Selasa, 31 Desember 2024

HADIS PALSU TENTANG PUASA 7 HARI PERTAMA BULAN RAJAB

 

HADIS PALSU TENTANG PUASA 7 HARI PERTAMA BULAN RAJAB

Disusun oleh : Azwir B. Chaniago

Berpuasa sunnah adalah amal yang sangat dianjurkan dalam syariat Islam dan sangat banyak keutamaannya. Diantaranya disebutkan dalam sabda Rasulullah Salallahu 'alaihi Wasallam bahwa  AMALAN PUASA TAK ADA BANDINGANNYA, yaitu sebagaimana sabda beliau : 

عَنْ أَبِي اُمَامَةَ أنَّهُ سَأَلَ رَسُو الله سَلَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّم أيُّ العَمَلِ اَفْضَلُ قال عَلَيْكَ بِا لصَّوْمِ فَإِنَّهُ لَا عِدْلَ لَهُ

Dari Abu Umamah, bahwa dia bertanya kepada Rasulullah Salallahu ‘alaihi Wasallam, apakah  amal yang paling utama. Beliau menjawab : Hendaklah engkau selalu berpuasa, SESUNGGUHNYA PUASA ITU TAK ADA BANDINGANNYA. (H.R an Nasa’i, dishahihkan oleh Syaikh al Albani).

Dan juga dijelaskan dalam hadits hadits bahwa ibadah puasa adalah perisai atau pelindung dari api neraka. Rasulullah Salallahu ‘alaihi Wasallam bersabda : 

إِنَّمَا الصِّيَامُ جُنَّةٌ يَسْتَجِنُّ بِهَا الْعَبْدُ مِنَ النَّارِ

Puasa adalah perisai yang dapat melindungi seorang hamba dari siksa neraka (H.R Imam Ahmad).

Tetapi ketahuilah bahwa puasa sunnah yang akan mmeberikan manfaat kepada yang mengamalkannya adalah PUASA SUNNAH YANG DISYARIAT yaitu ada tuntunannya dari Rasulullah Salallahu 'alaihi Wasallam. Sungguh Rasulullah Salallahu 'alaihi Wasallam telah mengingatkan dalam sabda beliau :

مَنْ عَمِلَ عَمَلاً لَيْسَ عَلَيْه ِأَمْرُنَا فَهُوَ رَدٌّ

Barang siapa  beramal yang tidak ada perintahnya dari kami maka amalannya tertolak. (H.R Imam Muslim).

Nah, beberapa waktu  menjelang datang  bulan Rajab ada sebagian orang yang menganjurkan  baik lisan maupun tertulis di media sosial untuk berpuasa secara khusus pada TUJUH HARI PERTAMA BULAN RAJAB. Mereka bersandar antara lain kepada keterangan yang disebutkan sebagai hadits yaitu  :

Bulan Rajab adalah bulan yang agung. Allah akan melipatgandakan (nilai) kebaikan pada bulan itu.Barangsiapa yang berpuasa satu hari pada bulan Rajab maka seakan akan dia berpuasa selama setahun.Barangsiapa berpuasa tujuh hari pada bulan Rajab maka akan ditutup tujuh pintu api neraka Jahannam darinya…

Hadits ini ada di al Mu'jam al Kabir dan dikatakan oleh Syaikh al Albani sebagai hadits maudhu' atau palsu karena adanya Utsman bin Mathar dan Ibnu Hibban menyebutkan bahwa Utsman binMathar (biasa) meriwayatkan hadits hadits palsu.

Tentang kalimat yang disebut sebagai hadits ini maka Imam Ibnu Rajab al Hambali berkata : Bahwa hadits yang menunjukkan KEUTAMAAN BERPUASA SECARA KHUSUS DI BULAN RAJAB TIDAKLAH SHAHIH DARI Rasulullah Salallahu 'alaihi Wasallam dan para sahabat beliau. (Latha'if al Ma'arif)..

Oleh karena itu hamba hamba Allah tidaklah patut untuk mengamalkannya karena puasa tujuh hari khusus di awal bulan Rajab disandarkan kepada hadits palsu.

Ketahuilah bahwa masih ada hari hari yang lain untuk berpuasa di bulan Rajab YANG MEMANG DISYARIATKAN antara lain adalah puasa Nabi Dawud, puasa Senin – Kamis dan puasa ayyamulbidh.

Wallahu A'lam. (3.455).  

 

 

 

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar