APA YANG DIMAKSUD DENGAN MAJLIS DZIKIR ?
Oleh :
Azwir B. Chaniago
Banyak
saudara saudara kita memahami majlis dzikir yaitu dengan berkumpulnya orang
melafazkan kalimat kalimat dzikir secara serentak satu suara dan dipandu oleh
satu orang diantara mereka. Misalnya dengan melafazhkan Subhanallah, Walhamdulillah, La ilahailallah
dan Allahu Akbar dan lafazh lafazh lainnya dalam jumlah tertentu.
Apakah
memang demikian yang dimaksud dengan makna
majlis dzikir. Sekarang mari kita lihat makna majlis dzikir secara bahasa.
Kata majelis dzikir berasal dari bahasa Arab. Terdiri atas
dua kata, yaitu majelis dan dzikir. Majelis artinya
tempat duduk, tempat sidang, dewan sedangkan dzikir artinya
mengingat Allah di antaranya
dengan menyebut dan memuji Allah .
Lalu menurut
istilah, majlis dzikir bermakna sebagaimana dijelaskan oleh beberapa ulama,
diantaranya :
Pertama : Abu Hazzan Atha’
berkata : (Majlis dzikir) Yaitu majelis tentang halal dan haram. Majelis
yang mengajari bagaimana kamu shalat, puasa, menikah, talak, dan bagaimana kamu
berjual-beli.” (Al Hilyah).
Kedua : Imam Al
Qurthubi mengatakan: “Majelis dzikir adalah majelis ilmu dan nasehat
(peringatan). Yaitu majelis yang diuraikan padanya firman-firman Allah, Sunnah
Rasul-Nya dan keterangan para salafus shalih
serta
imam-imam ahli zuhud yang terdahulu, jauh dari kepalsuan dan kebid’ahan yang
penuh dengan tujuan-tujuan yang rendah dan ketamakan.” (Fiqih Sunnah).
Ketiga : Al Manawi
mengatakan: “Hujjatul Islam (Imam al Ghazali, pen.) berkata: Yang
dimaksud dengan majelis dzikir adalah, tadabbur Al Quran, mempelajari agama,
dan menghitung-hitung ni’mat yang telah Allah berikan kepada kita.” (Lihat
Faidlul Qadir).
Jadi majlis dzikir bukan berarti
sekedar beramai ramai membaca lafazh lafazh dzikir tetapi jauh lebih luas dari
itu yakni majlis ilmu yaitu majlis yang dihadiri orang banyak untuk
memperlajari ilmu syar’i.
Sungguh hadir di majlis dzikir
adalah suatu yang sangat dianjurkan. Ketahuilah bahwa majlis dzikir atau majlis
ilmu memiliki keutamaan yang sangat banyak, diantaranya :
Pertama : Dimudahkan
jalan menuju surga.
Diantara keutamaan belajar ilmu adalah dimudahkan jalan
menuju surga. Rasulullah bersabda : “Waman salaka thariiqan yaltamisu fiihi
‘ilman, sahhalallahu lahu bihi thariiqan ilal jannah.” Dan barang siapa
menempuh jalan untuk menuntut ilmu maka Allah mudahkan jalan baginya menuju
Surga. (H.R Imam Muslim, dari Abu Hurairah)
Kedua : Diampuni dosa
dosanya.
Orang orang beriman yang hadir di majlis ilmu akan diampuni
dosanya dan diberi surga serta dilindungi pula dari neraka. Demikian dijelaskan
dalam satu hadits qudsi yang diriwayatkan dari Abu Hurairah.
Allah Ta’ala berfirman :
“Sungguh Aku telah mengampuni mereka (yang hadir di majlis ilmu) maka Aku
berikan kepada mereka apa yang mereka minta (surga) dan Aku lindungi mereka dari neraka” (H.R Imam Muslim).
Ketiga : Turun sakinah
dan rahmat-Nya.
Dan juga merupakan salah satu
keutamaan hadir di majlis dzikir atau majlis ilmu adalah sebagaimana dijelaskan
Rasulullah dalam sabda beliau : “Dan
tidaklah sekelompok orang berkumpul di
dalam satu rumah di antara rumah rumah Allah, mereka membaca Kitab Allah dan
saling belajar diantara mereka kecuali ketenangan turun kepada mereka,
rahmat meliputi mereka. Malaikat mengelilingi mereka dan Allah menyebut nyebut mereka dikalangan (para Malaikat)
dihadapan-Nya”. (H.R Imam Muslim, at Tirmidzi dan yang lainnya).
Oleh karena itu maka seorang hamba
akan berusaha menyediakan waktu untuk bisa hadir di majlis majlis dzikir atau
majlis ilmu agar mendapatkan keutamaannya. Insya Allah ada manfaatnya bagi kita
semua. Wallahu A’lam. (1.157)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar