam Kitab Tafsir al Muyassar disebutkan : Maka adzab berat bagi orang orang yang shalat yang lalai dari shalat mereka, Yakni tidak menegakkannya sebagaimana mestinya dan TIDAK MENUNAIKAN PADA WAKTUNYA. (Departemen Agama Saudi Arabia)
Syaikh as Sa'di berkata : "Maka kecelakaanlah
bagi orang-orang yang shalat,” yaitu orang-orang yang konsisten menegakkan
shalat, tapi mereka adalah “orang –orang yang lalai dari shalatnya,” yaitu
menyia-nyiakannya, tidak shalat hingga waktunya berlalu dan tidak memenuhi
rukun-rukunnya.
Hal itu disebabkan mereka tidak mengindahkan perintah
Allah, karena mereka menyiakan-nyiakan shalat yang merupakan ketaatan paling
utama. Melalaikan shalat membuat pelakunya berhak mendapatkan celaan dan
hinaan. (Tafsir Taisir Karimir Rahman).
Syaikh Muhammad bin Shalih al
Utsaimin mengatakan bahwa salah satu makna MELALAIKAN SHALAT dalam
ayat ini adalah : TIDAK MELAKSANAKAN SHALAT DI AWAL WAKTU. (Tafsir Juz ‘Amma).
Selain itu ketahuilah
bahwa salah satu ibadah yang DICINTAI ALLAH TA'ALA adalah shalat PADA WAKTUNYA.
Dalam hal ini Rasulullah Salallahu ‘alaihi Wasallam menjawab pertanyaan Ibnu
Mas’ud :
عَنْ ابْنِ مَسْعُودٍ قَالَ سَأَلْتُ النَّبِيَّ ﷺ
أَيُّ الْعَمَلِ أَحَبُّ إِلَى اللهِ قَالَ الصَّلاَةُ عَلَى وَقْتِهَا قَالَ
ثُمَّ أَيٌّ قَالَ ثُمَّ بِرُّ الْوَالِدَيْنِ قَالَ ثُمَّ أَيٌّ قَالَ الْجِهَادُ
فِي سَبِيلِ اللَّهِ
Dari
Ibnu Mas’ud, aku bertanya kepada Rasulullah Salallahu ‘alaihi Wasallam : Amalan
apakah yang paling dicintai Allah ?. Rasulullah Salallahu ‘alaihi
Wasallam menjawab : MENGERJALAN SHALAT PADA WAKTUNYA. Aku
bertanya : Kemudian apa ?. Beliau menjawab : Kemudian berbakti kepada kedua orang
tua. Aku bertanya : Kemudian apa ?. Beliau menjawab, kemudian jihad di jalan
Allah. (H.R Imam Bukhari dan Imam Muslim).
Wallahu
A'lam. (3.563).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar