MENGUNJUNGI ORANG SAKIT DAPAT RUMAH DAN KEBUN DI SURGA

MENGUNJUNGI ORANG SAKIT DAPAT

RUMAH DAN KEBUN DI SURGA

Oleh : Azwir B. Chaniago

Sangatlah banyak orang  di dunia ini yang menginginkan punya rumah dan kebun dipekarangan rumah. Maksudnya adalah memiliki rumah dengan pekarangan yang luas dan bisa dijadikan semacam kebun sehingga secara zhahir, rumahnya menjadi lebih nyaman untuk ditempati.

Lalu bagaimana di akhirat kelak ?. Ternyata orang orang beriman akan mendapat rumah beserta kebun di surga tersebab mengunjungi saudaranya yang sakit. Perkara ini dijelakan oleh Rasulullah dalam sabda beliau berikut ini :

Pertama : Rasulullah bersabda : “Man ‘aada maridhan naada munaadin minass samaa-i thibta wa thaaba mamsyaaka watabawa’ta minal jannati manzilaa.” Barang siapa menjenguk orang sakit maka penyeru dari langit (Malaikat) berseru : Kamu telah melakukan kebaikan dan langkah-langkahmu juga baik, serta semoga kamu telah mendapatkan tempat tinggal (rumah) di surga. (H.R at Tirmidzi dan Ibnu Majah).

Kedua : Rasulullah bersabda : “Ma min muslimin ya’uudu musliman  ghudwatan illa shalla ‘alaihi sab’uuna alfa malakin hatta yumsiya,  wain ‘aadahu ‘asyiyatan illa shalla ‘alaihi sab’uuna alfa malakin hatta yushbiha wakana lahu khariifun fil jannah.” Tidaklah seorang Muslim menjenguk saudaranya sesama Muslim yang sakit pada waktu pagi, melainkan 70.000 malaikat akan mendoakannya sampai waktu sore. Apabila ia menjenguknya pada waktu sore maka 70.000 Malaikat akan mendoakannya sampai waktu pagi. Iapun akan mendapatkan kebun di surga. (H.R Abu Dawud dan Ibnu Majah, lihat Shahiihul Jaami’).

Mendapat rumah dan kebun di surga sebagaimana disebutkan diatas itu baru sebagian dari keutamaan mengunjungi saudara yang sakit. Sungguh masih sangatlah banyak keutamaan keutamaan  lainnya yang dijelaskan dalam hadits hadits yang shahih. Oleh karena itu seorang beriman hendaklah berusaha menyisihkan sedikit waktunya untuk berkunjung kepada saudara saudaranya yang sedang sakit.

Ketahuilah bahwa mengunjungi saudara yang sedang sakit bukan sekedar etika pergaulan atau sekedar ingin menghibur saudara yang sakit itu ataupun mengambil hati keluarganya. Tetapi adalah kewajiban kifayah bagi seorang beriman dan mendatangkan kebaikan yang banyak bagi yang mengamalkannya.

Rasulullah telah mengingatkan bahwa seorang muslim memiliki enam hak atas muslim yang lain. Satu diantaranya adalah hak untuk dikunjungi ketika dia sakit. Beliau bersabda : Haqqul muslimi ‘alal muslimi sittun … wa idza maridha fa’udhu… Hak muslim terhadap muslim lainnya ada enam … jika dia sakit hendaklah menjenguknya ….(H.R Imam Muslim).

Insya Allah ada manfaatnya bagi kita semua. Wallahu A’lam. (1152)