SANGAT BERUNTUNG ORANG YANG MENUNJUKKAN
KEPADA KEBAIKAN
Disusun oleh : Azwir B. Chaniago
Sungguh Allah Ta’ala telah banyak berbuat baik
kepada hamba hamba-Nya dan menyuruh juga
hamba hamba-Nya untuk senantiasa berbuat baik. Allah Ta’ala berfirman :
وَأَحْسِنْ كَمَا أَحْسَنَ اللَّهُ
إِلَيْكَ ۖ
Berbuat baiklah (kepada orang lain)
sebagaimana Allah telah berbuat baik kepadamu. (Q.S al Qashash 77).
Sangatlah banyak perbuatan baik yang bisa
dilakukan oleh hamba hamba Allah kepada sesamanya, diantaranya adalah MENUNJUKKAN
ATAU MENGAJARKAN KEBAIKAN. Rasulullah Salallahu ‘alaihi Wasallam bersabda :
مَنْ دَلَّ عَلَى خَيْرٍ, فَلَهُ مِثْلُ أَجْرِ
فَاعِلِهِ
Barangsiapa yang menunjukkan kepada kebaikan
maka dia (yang menunjukkan) mendapatkan pahala seperti pahala orang yang
melakukannya. (H.R Imam Muslim).
Hadits ini adalah
potongan hadits yang cukup panjang. Lengkapnya adalah : Dari Ibnu Mas’ud al
Anshari, dia berkata : Datang seorang laki laki kepada Nabi Salallahu ‘alaihi
Wasallam. Kemudian laki laki ini berkata : Ya Rasulullah, sesungguhnya
tunggangan (ontaku) tidak bisa lagi aku naiki maka berilah tunggangan bagiku.
Rasulullah menjawab : Aku tidak memiliki tunggangan yang bisa aku berikan
kepadamu.
Tiba tiba ada
seoang laki laki mengatakan : Ya Rasulullah aku bisa menunjukkan kepada orang
ini terhadap orang yang bisa memberikan tunggangan kepada dia. Maka Rasulullah
bersabda : BARANGSIAPA MENUNJUKKAN KEPADA KEBAIKAN MAKA DIA (YANG MENUNJUKKAN)
MENDAPATKAN PAHALA SEPERTI PAHALA ORANG YANG MELAKUKANNYA.
Dalam menjelaskan hadits ini, Ustadz Dr.
Firanda mengatakan :
(1) Kata “Man”
artinya siapa saja yaitu siapa saja yang menunjukkan kepada kebaikan. Baik laki
laki maupun perempuan, baik orang tua atau anak muda, seorang ustadz atau
bukan. Yang penting dia bisa menunjukkan kebaikan kepada orang lain. Maka dia
akan mendapatkan pahala seperti yang diamalkan oleh orang yang mengamalkan
kebaikan itu.
(2) Kata
“khairin” artinya kebaikan. Disini kata kebaikan datang dalam bentuk nakirah
atau menunjukkan keumuman. Artinya, barangsiapa menujukkan kepada KEBAIKAN
APAPUN maka mencakup KEBAIKAN DUNIA MAUPUN KEBAIKAN AKHIRAT. (Syarah Kitabul
Jami’).
Dari hadits ini
dapatlah kita mengambil faedah bahwa
sungguh sangat besar karunia dan kasih sayang Allah Ta’ala. Ketika seseorang
menunjukkan kebaikan untuk suatu urusan
dunia maka dia akan mendapat pahala. Apalagi untuk urusan syariat seperti menunjukkan
akidah yang lurus, ibadah yang benar dan tentang
akhlak yang mulia.
Oleh karena itu,
ketika ada kesempatan untuk menunjukkan dan juga mengajarkan kebaikan maka
BERSEGERALAH MELAKUKANNYA.
Ada beberapa
contoh penerapan hadits diatas tentang menunjukkan kebaikan, diantaranya :
(1) Ketika belum tahu, lalu seseorang bertanya : Ya akhi aku ingin tahu apakah ada shalat
sunnah sebelum shalat shubuh. Lalu dijawab : Ada, namanya qabliyah shubuh atau
shalat sunnah fajar. Keutamaannya adalah sebagaimana disebutkan oleh Rasulullah
dalam sabda beliau :
رَكْعَتَا
الْفَجْرِ خَيْرٌ مِنْ الدُّنْيَا وَمَا فِيهَا
Dua rakaat shalat sunnah shubuh
lebih baik daripada dunia dan seluruh isinya. (H.R Imam Muslim).
Nah, ketika yang bertanya ini mengamalkan shalat sunnah fajar ini maka yang
menunjukkannya akan mendapat pahala sebagaimana
pahala yang didapat oleh yang
bertanya dan mengamalkannya.
(2) Ketika belum tahu lalu seseorang bertanya : Ya
akhi aku melihat banyak orang di masjid ketika menunggu iqamah mereka pada
mengangkat tangan dan berdoa. Apakah itu disyariatkan. Lalu dijawab : Benar,
berdoa antara adzan dan iqamah itu di sunnahkan dan doanya tidak ditolak. Rasululah
Salallahu ‘alaihi Wasallam bersabda :
إِنَّ الدُّعَاءَ لاَ يُرَدُّ بَيْنَ الأَذَانِ
وَالإِقَامَةِ فَادْعُوا
Doa diantara adzan dan iqamah tidak akan tertolak.
(H.R at Tirmidzi, ia berkata hadits ini
hasan shahih).
Nah, ketika yang
bertanya tadi berdoa pula menunggu iqamah maka yang menunjukkannya akan
mendapat pahala sebagaimana pahala yang didapat oleh yang bertanya dan
mengamalkannya.
Semoga Allah
Ta’ala selalu memberi kemampuan dan kesempatan kepada kita semua untuk
menunjukkan dan mendakwahkan kebaikan kepada saudara saudara kita. Insya Allah
ada manfaatnya bagi kita semua. Wallahu A’lam. (1.966)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar