AKHLAK YANG BAIK TANDA KESEMPURNAAN IMAN
Oleh : Azwir . Chaniago
Rasulullah Salallahu ‘alaihi Wasallam telah
mengingatkan umatnya tentang berakhlak yang baik yaitu sebagaimana sabda beliau :
أَكْمَلُ المُؤْمِنِينَ
إِيمَانًا أَحْسَنُهُمْ خُلُقًا
Orang mukmin yang paling sempurna imannya
adalah yang paling baik akhlaknya. (H.R Iam Ahmad, Abu Dawud dan at
Tirmidzi, dishahihkan oleh Syaikh al Albani)).
Rasulullah dalam hadits ini menjadikan akhlak
yang baik termasuk diantara perkara iman yang baik. (Jami’ul Ulum wal Hikam). Oleh
karena itu merupakan kewajiban seorang hamba untuk melazimkan akhlak yang baik
dalam bermuamalah dengan manusia.
Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wasallam juga menyuruh kita untuk
bergaul bersama manusia dengan akhlak baik. Beliau bersabda :
اتَّقِ اللَّهِ حَيْثُمَا كُنْتَ وَأَتْبِعْ السَّيِّئَةَ
الْحَسَنَةَ تَمْحُهَا وَخَالِقِ النَّاسَ بِخُلُقٍ حَسَنٍ
Bertakwalah engkau kepada Allah di mana saja berada, dan ikutilah
perbuatan buruk dengan perbuatan baik niscaya perbuatan baik tersebut akan
menghapuskannya, serta bergaulah bersama manusia dengan akhlak yang baik. (H.R Imam
Ahmad dan at Tirmidzi, dihasankan oleh Syaikh al Albani).
Imam Ibnul
Qayyim berkata : Agama ini seluruhnya adalah akhlak, barang siapa yang memperbaiki akhlaknya maka akan baik pula
agamanya. (Madaarijus Saalikin).
Juga dalam Kitab Madaarijus Saalikin, Imam
Ibnul Qayyim antara lain menjelaskan
makna akhlak terhadap sesama, yaitu :
Pertama
: Berbuat baik kepada orang lain.
Kedua
: Menghindari sesuatu yang menyakiti atau yang tidak disukai orang lain.
Ketiga
: Menahan diri (dengan bersabar) jika disakiti atau diperlakukan tidak baik
oleh orang lain.
Dan insya Allah tiga hal ini mencakup makna
akhlak yang mulia terhadap manusia
umumnya dan kepada sesama muslim khususnya.
Ketahuilah bahwa Rasulullah Salallahu ‘alaihi
Wasallam telah mengingat kita bahwa akhlak yang baik akan memberatkan timbangan
di akhirat kelak. Beliau shallallahu ‘alaihi wa
sallam bersabda:
أَثْقَلُ شَيْءٍ فِيْ
الْمِيْزَانِ الخُلُقِ الْحَسَنِ
Sesuatu yang paling berat di timbangan
adalah akhlak yang baik. (H.R Abu Dawud, Ibnu Hibban dan Imam Bukhari dalam Adabul
Mufrad)
Rasulullah Salallahu alaihi Wasallam
menjelaskan bahwa orang yang berakhlak baik akan dicintai beliau dan dekat
tempat duduknya dengan beliau. Beliau bersabda :
إِنَّ مِنْ أَحَبِّكُمْ
إِلَيَّ وَأَقْرَبِكُمْ مِنِّي مَجْلِسًا يَوْمَ القِيَامَةِ أَحَاسِنَكُمْ
أَخْلَاقًا
Sesungguhnya yang paling aku
cintai di antara kalian dan paling dekat tempat duduknya denganku pada hari
kiamat adalah mereka yang paling bagus akhlaknya di antara kalian. (H.R at
Tirmidzi, dihasankan oleh Syaikh al Albani).
Oleh karena
itu orang orang beriman akan senantiasa berakhlak baik dan selalu berusaha dan
berdoa untuk mendapatkannya. Diantara doa yang diajarkan Rasulullah Salallhu
‘alaihi Wasalam adalah :
اللَّهُمَّ حَسَّنْتَ خَلْقِي فَحَسِّنْ خُلُقِي
Ya Allah, sebagaimana Engkau telah memperindah rupaku maka perindahlah
pula akhlakku. (HR. Ibnu Hibban dan Abu Ya'la,
dishahihkan oleh Syaikh al Albani)
Insya Allah ada manfaatnya bagi
kita ssemua. Wallahu A’lam. (1.583).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar