DIANJURKAN BERDOA KETIKA MENERIMA PUJIAN
Oleh : Azwir B. Chaniago
Dalam kehidupan ini terkadang kita
memuji dan bisa juga mendapat pujian. Ketahuilah bahwa memberi pujian tidaklah
dianjurkan dalam syariat. Dari Abu Ma’mar, ia berkata, “Ada seorang pria berdiri
memuji salah seorang gubernur. Miqdad (ibnul Aswad) lalu menyiramkan pasir ke
wajahnya dan berkata :
أمرنا رسول الله صلى الله عليه وسلم
أن نحثي في وجوه المداحين التراب
Kami diperintahkan oleh Rasulullah
untuk menyiramkan pasir ke wajah orang-orang yang memuji.” (H.R Imam Muslim)
Dari Abu Musa al-Asy’ari
radhiyallāhu ‘anhu, dia berkata, Nabi Shallallaahu ’alaihi wa Sallam memujinya,
lalu beliau bersabda :
أَهْلَكْتُمْ أَوْ
قَطَعْتُمْ ظَهْرَ الرَّجُلِ
Kalian telah menghancurkan atau
mematahkan punggungnya. (H.R Imam Bukhari dan Imam Muslim).
Oleh karena itu terimalah pujian
dengan bijak. Ketahuilah bahwa pujian akan membuat seseorang merasa senang
berlebihan bahkan bisa jatuh kepada ujub. Merasa dirinya sudah baik dalam
banyak hal. Diantara cara agar pujian yang diterima bisa bermanfaat adalah
DENGAN BERDOA. Ada doa yang dianjurkan
ketika dipuji, yaitu :
Pertama : Doa agar selamat
dari pujian manusia.
Diriwayatkan
bahwa dahulu ada seorang sahabat Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, yang apabila dia dipuji
mengucapkan :
اللَّهُمَّ لا تُؤَاخِذْنِي بِمَا يَقُولُونَ، واغْفِر
لِي مَا لَا يَعْلَمُونَ واجْعَلْنِي خَيْراً مِمَّا يَظُنُّونَ
Ya Allah, semoga Engkau tidak
menghukumku karena apa yang mereka katakan. Ampunilah aku atas apa yang tidak
mereka ketahui. Dan jadikanlah aku lebih baik daripada yang mereka perkirakan.
(H.R Imam Bukhari, dalam Adabul Mufrad. Dishahihkan oleh Syaikh al Albani)
Kedua : Doa Abu Bakr ash Shiddiq ketika dipuji.
Abu
Bakar ash Shiddiq selalu berdoa ketika diberi pujian dengan doa ini :
اللَّهُمَّ أَنْتَ أَعْلَمُ مِنِّى بِنَفْسِى
وَأَنَا أَعْلَمُ بِنَفْسِى مِنْهُمْ اللَّهُمَّ اجْعَلْنِى خَيْرًا مِمَّا
يَظُنُّوْنَ وَاغْفِرْ لِى مَا لاَ يَعْلَمُوْنَ وَلاَ تُؤَاخِذْنِى بِمَا
يَقُوْلُوْنَ
Ya Allah, Engkau lebih mengetahui keadaan diriku
daripada diriku sendiri dan aku lebih mengetahui keadaan diriku daripada mereka
yang memujiku. Ya Allah, jadikanlah diriku lebih baik dari yang mereka
sangkakan. Ampunilah aku terhadap apa yang mereka tidak ketahui dariku, dan
janganlah menyiksaku dengan perkataan mereka. (H.R al Baihaqi dalam Syu’abul
Iman).
Itulah sebagian doa yang baik untuk diucapkan
oleh seorang hamba agar tidak tertipu dengan pujian manusia. Insya Allah ada
manfaatnya. Wallahu A’lam. (1.499)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar