LUPA DIRI PALING BERBAHAYA
Oleh : Azwir B. Chaniago
Manusia memang memiliki sifat lupa. Ada yang kadang kadang
lupa tapi ada pula yang sering
lupa. Tidak ada manusia yang tidak
pernah lupa. Bahkan Rasulullah juga pernah lupa dalam shalat sehingga melahirkan
petunjuk sujud sahwi.
Tapi ketahuilah bahwa ada lupa yang perlu diwaspadai dan
tidak ditolerir karena akan membahayakan terhadap dunia dan akhirat seseorang.
Diantaranya adalah :
Pertama : Lupa bahwa dia berasal dari mana dan tujuannya mau kemana.
Kedua : Lupa bahwa dia adalah hamba Allah dan harus beribadah kepadaNya.
Ketiga :Lupa bahwa dia akan mati dan harus mempertanggung tanggung jawabkan apa
yang dilakukan semasa hidup.
Keempat : Lupa bahwa dia punya musuh yaitu syaithan.
Kelima : Lupa bahwa dia hanya menyuruh orang lain berbuat baik tapi dia sendiri
tidak melakukannya.
Lalu kenapa sebagian manusia lupa, diantaranya adalah :
Pertama : Kerena memang memiliki penyakit lupa
sehingga banyak lupa daripada
ingat. Ataupun karena usia lanjut sehingga sebagian syaraf otak sudah melemah.
Kedua : Karena gangguan syaithan yang selalu ingin menyesatkan manusia. Lalu
syaithan membuatnya lupa. Terkadang lupa rakaat shalat apakah sudah dua atau
tiga.
Ketiga : Karena lalai memperhatikan sesuatu. Seperti sebagian orang yang memiliki cukup banyak
hafalan al Qur an tetapi karena lama tidak diperhatikan, tidak di murajah maka
jadi lupa.
Keempat : Karena dosa dan maksiat yang selalu dilakukan maka dia bisa dibuat
lupa kepada kebaikan sebagai hukuman atas dosa dosanya.
Ketahuilah saudaraku bahwa lupa yang paling parah pada
manusia adalah lupa diri
yaitu karena mereka melupakan
Allah. Sungguh Allah telah berfirman : “Walaa takuunuu kalladzina
nasullaha fa-ansaahum anfusahum, Ulaaika humul faasiquun. Dan janganlah
kamu seperti orang orang yang lupa kepada Allah, sehingga Allah menjadikan
mereka lupa kepada diri mereka sendiri. Mereka itulah orang orang yang
fasik (Q.S al Hasyr 19)
Wallahu A’lam. (230)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar