PERBANYAK DOA MEMOHON KESEHATAN KETIKA SEHAT
Oleh : Azwir B. Chaniago
Pada waktunya, ketika Allah Ta’ala
berkehendak, maka setiap orang bisa mengalami sakit. Sakitnya bisa berat bisa pula ringan. Bisa
sakit lama baru sembuh dan bisa pula cepat pulih.
Bagaimanapun, orang orang beriman sangat berkeinginan untuk terus menerus
berada dalam keadaan sehat sehingga bisa melakukan ibadah kepada Allah dengan
sebaik baiknya. Selain itu bisa pula melakukan kegiatan yang ber manfaat bagi
sesama.
Oleh
sebab itu berbagai upaya dilakukan agar tetap berada dalam keadaan sehat secara
fisik. Diantaranya adalah : (1) Menjaga jenis makanan dan pola makan. (2)
Menjaga pola pikir yang senantiasa positif dan baik sangka. (3) Melakukan
kegiatan yang bermanfaat untuk kesehatan fisik seperti olah raga dan yang
lainnya.
Selain
itu dan paling utama adalah selalu berdoa kepada Allah Ta’ala agar diberi
kesehatan. Cuma saja, kalau kita perhatikan, kebanyakan manusia BANYAK BERDOA
MEMOHON DIBERI KESEHATAN KETIKA SAKIT. Ini tentu tidak salah bahkan sangat
dianjurkan dan memang harus demikian. Diantara doa ketika sakit adalah sebagaimana diajarkan Rasulullah,
yaitu :
اللَّهُمَّ رَبَّ النَّاسِ
أَذْهِبِ الْبَأْسَ وَاشْفِهُ وأَنْتَ الشَّافِي لاَ شِفَآءَ إِلاَّ شِفَاؤُكَ
شِفَاءً لاَ يُغَادِرُ سَقَمًا
Ya Allah, Rabb Pemelihara manusia,
hilangkanlah penyakit ini, sembuhkanlah. Engkau-lah Yang Maha Menyembuhkan,
tidak ada kesembuhan yang sesungguhnya kecuali kesembuhan yang datang dari-Mu,
kesembuhan yang tidak meninggalkan sedikitpun penyakit (H.R Imam Bukhari dan
Imam Muslim).
Namun demikian ingatlah bahwa
seorang hamba janganlah berdoa hanya ketika setelah didatangi penyakit. Memang
ada sebagian saudara yang terkadang lupa berdoa memohon diberi kesehatan pada
saat kondisinya sehat. Seolah olah akan sehat selamanya. Oleh karena itu sangatlah
dianjurkan untuk selalu BERDOA MEMOHON KESEHATAN PADA SAAT BADAN SEHAT bahkan setiap saat. Diantara doa yang sangat
dianjurkan dan diajarkan oleh Rasulullah
Salallahu ‘alaihi wasallam adalah :
اَللَّهُمَّ عَافِنِيْ فِيْ سَمْعِيْ،
اَللَّهُمَّ عَافِنِيْ فِيْ بَصَرِيْ، لاَ إِلَـهَ إِلاَّ أَنْتَا َللَّهُمَّ
عَافِنِيْ فِيْ بَدَنِيْ
اَللَّهُمَّ إِنِّي أَعُوْذُ بِكَ مِنَ الْكُفْرِ وَالْفَقْرِ، وَأَعُوْذُ بِكَ مِنْ عَذَابِ الْقَبْرِ، لاَ إِلَـهَ إِلاَّ أَنْتَ.
اَللَّهُمَّ إِنِّي أَعُوْذُ بِكَ مِنَ الْكُفْرِ وَالْفَقْرِ، وَأَعُوْذُ بِكَ مِنْ عَذَابِ الْقَبْرِ، لاَ إِلَـهَ إِلاَّ أَنْتَ.
Ya Allah !. Selamatkan tubuhku dari penyakit (dan yang tidak aku inginkan). Ya Allah, selamatkan pendengaranku (dari penyakit dan maksiat atau sesuatu yang tidak aku inginkan). Ya Allah, selamatkan penglihatanku, tiada Rabb (yang berhak disembah) kecuali Engkau. Ya Allah ! Sesungguhnya aku berlindung kepadaMu dari kekufuran dan kefakiran. Aku berlindung kepadaMu dari siksa kubur, tiada Rabb (yang berhak disembah) kecuali Engkau.
Doa ini
dibaca tiga kali pada rangkaian dzikir pagi yaitu setelah shalat shubuh dan
pada dzikir petang yaitu setelah shalat ashar. Doa ini adalah diriwayatkan Imam
Bukhari dalam Adabul Mufrad, Imam Ahmad dan Abu Dawud.
Jadi
seorang hamba sangatlah diajurkan untuk berdoa memohon diberi kesehatan bukan
hanya pada saat sakit tapi juga dalam keadaan sehat. Insya Allah ada manfaatnya
untuk kita semua. Wallahu A’lam. (1.420)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar