Senin, 10 Februari 2025

TAKUTLAH KEPADA ALLAH DENGAN SEBENAR BENAR TAKUT

 

 

TAKUTLAH KEPADA ALLAH DENGAN SEBENAR BENAR TAKUT

Disusun oleh : Azwir B. Chaniago

Sungguh, di zaman ini kita menyaksikan banyak manusia yang bermudah mudah melakukan maksiat dan dosa. Diantaranya melakukan KESYIRIKAN, KEMUNAFIKAN DAN KEZHALIMAN. Banyak orang yang suka berbohong, menipu mengambil harta orang lain tanpa hak dan yang lainnya.

Penyebab paling utama adalah karena TIDAK BERILMU sehingga tidak ada rasa takutnya kepada Allah Ta'ala.  Imam Ibnul Qayyim berkata : Kurangnya rasa takut seseorang kepada Allah Ta'ala dikarenakan KURANGNYA PENGETAHUANNYA TENTANG ALLAH TA'ALA. Jadi orang yang paling takut kepada Allah adalah yang paling tahu atau paling mengenal tentang Allah Ta'ala. Perhatikanlah perkara berikut ini :

(1) Ketahuilah malaikat adalah makhluk yang TAKUT KEPADA ALLAH, karena mereka sangat mengenal tentang Allah Ta'ala. Allah Ta'ala berfrman :

يَخَافُونَ رَبَّهُم مِّن فَوْقِهِمْ وَيَفْعَلُونَ مَا يُؤْمَرُونَ

Mereka takut kepada Rabb yang (berkuasa) di atas mereka dan (mereka) melaksanakan apa yang diperintahkan.  (Q.S an Nahl 50).

(2) Sungguh, Rasulullah Salallahu 'alaihi Wasallam adalah hamba Allah yang PALING TAKUT KEPADA ALLAH karena beliau PALING MENGETAHUI TENTANG ALLAH. Beliau bersabda :

إني أعلمكم بالله وأشدكم له خشية

Sesungguhnya aku yang paling mengenal Allah dan paling takut kepada-Nya. (H.R Imam Bukhari dan Imam Muslim).

(3) Dan juga ketahuilah bahwa orang orang yang berilmu adalah orang yang memiliki rasa takut yang sebenarnya kepada Allah Ta'ala, yaitu sebagaimana disebutkan dalam firman-Nya :

 إِنَّمَا يَخْشَى اللَّهَ مِنْ عِبَادِهِ الْعُلَمَاءُ ۗ إِنَّ اللَّهَ عَزِيزٌ غَفُورٌ

Diantara hamba hamba Allah yang takut kepada-Nya HANYALAH PARA ULAMA. Sungguh Allah Mahaperkasa, Maha Pengampun. (Q.S Fathir 28).

Beliau, Imam Ibnul Qayyim juga menjelaskan beberapa perkara yang membuat manusia takut kepada Allah Ta'ala :

(1) Pengetahuan seorang hamba tentang dosa dan perbuatan maksiat.

(2) Percaya kepada ancaman bahwa Allah Ta'ala menimpakan siksa karena perbuatan maksiat.

(3) Ketidaktahuan seseorang, mungkin (membuat) ia tidak sempat bertaubat atau dijauhkan dari taubat, jika ia mengerjakan dosa.

Kuat lemahnya ketiga sebab tersebut sangat menentukan kuat lemahnya rasa takut seseorang kepada Allah Subhanahu wa Ta'ala. (Dinukil dari Kumpulan Tulisan Ibnul Qayyim).

Tentang surat Fathir 28 tersebut diatas, Syaikh as Sa'di berkata : Maka setiap orang yang lebih mengenal Allah, ia akan menjadi lebih takut kepada-Nya, dan takutnya kepada Allah menjadikannya menahan diri dari perbuatan maksiat dan selalu bersiap untuk perjumpaan dengan Allah yang ditakutinya.

Ini merupakan satu dalil yang menunjukkan tingginya keutamaan ilmu, sebab ilmu mengajak takut kepada Allah, dan orang-orang yang takut kepada-Nya adalah orang-orang yang dianugerahi karamah, sebagaimana Firman-Nya : Allah ridha terhadap mereka dan mereka pun ridha kepada-Nya. Yang demikian itu adalah (balasan) bagi orang yang takut kepada Rabb-nya. (Q.S al Bayyinah 8). Tafsir Taisir Karimir Rahman.

Oleh karena itu hamba hamba Allah hendaklah berusaha keras belajar ilmu tentang syariat Islam terutama aqidah, ibadah, akhlak dan muamalah. Sungguh, ketika seseorang memiliki ilmu yang lurus tentang syariat maka akan mendatangkan rasa takutnya kepada Allah Ta'ala dengan sebenar benar takut.

Wallahu A'lam. (3.483).

 

 

 

 

 

 

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar