JAGALAH ALLAH NISCAYA ALLAH MENJAGAMU
Oleh : Azwir B. Chaniago
Judul tulisan ini adalah terjemahan dari
potongan sabda Rasulullah Salallahu ‘alaihi wa Sallam yang cukup panjang yaitu
hadits dari Ibnu Abbas.
…. اِحْفَظِ اللَّهَ يَحْفَظْكَ، ….
… Jagalah Allah niscaya Allah menjagamu … (H.R
Imam Ahmad dan at Tirmidzi).
Sungguh manusia butuh penjagaan yaitu
penjagaan yang sebenar benar penjagaan yaitu dari Allah Ta’ala. Dan diantara
cara untuk mendapatkan penjagaan Allah adalah sebagaimana disebutkan dalam
hadits ini yaitu : Jagalah Allah.
Tentang makna menjaga Allah dalam hadits ini
antara lain dijelaskan oleh Syaikh Abdul Muhsin al ‘Abbad al Badr, yaitu :
(1) Jagalah batas batasan Allah dengan
menjalankan perintah-Nya dan menjauhi larangan-Nya.
(2) Membenarkan segala berita (yang datang
dari-Nya)
(3) Beribadah kepada-Nya sesuai dengan yang
Dia syariatkan. Bukan dengan hawa nafsu maupun bid’ah (dengan mengada ada).
Selanjutnya beliau berkata : (Niscaya Allah
akan menjagamu) yaitu dalam perkara agama dan dunia sebagai balasan yang
sesuai. Maknanya adalah bahwa balasan itu sesuai dengan jenis amal. AMALNYA
ADALAH PENJAGAAN MAKA BALASANNYAPUN PENJAGAAN. (Syarh Arba’in an Nawawiyah).
Tentang hadits ini, Syaikh Muhammad bin Shalih
al Utsaimin berkata : Jagalah Allah, niscaya Allah menjagamu, ini adalah
kalimat yang agung dan tinggi.
Pertama
: Jagalah Allah artinya : (1) Jagalah batasan batasan serta syariat Allah
dengan melaksanakan perintah perintah dan menjauhi larangan larangan-Nya. (2)
Demikian pula dengan mempelajari agama-Nya, sehingga dengannya engkau
beribadah dan bermuamalah (berinteraksi dengan manusia) dan engkau
mendakwahkannya di jalan Allah.
Kedua
: Jagalah Allah, niscaya Allah akan menjagamu yaitu :
(1) Menjaga agamamu, keluargamu, hartamu dan
dirimu karena Allah Ta’ala akan membalas orang orang yang telah berbuat baik
dengan kebaikan-Nya.
(2) Dan yang PALING PENTING dari penjagaan
Allah terhadapmu adalah PENJAGAAN-NYA atas agamamu dan menyelamatkanmu dari
kesesatan karena jika seseorang diberi petunjuk maka Allah Ta’ala akan
menambahkan petunjuk-Nya. Allah Ta’ala berfirman :
وَالَّذِينَ اهْتَدَوْا زَادَهُمْ هُدًى
وَآتَاهُمْ تَقْوَاهُمْ
Dan orang orang yang mendapat petunjuk, Allah
akan menambah petunjuk kepada mereka dan
menganugerahi ketakwaan mereka. (Q.S Muhammad 17).
Jadi, dari keterangan ini diketahui bahwa
orang yang tidak menjaga Allah maka tidak berhak mendapat penjagaan-Nya. Jadi
dalam ini ada dorongan untuk selalu menjaga batasan batasan Allah Subhanahu wa
Ta’ala. (Syarah Arba’in an Nawawiyah).
Oleh karena itu seorang hamba hendaklah selalu
menjaga Allah sehingga dia akan memperoleh penjagaan dari Allah Ta’ala dan itulah penjagaan yang
paling sempurna. Dengan demikian
keselamatan di dunia dan di akhirat akan diperolehnya. Insya Allah ada
manfaatnya bagi kita semua.
Wallahu A’lam. (1.478)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar