SANGAT DIANJURKAN BERDOA KETIKA DATANG ANGIN KENCANG
Oleh : Azwir B. Chaniago
Terkadang Allah Ta’ala mendatangkan angin kencang kepada kita. Bahkan
bisa jadi sangat kencang yang kita sebut dengan badai atau angin topan. Ketika
angin kencang itu datang semua manusia menjadi panik dan ketakutan. Sungguh itu
adalah salah satu tanda kebesaran Allah Ta’ala sebagaimana firman-Nya :
وَتَصْرِيفِ الرِّيَاحِ
وَالسَّحَابِ الْمُسَخَّرِ بَيْنَ السَّمَاءِ وَالأرْضِ لآيَاتٍ لِقَوْمٍ
يَعْقِلُونَ
Dan perkisaran angin dan awan yang dikendalikan antara langit dan
bumi (semua itu) sungguh merupakan tanda tanda (kebesaran Allah) bagi orang
orang yang mengerti. (Q.S al Baqarah 164)
Oleh sebab itu maka orang orang beriman sangat dilarang untuk
mencelanya karena semua itu terjadi dengan ketetapan dan kehendak Allah Ta’ala
semata.
Imam asy Syafi’i berkata : Tidak pantas bagi seseorang untuk
mencela angin. Sebab, Allah Ta’ala telah menciptakannya sebagai kenikmatan
serta salah satu pembantu diantara pembantu Allah, dimana Allah akan menjadikannya
sebagai rahmat dan siksa apabila Dia
berkehendak. (Syarah Hisnul Muslim).
Rasulullah telah mengajarkan kepada kita untuk sekali kali tidak
mencela angin kencang yang tidak kita sukai. Beliau mengajarkan agar kita
berdoa mememohon kepada Allah Ta’ala agar diberi kebaikan dan dijauhkan dari
keburukannya. Rasulullah bersabda :
لاَ تَسُبُّوا الرِّيحَ، فَإِذَا رَأَيْتُمْ مَا تَكْرَهُونَ،
فَقُولُوا: اللَّهُمَّ إنَّا نَسْأَلُكَ مِنْ خَيْرِ هذِهِ الرِّيحِ وَخَيْرِ
مَا فِيهَا وخَيْرِ مَا أُمِرَتْ بِهِ. وَنَعُوذُ بِكَ مِنْ شَرِّ هذِهِ الرِّيحِ
وَشَرِّ مَا فِيهَا وَشَرِّ مَا أُمِرَتْ بِهِ.
Janganlah
kalian mencela angin. Apabila kalian melihat tiupan angin yang tidak kalian
senangi, maka ucapkanlah : Ya Allah, sesungguhnya kami memohon kepada-Mu
kebaikan angin ini serta kebaikan yang ada bersamanya dan kebaikan yang
diperintahkan kepadanya. Kami juga berlindung kepada-Mu dari keburukan angin
ini serta keburukan yang ada bersamanya dan keburukan yang diperintahkan
kepadanya. (H.R at Tirmidzi).
Dalam riwayat
lain disebutkan :
اللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ خَيْرَهَا وَخَيْرَ مَا
فِيْهَا وَخَيْرَ مَا أُرْسِلَتْ بِهِ
وَأَعُوذُ بِكَ مِنْ شَرِّهَا وَشَرِّ مَا فِيْهَا
وَشَرِّ مَا أُرْسِلَتْ بِهِ
Ya Allah, sesungguhnya aku memohon kepada-Mu
kebaikan angin ini, dan kebaikan yang ada padanya, dan kebaikan yang ia diutus
dengannya. Dan aku berlindung kepada-Mu dari keburukannya, dan keburukan yang
ada padanya, dan keburukan yang ia diutus dengannya. (H.R Imam Muslim).
Dalam riwayat
lain disebutkan pula doa yang lebih singkat dengan makna yang tak jauh berbeda,
yaitu :
اَللهُمَّ اِنِّىْ
اَسْأَلُكَ خَيْرَهَا
وَاَعُوْذُبِكَ مِنْ
شَرِّهَا
Ya Allah, aku memohon kepada-Mu kebaikan dari
angin ini dan memohon perlindungan kepada-Mu dari keburukan angin ini. (H.R Abu
Daud dan Ibnu Majah).
Itulah diantara doa yang diajarkan Rasuullah
Salallahu ‘alaihi Wasallam ketika datang angin kencang agar kita mendapat
kebaikan dan terhindar dari keburukannya. Insya Allah ada manfaatnya bagi kita
semua. Wallahu A’lam. (1.548).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar