DIANJURKAN BERDOA
KETIKA HUJAN DAN KETIKA ANGIN KENCANG
Disusun
oleh : Azwir B. Chaniago
Pertama : Doa ketika hujan mulai turun.
Sungguh, hujan adalah rahmat atau kasih sayang Allah Ta'ala
kepada makhluk-Nya. Allah Ta'ala berfirman :
وَهُوَ الَّذِي أَرْسَلَ الرِّيَاحَ
بُشْرًا بَيْنَ يَدَيْ رَحْمَتِهِ ۚ وَأَنْزَلْنَا مِنَ السَّمَاءِ مَاءً طَهُورًا
Dialah yang meniupkan angin (sebagai) pembawa kabar gembira dekat sebelum kedatangan rahmat-Nya (hujan). Dan kami turunkan dari langit air yang mensucikan (Q.S al Furqan 48).
Ketahuilah bahwa Rasulullah Salallahu 'alaihi Wasallam mengajarkan kita untuk berdoa ketika hujan mulai turun, yaitu :
اللَّهُمَّ اجْعَلْهُ صَيِّبًا نَافِعًا
Ya Allah jadikanlah hujan ini hujan yang bermanfaat. (H.R Imam Bukhari).
Kedua : Doa ketika angin bertiup kencang.
Adapun doa yang diajarkan Rasulullah Salallahu ‘alaihi Wasallam yaitu memohon kebaikan dari angin yang bertiup kencang dan berlindung dari keburukannya :
اللَّهُمَّ
إِنِّي أَسْأَلُكَ خَيْرَهَا وَخَيْرَ مَا فِيهَا وَخَيْرَ مَا أُرْسِلَتْ بِهِ
وَأَعُوذُ بِكَ مِنْ شَرِّهَا وَشَرِّ مَا فِيهَا وَشَرِّ مَا أُرْسِلَتْ بِهِ
Ya Allah !. Sesungguhnya aku bermohon kepada-Mu kebaikan angin (ribut) ini, kebaikan yang ada didalamnya dan kebaikan apa yang dibawanya. Dan, aku berlindung kepada-Mu dari keburukan angin ini, dan keburukan apa yang di dalamnya dan keburukan apa yang dibawanya. (H.R Imam Muslim).
Syaikh Utsaimin berkata : Ada dua jenis angin yang bertiup yaitu :
(1) Yang bertiup biasa dan tak menakutkan maka tidak di sunahkan mengucapkan dzikir tertentu.
(2) Angin yang bertiup (sangat) kencang dan menakutkan maka kita tidak boleh mencelanya dan (disunahkan) mengucapkan dzikir sebagaimana dzikir (atau doa) dari Rasulullah Salallahu ‘alaihi Wasallam. (Dari Syarah Riyadush Shalihin, dengan diringkas).
Wallahu A'lam. (3.295)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar