IBADAH PENGHAPUS DOSA DI BULAN RAMADHAN
Disusun oleh : Azwir B. Chaniago
Sangatlah banyak nama yang
disematkan kepada bulan Ramadhan. Satu diantaranya adalah bulan maghfirah,
bulan ampunan. Kenapa ?, karena di bulan Ramadhan banyak sekali amalan amalan
yang bisa menghapus dosa terutama PUASA WAJIB DI BULAN ITU selama
sebulan penuh. Rasulullah Salallahu’alaihi Wasallam bersabda :
مَنْ صَامَ رَمَضَانَ إِيمَانًا
وَاحْتِسَابًا غُفِرَ لَهُ مَا تَقَدَّمَ مِنْ ذَنْبِهِ
Barangsiapa yang puasa Ramadhan karena iman
dan mengharapkan pahala, akan diampuni dosa-dosanya yang telah lalu. (H.R Imam
Bukhari dan Imam Muslim, dari Abu Hurairah).
Yang dimaksud dengan iman di sini adalah
meyakini wajibnya puasa yang dia lakukan. Sedangkan yang dimaksud dengan
mengharapkan pahala atau ihtisab adalah keinginan mendapatkan balasan pahala
dari Allah Ta’ala (Fath al Bari)
Kemudian ada pula amalan amalan sunnah di bulan
Ramadhan yang akan MENGHAPUS DOSA, diantaranya adalah :
Pertama : Ketika mendirikan shalat taraweh
Pada hadits no. 697 dalam Bulughul
Maram, Ibnu Hajar Asqalani menyebutkan :
عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ – رضي الله عنه –
أَنَّ رَسُولَ اَللَّهِ – صلى الله عليه وسلم – قَالَ: – مَنْ قَامَ رَمَضَانَ
إِيمَانًا وَاحْتِسَابًا, غُفِرَ لَهُ مَا تَقَدَّمَ مِنْ ذَنْبِهِ
Dari Abu Hurairah, dari Rasulullah Salllahu
‘alaihi Wasallam, beliau bersabda : Jika seseorang melaksanakan shalat taraweh
atas dasar iman dan mengharap pahala dari Allah akan diampuni dosa dosanya yang
telah lalu. (H.R Imam Bukhari dan Imam Muslim).
Kedua : Ketika mendirikan shalat pada lailatul
qadr
Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam
bersabda :
مَنْ قَامَ
لَيْلَةَ الْقَدْرِ إَيْمَانًا وَاحْتِسَابًا غُفِرَ لَهُ مَا تَقَدَّمَ مِنْ
ذَنْبِهِ
Barang siapa berdiri (shalat) pada malam
Lailatul Qadar atas dasar iman dan mengharap pahala dari Allah, maka diampuni
dosa-dosanya yang telah lalu. (H.R Imam Bukhari dan Imam Muslim).
Selanjutnya, ketahuilah bahwa Rasulullah
Salallahu 'alaihi Wasallam telah mengingatkan dalam sabda beliau bahwa
ada orang yang merugi bahkan celaka karena tak diampuni dosanya ketika Ramadhan
telah berlalu :
“CELAKALAH SEORANG HAMBA yang mendapati bulan
Ramadhan kemudian Ramadhan berlalu dalam keadaan dosa-dosanya belum diampuni”. (H.R
Imam Ahmad, dishahihkan oleh Syaikh al Albani).
Al Hafidz al Munawi berkata : Makna hadits
yang mulia ini adalah seorang hamba yang mengetahui seandainya dia menahan
syahwatnya dalam sebulan (Ramadhan) di setiap tahun dan melakukan amalan khusus
yang disyariatkan baginya yaitu puasa dan shalat taraweh maka akan DIAMPUNI
DOSA DOSANYA YANG TELAH LALU. Namun dia menyia nyiakan dan tak mengerjakannya
sampai Ramadhan berakhir. Maka dia menjadi HAMBA YANG CELAKA. (Faidhul Qadir).
Ingatlah bahwa ketika orang beriman banyak
membawa dosa ketika wafat, maka di akhirat kelak dosanya bisa dihapus. Cara
menghapusnya tak bisa lagi dengan memohon ampun atau beribadah yang banyak tapi
DIHAPUS DENGAN CARA DIBAKAR DI API NERAKA sampai dosanya habis setelah itu dia
akan memasuki surga dengan izin Allah.
Oleh karena itu mari kita perbanyak amal di
bulan Ramadhan terutama amalan amalan yang akan menghapus dosa dan juga yang
mendatangkan pahala besar. Insya Allah ada manfaatnya bagi kita semua. Wallahu
A’lam. (1954)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar