Selasa, 13 Agustus 2024

DIANTARA SIFAT SIFAT BURUK MANUSIA

 

DIANTARA SIFAT SIFAT BURUK MANUSIA

Disusun oleh : Azwir B. Chaniago

Sungguh, Allah Ta'ala telah menjelaskan diantara sifat sifat buruk yang ada pada diri manusia, yaitu sebagaimana firman-Nya :

إِنَّ ٱلْإِنسَٰنَ لِرَبِّهِۦ لَكَنُودٌ وَإِنَّهُۥ عَلَىٰ ذَٰلِكَ لَشَهِيدٌ

وَإِنَّهُۥ لِحُبِّ ٱلْخَيْرِ لَشَدِيدٌ

Sungguh, manusia itu sangat ingkar (tidak bersyukur) kepada Rabb-nya. Dan sesungguhnya dia (manusia itu) menyaksikan (mengakui) keingkarannya. Dan sesungguhnya cintanya kepada harta benar benar berlebihan.  (Q.S al 'Adiyat 6-8).

Ibnu Abbas berkata : Kanud yaitu kafur yakni sangat ingkar terhadap banyak kenikmatan yang Allah berikan. Imam Hasan al Bashri berkata : Kanud yaitu suka mengingat ingat musibah dan suka melupakan nikmat nikmat yang telah Allah berikan .

Tentang kecintaan  (manusia) kepada harta itu sangat besar. Dalam hal ini ada dua pendapat . Pendapat pertama adalah bahwa sesungguhnya manusia itu sangat mencintai harta.

Pendapat kedua bahwa sesungguhnya karena kecintaannya kepada harta, dia menjadi orang yang serakah dan kikir. Keduanya benar. (Tafsir Ibnu Katsir).

Dalam kitab Tafsir al Muyassar disebutkan : Sesungguhnya manusia sangat ingkar terhadap nikmat nikmat Rabb-nya, Dan dia mengakui dirinya memang pengingkar. Dan sesungguhnya manusia sangat mencintai harta.

Syaikh as Sa'di berkata bahwa firman Allah : “Sesungguhnya manusia itu sangat ingkar, tidak berterima kasih kepada Rabbnya,” yakni amat mencegah kebaikan yang wajib ditunaikan untuk Allah atasnya.

Tabiat dan fitrah manusia tidak merelakan dirinya menunaikan kewajiban kewajibannya secara sempurna dan penuh. Bahkan tabiat manusia adalah pemalas dan mencegah kewajiban-kewajiban harta dan badan yang harus ditunaikan, KECUALI ORANG ORANG YANG DIBERI PETUNJUK OLEH ALLAH  dan keluar dari sifat (buruk) tersebut menuju sifat rela dengan menunaikan kewajiban-kewajiban. (Tafsir Taisir Karimir Rahman).

Dalam tiga ayat diatas secara zhahir dapat kita ketahui tentang sifat buruk manusia sebagaimana diperingatkan  Allah Ta'ala secara sangat jelas dan sangat tegas. Sungguh  manusia sangat ingkar terhadap nikmat nikmat Rabb-nya, tidak mau bersyukur. Dan dia mengakui dirinya memang pengingkar. Dan sesungguhnya manusia sangat mencintai harta yaitu mencintai harta secara berlebihan.

Sungguh, hamba hamba Allah hendaklah menyadari keadaan diri manusia yang memiliki beberapa sifat buruk. Oleh karena itu tetaplah bertakwa kepada Allah Ta'ala dan selalu memohon kepada-Nya agar dijauhkan dari berbagai sifat sifat buruk dan tercela.

Wallahu A'lam. (3.342)

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar