KEUTAMAAN MENYEBARKAN SALAM
Oleh : Azwir B. Chaniago
Diantara kegiatan manusia dalam kehidupan ini secara umum bisa dibagi
dalam dua bentuk atau sifat. Pertama : Ibadah dan Kedua :
Muamalah. Ada juga yang menyebutnya
dengan hablum minallahi wahablum minannas. Namun demikian jika dikaitkan dengan niat yang ikhlas dan
dilakukan dengan benar maka insya Allah semuanya bisa menjadi ibadah.
Syaikh Sulaiman ar Ruhaili,
seorang pakar fikih, pengajar tetap di Masjid Nabawi, menjelaskan tentang
Ibadah dan Muamalah berdasarkan tujuannya adalah :
Pertama : Bahwa ibadah tujuan pokok awalnya adalah untuk akhirat
meskipun bisa pula mendapat kebaikan dunia.
Kedua : Bahwa Muamalah tujuan pokok awalnya untuk dunia meskipun
bisa pula mendapat kebaikan akhirat.
Salah satu ibadah yang memiliki
kaitan langsung dengan muamalah dan
bermanfaat pula untuk akhirat sebagai ibadah, adalah menyebarkan salam atau memberi
dan menjawab salam. Sebenarnya, sehari-hari saudara kita sesama muslim, pada umumnya, sudah akrab dengan aktivitas memberi
dan menjawab salam.
Sungguh menyebarkan salam ini
sangatlah dianjurkan oleh syari’at dan memiliki faedah yang banyak. Ini termasuk amalan ringan namun memiliki keutamaan
yang sangat banyak dan baik akibatnya. Diantara keutamaannya adalah :
Pertama : Bisa memasukkan seorang hamba ke surga.
Rasulullah bersabda : “Afsyis salama wa
ath’imith tha’ama wa silil arhama waqum billaili wannasu niyaamun, syummad
khulil jannata bisalam”. Sebarkan salam, berilah makan, sambunglah tali
silaturrahim, shalatlah dimalam hari ketika manusia tidur dan masuklah surga
dengan selamat. (H.R. Ahmad, Ibnu Hibban dan al Hakim).
Rasulullah juga bersabda : “Ath’imuth
tha’ama, wa afsyus salaama, tuwarrasul jinaan”. Berilah makan dan sebarkanlah salam, niscaya
kalian akan mewarisi surga (Lihat Silsilah hadits shahih, Syaikh al Albani)
Kedua : Medatangkan keselamatan.
Rasulullah bersabda : “Afsyus salaama taslamuu” Sebarkanlah
salam,niscaya kalian akan selamat. (H.R. Bukhari dalam Adabul Mufrad, Imam
Ahmad).
Ketiga : Memperoleh kedudukan tinggi.
Rasulullah bersabda : “Afsyus
salaama kaita’luu” Sebarkanlah salam
agar kalian memperoleh kedudukan yang tinggi (H.R Imam ath Thabrani, dari Abud
Darda’
Keempat : Salah satu amalan terbaik.
Menyebarkan salam diantara sesama muslim adalah salah satu
amalan terbaik. Rasulullah telah
menjelaskannya kepada umatnya. Pada waktu ditanyakan kepada Rasulullah : Amalan apa yang terbaik ? Beliau bersabda : “Tuth’imuth tha’aama, wa taqra-us
salaama ‘ala man ‘arafta wa man lam ta’rif”.
Engkau memberi makan dan mengucapkan salam, baik kepada
orang yang engkau kenal maupun yang tidak engkau kenal. (H.R Imam Bukhari dan Imam Muslim,
dari Ibn Amr).
Kelima : Membuat tersebarnya cinta dan kasih
sayang.
Menyebarkan salam termasuk didalamnya memberi salam dan
menjawab salam akan membuat tersebarnya kasih sayang ditengah tengah masyarakat
muslim.
Rasulullah bersabda : “Afsyus salaama bainakum tahaabbuu” Sebarkanlah
salam diantara kalian, niscaya kalian saling mencintai” (H.R. al Hakim, dari Abu Musa).
Rasulullah juga bersabda : “Walladzii nafsii biyadihi laa
tadkhulunal jannata hatta tu’minuu, wa laa tu’minuu hatta tahabbuu. Awalaa
adullukum ‘ala syai-in idzaa fa’altumuuhu tahaababtum ? Afsyus salaama
bainakum” Demi Dzat yang jiwaku
ada ditanganNya, kalian tidak akan masuk surga hingga kalian beriman dan kalian
tidak akan beriman hingga kalian saling mencintai. Maukah kalian aku tunjukkan
sebuah amalan yang apabila kalian melakukannya, niscaya kalian akan saling
mencintai.
Sebarkanlah salam diantara kalian (H.R. Muslim, dari Abu Hurairah)
Ada dua hal yang perlu kita ketahui dalam hal memberi dan
menjawab salam agar menebarkan salam betul betul akan bermanfaat bagi kaum
muslimin, yaitu :
Pertama : Lakukan dengan ikhlas karena Allah Ta’ala, bukan karena ingin dipuji
karena suka memberi salam.
Kedua : Pada saat memberi salam atau menjawab salam, timbulkan atau hadirkan
perasaan di hati bahwa kita betul betul menginginkan : Keselamatan, berkah dan
rahmat Allah bagi saudara kita sesama muslim, bukan sekenanya saja.
Wallahu A’lam. (274)
Subhanalloh....terima kasih Saudaraku yang telah menuliskan tulisan yang bermanfaat buat kami sekeluarga. Menyebarkan salam buat siapapun diantara kita...kita merasa bahagia... Jazakumulloh Ichwan
BalasHapusMateri ini saya jadikan materi referensi Khutbah Jumat saya di Kabupate Wonosobo pada Hari Jum'at 31 Maret 2017 semoga berkah untuk kita semua.
BalasHapus