DAPAT NAUNGAN DI AKHIRAT JIKA HATI TERPAUT
DENGAN MASJID
Disusun oleh : Azwir B. Chaniago
Dalam satu hadits dari Abu Hurairah disebutkan
bahwa ada tujuh golongan yang mendapat NAUNGAN DI SISI ALLAH TA’ALA di akhirat
kelak. Satu diantaranya adalah laki laki yang hatinya terpaut dengan dengan
masjid. Rasululah Salallahu ‘alaihi Wassalam bersabda :
وَرَجُلٌ قَلْبُهُ مُعَلَّقٌ فِي
الْـمَسَاجِدِ
Dan seorang laki laki yang hatinya terpaut dengan masjid. (H.R Imam Bukhari dan Imam Muslim).
Imam Ibnu Hajar berkata : Yang dimaksud
naungan di sisi Allah adalah naungan ‘Arsy Allah Ta’ala. (Fathul Bari).
Jika
hati seseorang terpaut dengan masjid,
maka dia menunjukkan rasa cintanya kepada rumah Allah. Dia senantiasa mengambil
banyak kesempatan untuk banyak beribadah di masjid seperti shalat dan berdzikir dan yang lainnya. Dan ketika keluar dari
masjid hatinya sangat menginginkan untuk segera kembali lagi. Itulah diantara
tanda hati seseorang terpaut dengan masjid.
Sebagai penutup tulisan ini dinukilkan
satu hadits tentang malaikat yang
mendoakan orang orang yang berada di masjid.
Rasulullah Salallahu ‘alai Wasallam bersabda :
إِنَّ أَحَدَكُمْ إِذَا دَخَلَ
الْمَسْجِدَ كَانَ فِي صَلَاةٍ مَا كَانَتْ الصَّلَاةُ تَحْبِسُهُ
وَالْمَلَاءِكَةُ يُصَلَّونَ عَلَى أَحَدِكُمْ مَا دَامَ فِي مَجْلِسِهِ الَّذِي
صَلَّى فِيهِ يَقُولُونَ اللَّهُمَّ اغْفِرْ لَهُ اللَّهُمَّ ارْحَمْهُ اللَّهُمَّ
تُبْ عَلَيْهِ مَالَمْ يُحْدِثْ فِيْهِ مَالَمْ يُؤْذِ فِيهِ
Sesungguhnya apabila salah seorang di antara
kalian telah masuk ke dalam masjid maka dinilai melakukan shalat selama
menunggu waktu shalat (berikutnya) tiba. Para Malaikat akan mendoakan kepada
seseorang di antara kalian selama dia berada di tempat shalatnya.
Para Malaikat mendoakan : Ya Allah, ampunilah
dia, sayangilah dia. Ya Allah, terimalah taubatnya. Selama dia belum berhadats
(belum batal wudhu) dan tidak merusak. (H.R Ibnu Majah dan Abu Dawud).
Oleh karena itu, hamba hamba Allah hendaklah senantiasa
menyangkutkan hatinya di masjid, terpaut dengan masjid yaitu dengan senantiasa
memakmurkannya. Itulah salah satu jalan untuk mendapatkan naungan Allah Ta’ala
di akhirat kelak yang tiada naungan
kecuali naungan-Nya.
Insya Allah ada manfaatnya bagi kita semua.
Wallahu A’lam. (1.995)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar