AHSANNYA MEMULAI
AKTIVITAS DI PAGI HARI
Oleh : Azwir B. Chaniago
Banyak diantara saudara saudara kita yang tidak memiliki kegiatan
yang mendesak di pagi hari terutama di
hari libur. Apalagi yang sudah pensiun. Lalu setelah shalat shubuh mereka
kembali tidur.
Ketahuilah bahwa waktu pagi adalah waktu yang penuh berkah. Tubuh
yang telah istirahat ketika malam kini menjadi segar kembali. Sungguh merugi
jika waktu dan keadaan yang sangat baik
di pagi hari seperti ini kita gunakan
tidur lagi setelah shalat subuh. Jangan
turuti nafsu untuk bermalas-malasan bila kita ingin mendapatkan keberkahan dari
Allah Ta’ala.
Sungguh memulai suatu aktivitas di pagi hari sangatlah dianjurkan
dan mendatangkan berkah. Ada sebuah hadits yang sangat baik untuk kita renungkan. Dari Shakhr bin Wada’ah, ia berkata bahwa
Rasulullah Salallahu ‘alaihi wasallam bersabda
: “Allahumma baarik li ummatii fii
bukuurihaa”. Ya Allah berkahilah umatku di waktu pagi mereka. (H.R Abu
Dawud, at Tirmizi, an Nasa’i, dan Ibnu Majah, dishahihkan oleh Syaikh al
Albani)
Dalam hadits yang diceritakan oleh Shakhr bin Wada’ah tersebut betapa jelas bahwa Rasulullah berdoa agar umatnya agar diberikan berkah pada
waktu pagi hari. Shakhr bin Wada’ah yang meriwayatkan hadits ini Dia adalah seorang pedagang yang biasa
mengirimkan barang dagangannya di pagi hari, sehingga dia menjadi kaya dan
banyak harta. Shakhr bin Wada’ah telah menyambut keberkahan Allah karena
Rasululllah telah berdoa . untuk umatnya di pagi hari.
Memang berat untuk tidak tergoda dengan hangatnya selimut, bantal,
dan kasur yang empuk di pagi hari, apalagi suasana pagi yang dingin. Akan
tetapi, bagi orang yang mempunyai keinginan yang kuat untuk medapatkan
keberkahan dari Allah Ta’ala dan juga banyak rezeki, tentu godaan itu bisa
diabaikan.
Dalam suatu riwayat disebutkan bahwa Faathimah sedang berbaring pada pagi hari. Dalam sebuah hadits Faathimah menceritakan : “Pada suatu
pagi Rasulullah Saw. lewat di depanku dalam keadaan aku sedang berbaring.
Sambil membangunkan aku dengan kaki, Rasulullah bersabda : Wahai anakku, bangunlah,
saksikanlah rezeki (dari) Rabbmu dan janganlah engkau menjadi orang yang lalai,
sebab Allah membagikan rizki kepada manusia di waktu fajar mulai menyingsing
hingga matahari terbit.” (H.R al Baihaqi)
Oleh karena itu, setelah shalat subuh, sangatlah dianjurkan untuk
tidak tidur kembali apabila kita ingin mendapatkan keberkahan dan rizki dari
Allah Ta’ala.
Berkaitan dengan tidur setelah shalat subuh ini, Imam Ibnul Qayyim al Jauziyah
berpendapat bahwa di antara tidur yang tidak disukai menurut orang-orang yang shalih
ialah tidur di antara shalat subuh dan terbit matahari, karena ini merupakan
waktu untuk memperoleh hasil bagi perjalanan rohani. Pada saat itu terdapat
keistimewaan besar, sehingga seadainya mereka melakukan perjalanan (kegiatan)
semalam suntuk pun, belum tentu dapat menandinginya.
Apa yang disampaikan oleh Imam Ibnul Qayyim al-Jauziyah tersebut senada
dengan pendapat Ibnu Hajar Ashqalani, ahli hadits penulis kitab Fath al-Bari, syarah shahih
Bukhari. Ibnu Hajar berkata :
Sesungguhnya dikhususkan waktu pagi dengan keberkahan karena waktu pagi adalah
waktu (yang baik untuk memulai) kegiatan.
Rasulullah Salallahu ‘alaihi wasallam bersabda: “Seusai
shalat fajar (subuh) janganlah kamu tidur sehingga melalaikan kamu untuk
mencari rizki.” (H.R ath Thabrani)
Rasulullah
Salallahu ‘alaihi wasallam bersabda : “Bangunlah pagi hari untuk mencari rizki
dan kebutuhan-kebutuhanmu. Sesungguhnya pada pagi hari terdapat berkah dan keberuntungan.”
(H.R ath Thabrani dan al-Bazzar).
Oleh karena itu maka seorang hamba tidaklah melalaikan waktu
setelah shalat shubuh dengan tidur kembali. Sungguh sangatlah banyak kegiatan
yang bisa dilakukan setelah shalat shubuh. Diantaranya membaca dzikir pagi,
membaca dan mentadaburi al Qur an, muraja-ah hafalan, membaca kitab atau menulis sesuatu yang bermanfaat seperti
naskah tausiyah ataupun melakukan pekerjaan membersihkan rumah dan yang
lainnya. Dan bagi yang bekerja atau punya usaha bisa dimanfaatkan pula untuk
mempersiapkan segala kebutuhan yang bermanfaat.
Insya Allah ada manfaatnya bagi kita semua. Wallahu A’lam. (1.095)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar