MEMBACA AL QUR
AN MENGHAMBAT PIKUN DI HARI TUA
Disusun oleh : Azwir
B. Chaniago
Ketika seseorang
diberi anugerah umur yang panjang katakanlah 60 tahun atau lebih dari itu maka diantaranya ada yang menghadapi gangguan pada
akal. Kerja otak umumnya mulai melemah dan berujung pada sering lupa. Bahkan
ada yang sampai pada keadaan pikun.
Sebagian tandanya
adalah kalau berbicara tutur katanya tidak teratur, sangat sering lupa karena kekuatan
ingatan berkurang dan fungsi panca indra melemah. Keadaan ini membuat keluarga
tak nyaman dan tentu lebih tak nyaman lagi bagi diri yang bersangkutan.
Para pakar kesehatan,
diantaranya dr. Petra Oktavian antara lain mengatakan : Agar masyarakat lebih
sadar untuk menjaga kesehatan otak. Dan salah satu cara termudah dan termurah
adalah dengan (banyak) membaca dan menulis. (dari Fimela.com.Jakarta).
Dalam syariat
Islam dijelaskan bahwa salah satu cara untuk menjaga kesehatan otak terutama
dari kepikunan adalah sebagaimana disebutkan dalam riwayat al Hakim tentang perkataan Ibnu Abbas : Siapa yang
selalu membaca al-Quran, maka dia tidak akan pikun di usia tuanya, dimana dia
tidak tahu lagi apa pun yang dulu pernah diketahuinya.
Dalam hal ini
Ibnu Abbas mengutip firman Allah Ta'ala :
ثُمَّ
رَدَدْنَٰهُ أَسْفَلَ سَٰفِلِينَ
Kemudian Kami
kembalikan dia ke tempat yang serendah rendahnya. (Q.S at Tiin 5)
Syaikh Muhammad
bin Shalih al Utsaimin berkata : Kata kembali yang disebutkan Allah Ta'ala di
sini maksudnya adalah bahwa Allah Ta'ala mengembalikan manusia kepada
kondisi dan keadaan yang serendah
rendahnya, sebagaimana disebut dalam ayat yang lain :
وَمِنكُم
مَّن يُرَدُّ إِلَىٰٓ أَرْذَلِ ٱلْعُمُرِ
Dan diantara
kamu ada yang dikembalikan kepada usia yang renta (pikun) Q.S an Nahal 70.
Syaikh juga
menjelaskan : Bertambahnya umur seseorang maka dia akan berubah kepada kekuatan
fisik yang lemah, kondisi yang menurun, cahaya wajah yang meredup dan
kemunduran lainnya. Dia Kembali kepada keadaan yang serendah rendahnya. (Lihat
Tafsir Juz 'Amma).
Syaikh
Abdurrazaq Muhsin al Badr berkata : Dan salah satu nikmat Allah Ta'ala untuk
orang yang rajin membaca al Qur an adalah dia tidak akan pikun, berapapun panjang
umurnya. Syaikh juga menukil perkataan Imam asy Sya'bi bahwa siapa yang membaca
al Qur an tidak akan mengalami kepikunan. Dan juga beliau menukil perkataan
Abdul Malik bin Umair bahwa orang yang akalnya sehat adalah pembaca al Qur an. (dari Shahih
Fiqih).
Jadi, ternyata bahwa
membaca al Qur an adalah jalan untuk menghambat kepikunan. Namun demikian saudaraku, sungguh tujuan utama
hamba hamba Allah banyak membaca al Qur an adalah untuk mengambil petunjuk dari
al Qur an dan dalam usaha mendekatkan diri serta mencari ridha-Nya.
Insya Allah ada
manfaatnya bagi kita semua. Wallahu A'lam. (2.794)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar