TAKUT KEPADA ALLAH
Oleh Azwir B. Chaniago
Seorang hamba wajib untuk menjaga adab terhadap Rabbnya.
Diantara adab tertinggi kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala adalah senantiasa
menjaga rasa takut kepadaNya. Kenapa takut kepada Allah sangat diutamakan dan merupakan
adab tertinggi, karena Allah yang Mahakuasa terhadap sesuatu. Hanya Allah tempat kita menggantungkan nasib kita
di dunia dan di akhirat.
Allah berfirman : “Allahush shamad” Allah adalah Ilah
yang bergantung kepadaNya segala sesuatu. (Q.S al Ikhlash 2). Syaikh Muhammad
Shalih al Utsaimin berkata : Bahwa Dia ash Shamad. Dan makna yang paling
mencakup (tentang ayat ini) ialah Dia mempunyai sifat yang Sempurna dan seluruh
makhluk sangat bergantung kepadaNya. (Tafsir Juz ‘Amma Syaikh Utsaimin)
Ketahuilah saudaraku bahwa penyebab paling utama seseorang
melakukan berbagai maksiat, seperti pencurian, perampokan, perzinaan, hasad,
ghibah dan berbagai keburukan lainnya
adalah karena tidak memiliki rasa takut kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala. Jika seorang
hamba memiliki rasa takut tentulah dia akan menjauhkan diri dari kemaksiatan
baik dikeramaian maupun di kesendirian.
Ada beberapa cara yang bisa dilakukan agar muncul rasa takut
kepada Allah Ta’ala. Empat diantaranya adalah :
Pertama : Dengan mengenal Allah dan kekuasaanNya terhadap makhluk, keagungan
kekuasanNya. Mengenal kerasnya siksaan dan hukuman Allah terhadap musuh
musuhNya serta mengetahui adzab yang pernah diturunkan Allah di dunia.
Kedua : Dengan memperhatikan ayat ayat ancaman dan memikirkan apa yang
telah disediakan Allah bagi musuh musuhNya berupa adzab di kubur dan di neraka
Jahannam.
Ketiga : Dengan meyakini bahwa Allah berkuasa mengadzab semua makhluk
jika Dia kehendaki.
Keempat : Dengan memahami bahwa tidak ada yang dapat menolak keputusanNya
dan tidak ada yang dapat lepas dari hukumanNya.
Seseorang yang selalu menjaga rasa takutnya kepada Allah
pastilah akan memperoleh manfaat yang banyak bagi keselamatan dirinya. Bukankah
banyak orang yang telah melakukan maksiat dan menyengsarakan dirinya adalah
disebabkan tidak memiliki rasa takut kepada Allah. Seolah olah dia merasa bahwa
Allah tidak melihat perbuatan buruknya.
Diantara manfaat memelihara rasa takut kepada Allah, adalah :
Pertama : Meninggalkan dan menjauhi maksiat.
Kedua : Menunaikan semua kewajiban dan amal ketaatan, serta bersegera
melakukannya dan selalu menjaganya.
Ketiga : Selalu bergantung kepada Allah Ta’ala, sebab tidak ada tempat lari
dariNya dan tidak ada yang dapat menyelamatkan diri dari adzabNya kecuali Dia
semata.
Keempat : Keteguhan hati dihadapan makhluk dan tidak merasa takut kepada mereka.
Sebab hati yang dipenuhi rasa takut kepada Allah Ta’ala tidak akan pernah takut kepada selainNya.
(Lihat Kitab Ensiklopedi Adab
Islam Syaikh Abdul Aziz Sayyid Nada).
Wallahu a’lam. (140)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar